TEMPO.CO, Semarang - PT Pertamina Distribusi Jawa Tengah-DIY akan menambah stok bahan bakar minyak Premium hingga 35 persen dari rata-rata kebutuhan normal setiap bulannya. Rata-rata kebutuhan normal setiap bulan pada Januari hingga Juni 2012 mencapai 275.755 kiloliter.
“Menjelang Lebaran, kita bersiap menyalurkan Premium hingga 369.433 kiloliter atau naik 35 persen,” kata Asisten Manajer External PT Pertamina Region IV Jawa Tengah dan DIY, Heppy Wulansari, di Semarang, Rabu, 25 Juli 2012.
Pertamina juga akan menaikkan stok penyaluran BBM jenis solar. Rata-rata konsumsi Januari-Juni sebanyak 147.927 kiloliter per bulan, tapi pada Agustus ini stok solar akan menjadi 159.538 kiloliter.
Penyaluran Pertamax pada Lebaran tahun ini direncanakan sebanyak 6.487 kiloliter atau naik 150 persen dari rata-rata konsumsi 2.595 kiloliter. Sedangkan untuk Pertamax Plus penyalurannya 797 kiloliter atau naik 100 persen dari rata-rata konsumsi Januari-Juli 2012 sebanyak 398 kiloliter per bulannya. Heppy menyatakan PT Pertamina berusaha untuk menjamin ketersediaan stok BBM selama masa arus mudik dan arus balik Lebaran 2012.
Penambahan stok BBM juga akan dilakukan H-10 hingga H+10 Lebaran. Tujuh terminal BBM juga sudah disiapkan untuk menjaga stok BBM subsidi dan nonsubsidi, di antaranya di Pengapon (Semarang), Rewulu, Tegal, Lomanis, Maos, Cilacap, dan Boyolali.
Untuk memperlancar distribusi, Pertamina juga menambah armada mobil tangki sebanyak 68 unit dengan total kapasitas 1.112 kiloliter atau naik 26 persen dari kondisi eksisting, yaitu 263 armada dengan kapasitas 5.015 kiloliter.
ROFIUDDIN