TEMPO.CO, Bojonegoro - Manajemen Persibo Bojonegoro menuntut Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) agar memberikan sisa uang hadiah Piala Indonesia sebesar Rp 650 juta. Lokal Media Officer Persibo Bojonegoro, Imam Nurahyo, mengatakan, sampai saat ini, Persibo baru menerima uang Rp 100 juta dari nilai total hadiah Rp 750 juta.
Dari Rp 750 juta, sebesar Rp 500 juta di antaranya sebagai hadiah juara pertama Piala Indonesia, sedangkan yang Rp 250 juta sebagai fee pertandingan. Agar dana cair, manajemen Persibo akan segera mengirim surat untuk menagih sisa kekurangan hak yang harus diterima Persibo. “Kami akan segera menyurati PSSI,” kata Imam kepada Tempo, Ahad, 29 Juli 2012.
Uang Rp 100 juta yang baru beberapa hari lalu diterima manajemen, kata Imam, sudah didistribusikan kepada yang berhak menerima. “Saya juga sudah mendapat bagian dari hadiah tersebut,” kata Imam. Namun, dia tidak menyebutkan nilai yang diterimanya.
Menurut Imam, sesuai kesepakatan, hadiah akan dibagi kepada para pemain, pelatih, ofisial, dan pihak lain yang ikut terlibat langsung. Kebetulan hadiah tersebut dikirim sekitar satu pekan lalu.
Anehnya, tidak ada penjelasan apakah hadiah itu merupakan bagian dari Rp 500 juta untuk juara satu Piala Indonesia atau fee pertandingan sebesar Rp 250 juta. Selain itu, pengirimnya juga tidak disebutkan secara detail. Namun, kemungkinan dari pihak PSSI, dalam kapasitasnya sebagai penyelenggara Piala Indonesia.
Makanya, pada sisa waktu ini, Persibo akan mengurusi sisa kekurangan Rp 650 juta ke pihak PSSI Pusat di Jakarta. Jadi nanti proses untuk penagihan bisa lebih mudah. “Ini yang akan kita urus,” ujar Imam.
Persibo meraih juara Piala Indonesia 2012 setelah menang tipis 1-0 atas Semen Padang di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, pada Sabtu, 14 Juli 2012. Dari kemenangan itu, tim dengan julukan Laskar Angling Darmo ini berhak mendapatkan hadiah sebesar Rp 500 juta dan fee pertandingan sebesar Rp 250 juta.
Secara simbolis, hadiah diberikan Ketua Umum PSSI Djohar Arifin seusai pertandingan digelar. Selain itu, Persibo juga berhak mengikuti Liga Champions Asia yang digelar tahun 2013.
Menurut Manajer Persibo, Nur Yahya, status sebagai juara Piala Indonesia dan meraih hadiah Rp 750 juta tentu sangat dinantikan. Paling tidak, hadiah itu sangat berguna bagi pemain dan dua pelatih, yaitu Paolo Camargo dan asistennya, Wanderley Junior, yang berjasa mengantarkan klub ini jadi juara.
Apalagi saat ini Persibo tengah ditelikung krisis keuangan, menyusul para pemain yang belum menerima gaji dari Konsorsium LPI selama empat bulan sejak Maret hingga Juni. Karena itu, sangat penting bagi Persibo untuk bisa meraih juara. Paling tidak, bonus Rp 750 juta itu bisa digunakan untuk kebutuhan pemain dan pelatih pada Lebaran 2012. “Benar, ini sesuai yang bermanfaat," katanya.
Dalam acara penyerahan hadiah, para pemain Persibo mendapat perlakuan khusus, yaitu mendapat pengalungan medali dari Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin di Stadion Sultan Agung, Bantul, Sabtu, 14 Juli 2012. Selanjutnya, Persibo diproyeksikan untuk ikut di Liga Champions Asia tahun 2012 mendatang.
SUJATMIKO
