TEMPO.CO, Phoenix - Duchess, orang utan asal Kalimantan di Amerika Utara, meninggal karena kanker getah bening di Kebun Binatang Phoenix. Ia merupakan orang utan tertua yang menghuni kebun binatang itu
Juru bicara kebun binatang, Linda Hardwick, mengatakan hewan berusia 52 tahun ini menjalani prosedur eutanasia (suntik mati) pada Minggu pagi untuk mencegah penderitaan lebih lanjut. "Kondisinya terus memburuk dalam beberapa hari terakhir," kata Hardwick.
Duchess didiagnosis mengalami lymphosarcoma, sebuah kanker dari sistem limfa, sekitar dua minggu lalu. Ia mengalami kelesuan yang sangat dan kehilangan nafsu makan.
USG yang dilakukan menunjukkan massa di perut dan pembesaran kelenjar getah bening. Dokter hewan kebun binatang mengatakan kanker yang menyerangnya sangat agresif. Hardwich mengatakan keputusan untuk mengeutanasia dilakukan dengan menidurkan terlebih dulu orang utan ini agar dapat memberinya kedamaian pada hari-hari terakhirnya.
Duchess telah berada di kebun binatang itu sejak 1962. Dia adalah orang utan asal Kalimantan tertua di Amerika Utara.
Duchess lahir di hutan Kalimantan dan kemudian menjadi yatim piatu pada sekitar usia dua tahun. Dia memiliki tujuh anak, enam cucu, dan beberapa cicit yang tinggal di berbagai kebun binatang seluruh negeri. Seorang putrinya, Bess, dan cucunya, Kasih, tinggal bersamanya.
Ulang tahun ke-50 Duchess pada 2010 ditandai dengan hadiah es krim yang habis dijilatinya serta paduan suara "Happy Birthday" yang dinyanyikan oleh pengunjung kebun binatang.
Pejabat kebun binatang memutuskan untuk tidak mengadakan konferensi pers atau wawancara atas kematiannya. Mereka merencanakan kegiatan pada Sabtu mulai pukul 07.00 untuk menghormati Duchess yang hidup sekitar 22 tahun lebih lama dari orang utan di alam bebas dan sekitar 12 tahun lebih lama daripada mereka yang hidup di penangkaran.
"Meskipun kami sangat sedih dengan meninggalnya Duchess, dia lama melampaui batas usia hidup orang utan di kebun binatang dan di alam liar," kata Bert Castro, presiden kebun binatang, dalam siaran pers-nya.
CTV.CA | TRIP B
Berita lain:
Bocah Usia 11 Tahun Dilacurkan di AS
Bendera Jadi Target Latihan Perang, Korut Marah
Terapi Tawa Berujung Pengadilan
Buron Ketangkap, Polisi Jepang Bingung Bagi Hadiah
Penggalian Kuburan Massal di Dili Dihentikan