TEMPO.CO, Glaslow - Puasa ternyata bikin pemain sepak bola Maroko kebingungan. Karena puasa, mereka sulit kencing padahal harus menyetorkan urine untuk tes doping.
Pelatih Pim Verbeek mengatakan ada dua pemainnya yang tak mampu menyerahkan urine usai menghadapi Honduras yang berakhir imbang 2-2 pada Rabu, 26 Juli kemarin.
Pertandingan itu berlangsung pada siang hari. Para pemain itu terakhir makan dan minum pukul 02.30 pagi waktu setempat.
Sembilan pemain lainnya tak mengalami kesulitan menyetorkan urinenya karena mereka tak puasa. Menurut Verbeek, mereka tak puasa karena siang di Skotlandia sangat panjang. Jika berpuasa, mereka mesti menahan haus dan lapar dari pukul 02.30 hingga 21.30.
Sebagian besar negara muslim telah memberikan dispensasi bagi para atlet mereka untuk menunda puasa Ramadan selama perlombaan. Hal itu dilakukan untuk menjaga kondisi mereka tetap prima. Puasa dapat dilakukan ketika mereka pulang ke rumah.
AP | NUR ALFIYAH
Berita terkait:
Olimpiade: Tontowi/Lilyana Menang karena Tenang
Hewitt: Murray Berpeluang Raih Emas Olimpiade
Al-Hamad, Wanita Qatar Pertama di Olimpiade
Polisi Tangkap Pesepeda Dekat Stadion Olimpiade
Olimpiade: Ratu Inggris-James Bond Terjun Payung
Bolt Bawa Bendera Jamaika di Pembukaan Olimpiade
Pembukaan Olimpiade, Beckham Jadi Pengemudi Perahu
Upacara Olimpiade London 2012 Banjir Pujian