Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kabupaten Bojonegoro Mulai Kekeringan  

image-gnews
REUTERS/Lee Jae-Won
REUTERS/Lee Jae-Won
Iklan

TEMPO.CO, Bojonegoro - Sejumlah desa yang terletak di sebelas kecamatan dari 28 kecamatan di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, saat ini mulai mengalami kekeringan. Debit air di embung, anak sungai Bengawan Solo, bahkan termasuk di Bendungan Pacal, terus menyusut. 

”Warga Dusun Payak, Desa Purwoasri, dan Dusun Sembungrejo, Desa Sumberejo Kidul, sudah minta bantuan dikirimi air bersih,” kata Camat Sukosewu, Jony Nurharyanto, kepada Tempo, Jumat, 20 Juli 2012.

Menurut Jony, rata-rata tiap dusun berpenduduk sekitar 300 kepala keluarga. Di Desa Sumberejo Kidul terdapat satu embung serta mata air yang selama ini menjadi tempat bagi warga mengambil air untuk kebutuhan hidup. Tapi, memasuki Juli, sumber air tersebut sudah mengecil. Warga terpaksa mencari air ke desa lain.

Berdasarkan data yang dihimpun Tempo, selain Kecamatan Sukosewu, wilayah yang juga mulai mengalami kekeringan adalah Kecamatan Kedungadem, Kepobaru, Kasiman, Bubulan, Sugihwaras, Temayang, Ngasem, Tambakrejo, Balen, dan Kecamatan Kanor.

Kecamatan Sukosewu, Kedungadem, Temayang, Balen, dan Kecamatan Kanor merupakan kecamatan yang selama ini mengandalkan air Bendungan Pacal, termasuk untuk kebutuhan pertanian.

 Sedangkan menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, debit air di bendungan yang dibangun pemerintah Belanda pada 1933 itu sudah menyusut. Pintu air bendungan juga sudah ditutup untuk menghindari pecahnya tembok dinding bendungan yang mengering karena airnya susut.

 Akibat terus menyusutnya debit air di bendungan itu, para petani tidak bisa lagi menanam padi, melainkan beralih menanam kacang tanah, cabai, serta jenis palawija lainnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kekeringan juga melanda beberapa desa di Kecamatan Tambakrejo, seperti Desa Maling Mati, Desa Gamongan, dan Desa Pipil. Warga di desa yang berlokasi sekitar 40 kilometer dari Kota Bojonegoro itu mulai mengalami kesulitan mendapatkan air bersih. ”Kami sulit mendapatkan air bersih karena air sungai di Tambakrejo menyusut,” ujar salah seorang warga Desa Gamongan, Sukiswanto.

Kepala BPBD Bojonegoro, Kasiyanto, membenarkan sejumlah wilayah di daerah tersebut mulai dilanda kekeringan. ”Namun masih dalam kategori kering langka,” ucapnya ketika dikonfirmasi Tempo, Jumat, 20 Juli 2012.

Kabupaten Bojonegoro tergolong rawan mengalami kekeringan. Pada musim kemarau 2011, sebanyak 18.473 jiwa yang tersebar di 17 kecamatan mengalami kesulitan air bersih. Karena itu, dibangun 56 embung dengan kapasitas berkisar antara 27 hingga 275 ribu meter kubik. Juga dibangun 105 sumur resapan dengan diameter 1 meter serta kedalaman 4 meter.

SUJATMIKO

Berita lain:
Anak Surabaya Ini Dikontrak Klub Liga Spanyol

Kenapa Pemerintah Putuskan 1 Ramadan Sabtu?

Di-bully @triomacan2000, Dahlan Pamitan

Robot ''Teman Tidur'' Mulai Dipasarkan di Cina 

Ruang Kerja Andi Mallarangeng Digeledah KPK


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kominfo Siapkan Jaringan dalam World Water Forum, Harapkan Solusi Pengelolaan Air

30 hari lalu

Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya (ke-3 dari kanan) meninjau Pantai Melasti di Badung, Bali, yang terpilih sebagai salah satu lokasi World Water Forum (WWF) ke-10 yang digelar pada 18-24 Mei 2024. (ANTARA/Ho- Pemprov Bali)
Kominfo Siapkan Jaringan dalam World Water Forum, Harapkan Solusi Pengelolaan Air

Kominfo bertugas memastikan jaringan telekomunikasi di Forum Air Sedunia pada 18-25 Mei 2024 di Bali.


Kajian Peneliti BRIN Ihwal Kekeringan Ekstrem di Kalimantan, Greenpeace: Dipicu Deforestasi

36 hari lalu

National Aeronautics and Space Administrationcode (NASA) atau Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat menyoroti perubahan kawasan hutan di Kalimantan setelah adanya pembangunan Ibu Kota Nusantara atau IKN. Foto : NASA
Kajian Peneliti BRIN Ihwal Kekeringan Ekstrem di Kalimantan, Greenpeace: Dipicu Deforestasi

Wilayah yang paling terdampak risiko kekeringan ekstrem, adalah Ibu Kota Negara atau Nusantara.


Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

40 hari lalu

Ilustrasi BMKG
Tentang Musim Kemarau yang Menjelang, BMKG: Mundur dan Lebih Basah di Banyak Wilayah

Menurut BMKG, El Nino akan segera menuju netral pada periode Mei-Juni-Juli dan setelah triwulan ketiga berpotensi digantikan La Nina.


Imbas Banjir dan Longsor, 874 Hektare Sawah di Jawa Barat Gagal Panen

42 hari lalu

Foto aerial sejumlah petani memanen tanaman padi yang rusak setelah terendam banjir lebih dari sepuluh hari di Desa Cangkring B Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Jumat 23 Februari 2024. Menurut data yang dihimpun Posko Terpadu Penanganan Darurat Bencana Banjir Demak per Jumat 23 Februari pukul 12:00 WIB, banjir menggenangi 3.427 hektare lahan persawahan dan mengakibatkan 1.975 hektare tanaman padi puso atau gagal panen. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Imbas Banjir dan Longsor, 874 Hektare Sawah di Jawa Barat Gagal Panen

Bencana akibat krisis iklim membuat 874 Ha sawah di Jawa Barat gagal panen pada musim tanam 2023/2024. Lahan tergerus banjir, kering, dan longsor.


Destinasi Liburan di Spanyol Ini Terancam Mengalami Kekeringan

53 hari lalu

Pulau Tenerife, Canary, Spanyol. Unsplash.com/Bastoan Pudill
Destinasi Liburan di Spanyol Ini Terancam Mengalami Kekeringan

Kepulauan Canary, khususnya Pulau Tenerife, di Spanyol menghadapi kekeringan parah yang semakin memburuk,


Selain Indonesia, Ini Daftar Negara Lain yang Masih Alami El Nino

55 hari lalu

Berbagai pihak menyebut fenomena El Nino masih akan berlanjut. Berikut ini daftar negara yang masih mengalami El Nino, selain Indonesia. Foto: Canva
Selain Indonesia, Ini Daftar Negara Lain yang Masih Alami El Nino

Berbagai pihak menyebut fenomena El Nino masih akan berlanjut. Berikut ini daftar negara yang masih mengalami El Nino, selain Indonesia.


Meski El Nino Melemah, Tren Bulan-bulan Terpanas Tak Patah di Januari 2024

8 Februari 2024

Papan reklame digital menunjukkan suhu 115 derajat Fahrenheit atau sekitar 46 derajat Celcius, di pusat kota Phoenix, Arizona, AS, 17 Juli 2023. Panas ekstrem yang menghanguskan Phoenix mencetak rekor pada 18 Juli 2023, hari ke-19 berturut-turut dengan suhu mencapai setidaknya 110 derajat Fahrenheit (43 Celsius) di musim panas yang menyengat di sebagian besar dunia. Rob Schumacher/USA Today Network via REUTERS
Meski El Nino Melemah, Tren Bulan-bulan Terpanas Tak Patah di Januari 2024

Walau fenomena El Nino sudah melemah, peningkatan suhu permukaan laut global masih tercatat tinggi dan melampaui rekor global.


Jokowi Beri Bantuan Rp 8 Juta per Hektare ke Petani Korban El Nino, Begini Penjelasan BNPB

24 Januari 2024

Presiden Joko Widodo meninjau petani yang sedang melakukan tanam padi saat kunjungan kerja di area persawahan Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu 13 Desember 2023. (Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jokowi Beri Bantuan Rp 8 Juta per Hektare ke Petani Korban El Nino, Begini Penjelasan BNPB

BNPB memberi penjelasan soal bantuan Jokowi sebesar Rp 8 juta per hektare yang diberikan untuk petani terdampak banjir dan El Nino.


BMKG Prediksi 5 Wilayah Indonesia Kekeringan di 2024 akibat Curah Hujan Rendah

5 Januari 2024

Area persawahan yang kering di kawasan Babelan, Bekasi, Jawa Barat, Selasa, 5 September 2023. Kekeringan yang telah terjadi di beberapa daerah di Indonesia merupakan dampak dari El Nino. TEMPO/Tony Hartawan
BMKG Prediksi 5 Wilayah Indonesia Kekeringan di 2024 akibat Curah Hujan Rendah

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG memprediksi di tahun 2024 curah hujan berada di kondisi normal.


Kajian Save the Children, Kekeringan dan Rawan Pangan Ancam Anak di Indonesia Timur

22 Desember 2023

Dua bocah membawa jeriken kosong untuk mengisi air saat pembagian air bersih oleh pihak kepolisian di Kecamatan Alak, Kota Kupang, NTT, Sabtu, 19 September 2020. Satlantas Polres Kupang Kota membagikan 37 ribu liter air bersih kepada warga yang mengalami kekeringan sebagai bentuk kepedulian. ANTARA/Kornelis Kaha
Kajian Save the Children, Kekeringan dan Rawan Pangan Ancam Anak di Indonesia Timur

Banyak anak di daerah yang terdampak itu mengalami infeksi saluran pernapasan akut selama kekeringan berkepanjangan.