TEMPO.CO, Dubai - Beberapa warga Iran yang diculik oleh pemberontak Suriah pada Sabtu, 4 Agustus 2012 pekan lalu adalah pensiunan militer dan Korps Pengawal Revolusi Islam Iran (IRGC). Keterangan tersebut disampaikan Menteri Luar Negeri Iran Ali Akbar Salehi kepada media massa Iran, Rabu, 8 Agustus 2012.
"Mereka adalah pensiunan IRGC dan anggota militer, sedangkan korban penculikan lainnya berasal dari departemen berbeda," kata Salehi.
Menurut kantor berita Iranian Students, keberadaan mereka di sana tak ada kaitannya dengan militer Iran. "Mereka berada di Damaskus demi kepentingan kegiatan suci agama," ujarnya.
Sabtu pekan lalu, Brigade Angkatan Bersenjata Pembebasan Suriah merilis rekaman video berisi penculikan terhadap 48 warga Iran yang mereka klaim sebagai anggota Pengawal Revolusi, pasukan elite Negeri Mullah.
Dalam siaran video itu dinyatakan bahwa seluruh warga negara Iran di Suriah akan ditangkap atau dibunuh karena Teheran merupakan pendukung kuat Assad. Iran mengatakan penangkapan itu terjadi ketika para korban sedang melakukan perjalanan ke sebuah tempat penting bagi kaum Syiah di luar Kota Damaskus.
REUTERS | AL JAZEERA | CHOIRUL