Selama Ramadan, Gunung Semeru Sepi Pendakian  

Gunung Semeru mengeluarkan asap vulkanik dilihat dari Pos Pengamatan Gunung Api Gunung Bromo di Cemorolawang-Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Jumat (3/8). TEMPO/Subekti
Gunung Semeru mengeluarkan asap vulkanik dilihat dari Pos Pengamatan Gunung Api Gunung Bromo di Cemorolawang-Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Jumat (3/8). TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Lumajang-Gunung Semeru sepanjang Ramadan ini sepi dari aktivitas pendaki. Sarmin, Kepala Resor Ranupane, Bidang Pengelolaan Taman Nasional Wilayah II Kabupaten Lumajang, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru mengatakan, seringkali tidak ada kegiatan pendakian selama Ramadan ini.

"Paling banyak 4 hingga 5 orang dalam sehari yang mendaki Semeru," kata Sarmin kepada Tempo, Rabu 8 Agustus 2012."Kadang-kadang juga tidak ada yang mendaki dalam satu hari pada Ramadan ini."

Menurut dia, sepinya pendakian ini lantaran bulan puasa Ramadan. Jika dibandingkan sebelum puasa, jumlah pendakinya turun drastis. "Sebelum Ramadan setiap hari 10 hingga 20 pendaki yang naik," katanya.

Dia juga belum bisa memperkirakan apakah peringatan hari ulang tahun kemerdekaan 17 Agustus 2012 mendatang dengan mengadakan upacara bendera akan diselenggarakan lagi atau tidak mengingat sepinya pengunjung selama Ramadan ini. "Nggak tahu 17 Agustus nanti ada upacara bendera atau tidak di Gunung Semeru. Hingga saat ini belum ada perwakilan organisasi pecinta alam yang memberitahukan akan menyelenggarakan upacara bendera," kata Sarmin.

Menurut Sarmin, peringatan 17 Agustus yang mepet dengan Lebaran yang kemungkinan menyebabkan upacara bendera tidak digelar. Biasanya, peringatan 17 Agustus pada tahun-tahun sebelumnya, sudah ada pemberitahuan jauh hari kalau akan digelar upacara. "Tapi nggak tahu lagi untuk Agustus tahun ini. Mungkin menjelang hari H nanti baru ada pemberitahuan," katanya.

Peringatan 17 Agustus 2011 lalu, kata Sarmin, masih sempat digelar upacara bendera meskipun Ramadan. Namun saat itu, peringatan 17 Agustus-nya jauh sebelum lebaran. "Tapi sekarang 17 Agustus 2012 mendekati Lebaran," katanya.

DAVID PRIYASIDHARTA