TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian RI, Jenderal Timur Pradopo, menyindir para perwira tinggi (Pati) yang salah mengucapkan laporan jabatan dalam upacara serah terima jabatan di Ruang Rupatama Markas Besar Polri, Senin, 2 Juli 2012. Pada upacara tersebut, sebanyak 11 Pati mengucapkan laporan penyerahan dan atau penerimaan jabatan.
"Sejak lulus Akademi Polisi, setiap anggota mengucapkan laporan yang kalimatnya itu saja, seharusnya sudah cakap," kata Timur Pradopo sebelum instruksi dalam upacara tersebut.
Pada acara ini, lima Pati Polri mengucapkan laporan penyerahan jabatan yang ditinggalkannya dan lima Pati Polri mengucapkan laporan penerimaan jabatan yang baru. Selain itu, seorang Pati, yaitu Brigadir Jenderal Anang Iskandar, mengucapkan laporan penyerahan dan juga penerimaan karena melepas jabatan sebagai Kepala Polda Jambi dan menerima jabatan sebagai Kepala Divisi Humas Polri.
"Ulangi," kata Timur berulang kali kepada mantan Kapolda Gorontalo, Brigjen Irawan Dahlan, yang salah mengucapkan laporan.
Tiga Pati Polri yang diminta berulang kali memperbaiki pengucapan laporan adalah Kapolda Jambi Brigjen Ade Husen Kartadipoera, mantan Kapolda Kalimantan Timur Inspektur Jenderal Bambang Widaryatmo, dan Brigjen Irawan.
Menurut Timur, laporan serah terima jabatan menjadi tahap awal dan penting seorang polisi memulai atau mengakhiri tugasnya. Kelantangan dan kelancaran pengucapan laporan menjadi tolak ukur awal kesiapan polisi tersebut.
"Tugas adalah amanah, jadi harus siap menerimanya," kata Timur.
Berdasarkan peristiwa dalam sertijab pagi ini, Timur menyatakan, setiap polisi yang hadir harus meneruskan pesan untuk serius dalam mengucapkan laporan kepada setiap anggota polisi.
"Kita butuh polisi yang siap dan mampu melaksanakan tugas. Kalau seperti kemarin-kemarin kita bakal repot," kata dia.
Enam Pati yang akan melaksanakan serah terima adalah untuk pemegang jabatan Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri, Kepala Pusat Kedokteran Kesehatan (Kapusdokes), Kepala Polda Jambi, Kepala Polda Gorontalo, Kepala Polda Kalimantan Timur, dan Kepala Polda Maluku.
Jabatan Kadiv Humas dilantik Brigadir Jenderal Anang Iskandar yang mengantikan Inspektur Jenderal Saud Usman Nasution. Jabatan Kapolda Jambi yang sebelumnya dijabat Brigjen Anang, diserahkan ke Brigjen Ade Husen Kartadipoera.
Kapusdokes yang sebelumnya dijabat Brigjen Musaddeq Ishaq diserahkan ke Brigjen Farley Helfrich. Sedangkan Brigjen Budi Waseso dilantik menjadi Kapolda Gorontalo yang sebelumnya dijabat Brigjen Irawan Dahlan.
Dua Kapolda baru yang dilantik lainnya adalah Brigjen Muktiono sebagai Kapolda Maluku menggantikan Brigjen Syarief Gunawan. Selain itu, Irjen Anas Yusuf dilantik menjadi Kapolda Kaltim menggantikan Irjen Bambang Widaryatmo.
FRANSISCO ROSARIANS | ICHLAS AMALIA
Berita populer:
Bom Waktu Dahlan Iskan
Ada Anas Urbaningrum dalam Deklarasi Aburizal
Kata Guardiola Soal Strategi ''False 9'' Spanyol
Unggul dalam Survei, Prabowo tidak Percaya
DPR Harap Pemerintah Bekukan Aktivitas PP dan FBR
Kenapa Perusahaan Anak Zulkarnaen Menang Tender?