TEMPO.CO, Surakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Semarang menyiapkan dana Rp 5 triliun untuk kebutuhan uang tunai selama Hari Raya Idul Fitri. Pemimpin BNI Semarang, Bambang Kuncoro, mengatakan uang Rp 5 triliun itu hanya untuk kebutuhan tiga hari Lebaran.
"Pengalaman selama ini, hari keempat dan kelima mulai ada uang masuk,” katanya di Universitas Sebelas Maret Surakarta, Jumat (27/7). Lebaran tahun lalu BNI Semarang menyiapkan uang tunai Rp 3,7 triliun.
Dia juga mengatakan uang tersebut akan digunakan untuk mengisi 844 anjungan tunai mandiri yang tersebar di Jawa Tengah-DIY. “Kami akan langsung mengisi begitu ada ATM kosong. Maksimal pengisian butuh waktu 2 jam,” ujarnya. Selain itu, akan ada kantor layanan di jalur mudik yang tetap melayani nasabah. Tahun lalu ada 23 kantor layanan buka saat Lebaran.
Selain itu, akan disiapkan lima unit BNI Layanan Gerak untuk memenuhi kebutuhan uang tunai nasabah di lokasi yang jauh dari kantor layanan dan ATM. “Biasanya kami taruh di jalur utara dan selatan,” katanya. Bambang berharap upaya itu bisa membantu nasabah yang membutuhkan uang tunai saat perjalanan mudik. Termasuk nasabah yang ingin menukarkan uang baru.
Sedangkan pemimpin Bank Rakyat Indonesia Solo, Sudirman Danang Widiyoko, mengatakan BRI tidak membatasi jumlah penukaran uang baru masyarakat. Berapa pun yang dibutuhkan akan dilayani. “Kami melayani penukaran uang baru setiap hari kerja. Non-nasabah juga boleh memanfaatkan layanan tersebut,” ujarnya.
UKKY PRIMARTANTYO