Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Festival Layang-layang Meriahkan Angkasa Bandung

image-gnews
Aneka bentuk layangan dalam acara Jakarta International Kite Festival XVIII yang berlangsung di pantai karnaval Taman Impian Jaya Ancol, (30/06). Acara ini dalam rangka memeriahkan Ulang Tahun Kota Jakarta ke-485 dan diikuti 150 pelayang dari 15 provinsi di Indonesia dan 18 negara lainnya. Tempo/Dhemas Reviyanto
Aneka bentuk layangan dalam acara Jakarta International Kite Festival XVIII yang berlangsung di pantai karnaval Taman Impian Jaya Ancol, (30/06). Acara ini dalam rangka memeriahkan Ulang Tahun Kota Jakarta ke-485 dan diikuti 150 pelayang dari 15 provinsi di Indonesia dan 18 negara lainnya. Tempo/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO , Bandung: Lebih dari 50 layang-layang beragam ukuran menghiasi langit Bandung selatan. Mulai Sabtu sampai Ahad, 7-8 Juli 2012, Bandung International Kite Festival berlangsung di Lapangan Udara Sulaeman, Kopo, Kabupaten Bandung. Cepot juga ikut terbang bersama ikan pari, gurita, dan harimau raksasa.   

Ketua Panitia Bandung International Kite Festival Liliana mengatakan, perhelatan perdana di Bandung ini diikuti 99 peserta dari 16 negara dan sejumlah daerah di Pulau Jawa. Dari luar negeri misalnya Jerman, Belanda, Zelandia Baru, Cina, India, Jepang, dan Malaysia. "Hampir seluruhnya pemain layangan profesional," ujarnya di lokasi acara, Sabtu.

Puluhan layang-layang itu ada yang berbentuk tipis lembaran kain, juga tiga dimensi. Modelnya ada yang sederhana hingga rumit hingga kesulitan terbang, misalnya layangan ulat bulu seukuran bus. Adapun layangan motor balap, ikan pari, gurita, boneka Teddy Bear, serta tokoh wayang golek Cepot yang semuanya berukuran raksasa, sanggup terbang lama.

Cerianya langit di kawasan Lanud Sulaeman ini baru terjadi sore sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu angin mulai berembus cukup kuat sehingga layang-layang besar bisa mengangkasa. Sebelumnya, sejumlah penonton kepada Tempo mengaku kecewa karena sejak pagi hanya segelintir layang-layang yang bisa beraksi karena tiupan anginnya lemah. "Dari pagi saya tungguin kok enggak ramai, katanya di sini ada festival layangan," ujar Rohmat, warga dekat lokasi acara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Liliana mengakui kondisi cuaca hari ini berbeda. Sebelumnya, panitia memantau kondisi angin di lokasi selama tiga pekan terus menerus. "Hari ini agak berbeda tapi untunglah sore hari bisa naik semua layangan," katanya.

Festival layang-layang internasional ini mengundang ratusan penonton sejak pagi. Makin sore, pengunjung serta warga yang ikut bermain layang-layang terutama anak-anak dan keluarganya terus berdatangan. Sebagian membawa layangannya dari rumah, lainnya membeli baru di stand penjual. Besok, festival yang dibuka gratis ini akan dimulai pukul 10 pagi dan ditutup pukul 3 sore.

ANWAR SISWADI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Festival Layang-layang Digelar Lagi di Bali, Perpaduan Tradisional dan Modern

10 Juli 2023

Peserta menerbangkan layang-layang kreasi saat mengikuti Sanur International Kite Festival 2017 di Pantai Mertasari, Sanur, Bali, 5 Agustus 2017. Acara ini diharapkan dapat menjadi daya tarik wisatawan mancanegara di Bali. ANTARA/Fikri Yusuf
Festival Layang-layang Digelar Lagi di Bali, Perpaduan Tradisional dan Modern

Festival layang-layang internasional kembali dihelat di Bali dan akan menjembatani para pelayang tradisional dan modern.


Perayaan Hari Lingkungan Hidup Sedunia di Karimun, Ada Penanaman 1.000 Mangrove dan Festival Layangan

6 Juni 2023

Beberapa intansi terkait melakukan penanaman pohon mangrove di pesisir Ambat Jaya, Tanjung Balai Karimun. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Perayaan Hari Lingkungan Hidup Sedunia di Karimun, Ada Penanaman 1.000 Mangrove dan Festival Layangan

Penanaman mangrove pada puncak Hari Lingkungan Hidup Sedunia itu juga diikuti pemerintah setempat.


Jakarta Hajatan, Turnamen Layangan Terbesar Bakal Digelar di PIK

23 Juni 2022

Pelayang membawa layangannya yang telah selesai diterbangkan pada gelaran Jakarta International Kite Festival XIX yang diselenggarakan di pelataran Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat (30/11). TEMPO/Dhemas Reviyanto
Jakarta Hajatan, Turnamen Layangan Terbesar Bakal Digelar di PIK

Turnamen layangan aduan Piala Gubernur DKI Jakarta ini memiliki hadiah total mencapai Rp140 juta


Datang ke Festival Ini Lihat Kerlip Layang-layang di Malam Hari

9 Juli 2019

Peserta menerbangkan sebuah layang-layang raksasa dalam Festival Layang-layang Internasional di Ahmedabad, India, 7 Januari 2018. REUTERS
Datang ke Festival Ini Lihat Kerlip Layang-layang di Malam Hari

Coba datang ke festival di pantai Pangandaran pada akhir pekan ini. Anda akan menyaksikan aneka layang-layang terbang berpendar cahaya di malam hari.


Demi Layang-layang, Risma Cari Lahan di Pantai  

14 September 2014

Penonton melihat sebuah layang-layang 3 dimensi berbentuk penjual sate saat memeriahkan Festival Layang-layang di Surabaya, 14 September 2014. TEMPO/Fully Syafi
Demi Layang-layang, Risma Cari Lahan di Pantai  

Festival Layang-layang ini menjadi daya tarik tersendiri bagi pariwisata Surabaya.


Ratusan Layang-layang Menghiasai Monas

30 November 2013

Layang-layang menghiasi langit Jakarta saat Festival Layang-layang se-Jakarta Pusat di kawasan Monas, Jakarta, Minggu (9/6). TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Ratusan Layang-layang Menghiasai Monas

Sebanyak 18 negara ikut berpartisipasi.


Surabaya Gelar Festival Layang-layang

19 September 2013

Aneka bentuk layangan dalam acara Jakarta International Kite Festival XVIII yang berlangsung di pantai karnaval Taman Impian Jaya Ancol, (30/06). Acara ini dalam rangka memeriahkan Ulang Tahun Kota Jakarta ke-485 dan diikuti 150 pelayang dari 15 provinsi di Indonesia dan 18 negara lainnya. Tempo/Dhemas Reviyanto
Surabaya Gelar Festival Layang-layang

Ada 30 grup layang-layang di Indonesia ikuti festival di kawasan Taman Ria Kenjeran Surabaya 21-22 September.


Bermain Layang-layang Naga di Pantai Parangkusumo

23 Juni 2013

Festival Layang-Layang Nasional 2010 di Pantai Parangkusumo, Bantul, Yogyakarta. ANTARA/Noveradika
Bermain Layang-layang Naga di Pantai Parangkusumo

Pantai Parangkusumo menyediakan pesona menarik bagi pemain
layang-layang.


Yogya Gelar Festival Layang-layang Nasional

12 Oktober 2012

Festival Layang-Layang Nasional 2010 di Pantai Parangkusumo, Bantul, Yogyakarta. ANTARA/Noveradika
Yogya Gelar Festival Layang-layang Nasional

Ada lima kategori layang-layang yang dilombakan. Apa saja?


Ribuan Layang-layang Diterbangkan di Sanur  

14 Juli 2012

Sejumlah layang-layang pada Pangandaran International Kite Festival di Katapang Doyong, Pantai Pangandaran, Ciamis, Jawa Barat, (16/7). TEMPO/Prima Mulia
Ribuan Layang-layang Diterbangkan di Sanur  

Layang-layang itu seluruhnya berukuran raksasa, minimal berukuran 3x2 meter. Satu layangan bisa dimainkan antara 10 hingga 15 pemuda.