TEMPO.CO, London - Federasi Badminton Dunia (BWF) mendiskualifikasi delapan atlet ganda putri dari Olimpiade London 2012. Sebab, kedelapan pemain tersebut tidak berusaha menampilkan permainan terbaiknya.
Kedelapan atlet yang didiskualifikasi adalah dua pasangan dari Korea Selatan, satu asal China, dan Indonesia, yakni Greysia Polii dan Meilana Jauhari. Keempat pasangan tersebut diduga melakukan upaya manipulasi hasil pertandingan agar mendapatkan undian yang menguntungkan pada babak sistem gugur.
Tak terima dengan keputusan BWF tim kontingan Indonesia dan Korea Selatan akan melayangkan banding. Ketua Tim Olimpiade Indonesia, Erick Thorir, menyatakan para pemain China adalah biang keladi dari permasalahan ini. Mereka, kata Tohir, sudah melakukan hal seperti itu sejak lama.
"China telah melakukan hal seperti ini berkali-kali dan mereka tidak pernah mendapatkan hukuman dari BWF," kata pemilik klub bola basket Philadelphia 76ers itu, Rabu 1 Agustus 2012. "Pada pertandingan pertama, China telah melakukan hal itu. Namun, BWF tidak melakukan sesuatu."
Bila BWF bertindak tegas, Tohir menegaskan, hal curang seperti ini tidak akan terjadi. "Jika mereka melakukan sesuatu pada laga pertama dan mengatakan bahwa Anda didiskualifikasi, maka itu adalah peringatan untuk semua orang," ujar pengusaha kelahiran Jakarta, 42 tahun lalu itu.
Peristiwa ini terjadi pada laga Grup C di Wembley Arena, Selasa 31 Juli 2012. Pasangan nomor satu asal Cina, Wang Xiaoli/Yu Yang, berupaya untuk kalah saat melawan pasangan Korea Selatan, Jung Kyung-eun/Kim Ha-na agar tidak menjadi juara grup. Sehingga, mereka tidak akan menghadapi pasangan asal China lainya Tian Qing/Zhao Yunlei di semifinal.
BBC | AP | SINGGIH SOARES TONCE
Berita Terpopuler:
Dilepas City, Mancini Pindah ke Klub Spanyol
Ngantuk Berat, Taufik Hidayat Bisa Kalahkan Abian
Simon Melaju ke Babak 16 Besar
Ganda Putri Bulutangkis Tuai Kontroversi
Satu Medali Perak dari Cabang Angkat Besi
Jurus Simon Menghadapi Chong Wei
Dinilai Tak Sportif, Jauhari/Polii Bakal Disidang
Berlusconi Ingin Milan Ikuti Jejak Barcelona
Triyatno Sumbang Medali Perak Olimpiade
Simon Siap Hadapi Musuh Bebuyutannya, Chong Wei