Jumlah Pemudik Tahun Ini Diprediksi Naik 6 Persen  

Antrian panjang calon pemudik yang sudah mulai terlihat di Stasiun Senen Jakarta Pusat, (02/07). PT. KAI memberlakukan sistem pembelian tiket H - 90 untuk kelas ekonomi AC, Bisnis dan Eksekutif. Sedangkan untuk tiket kereta api kelas Ekonomi, baru bisa dibeli tujuh hari sebelum keberangakatan. TEMPO/Dasril Roszandi
Antrian panjang calon pemudik yang sudah mulai terlihat di Stasiun Senen Jakarta Pusat, (02/07). PT. KAI memberlakukan sistem pembelian tiket H - 90 untuk kelas ekonomi AC, Bisnis dan Eksekutif. Sedangkan untuk tiket kereta api kelas Ekonomi, baru bisa dibeli tujuh hari sebelum keberangakatan. TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Brebes - Menteri Perhubungan EE Mangindaan memprediksi jumlah pemudik pada Lebaran tahun 2012 akan meningkat enam persen dari tahun sebelumnya. Meskipun tak menjelaskan secara rinci, ia menyebut peningkatan ini terjadi pada semua moda, di antaranya penyeberangan yang mencapai 3,4 juta pemudik dan kereta api mencapai 1,9 juta lebih pemudik.

“Ini terjadi di 10 provinsi, baik di Pulau Sumatera, Jawa, hingga Sulawesi,” ujar EE Mangindaan, saat memantau kesiapan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan di Kabupaten Brebes, Kamis, 12 Juli 2012.

Ia optimistis tingkat mobilitas pemudik saat menjelang dan setelah Lebaran yang dilakukan rutin setiap tahun ini masih bisa diatasi dengan cara mempercepat pembanguan sejumlah infrastrukur yang ada. Termasuk perbaikan di kawasan jalur pantai utara pulau Jawa yang selama ini sangat vital. “Di antaranya daerah Brebes yang kami pantau terus, karena paling rawan,” ujar Magindaan.

Dalam kunjungan kerja tersebut, ia juga memantau langsung proses pembangunan jembatan Kali Kabuyutan dan jalan Bukit Ciregol, Brebes, yang belum selesai diperbaiki. Dua titik jembatan dan jalan ini dinilai menjadi perhatian utama pemerintah untuk mengantisipasi hambatan saat arus mudik dan balik mendatang.

Ia memastikan jalan dan jembatan yang diperbaiki di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, ini akan rampung diperbaiki pada H-7 menjelang Lebaran. Mangindaan berencana untuk mengeluarkan anjuran mengurangi kendaraan panjang seperti truk tronton yang melintas di jalur mudik ini pada H-10 sampai H-4.

“Saya yakin pada 8 Agustus nanti sejumlah jalan dan jemabatan yang saat ini dibangun sudah bisa dilalui walaupun belum sempurna secara teknis,” katanya.

Di lain pihak, Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum, Djoko Muryanto, yakin jembatan Kali Kabuyutan bisa selesai dibangun saat diperlukan nanti. Menurut dia, salah satu jembatan yang ada di jalur nasional pantai utara Brebes ini merupakan paling kritis dari infrastruktur jalan lainnya. “Ini menjadi perhatian kami, lainnya bersifat ringan,” ujar Djoko.

EDI FAISOL

Berita terpopuler lainnya:
Mengapa Jokowi Bisa Memutarbalikkan Hasil Survei
Saling Sindir Joko Widodo dan Fauzi Bowo

Pembantu Indonesia Jadi Miliarder

Mega : Soal Koalisi Bukan Urusan Jokowi

Ahok Samakan Jokowi dengan Ahmadinejad

Rahasia Jokowi di Masa Kecil

Ini Kunci Keunggulan ''Sementara'' Jokowi 

Membaca Taktik Umpan Pendek Ala Jokowi