Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perusak Halte Transjakarta Ditangkap

image-gnews
Penumpang menaiki bus TransJakarta di halte jalan MT Haryono, Jakarta, Minggu (5/8). Halte bus TransJakarta tersebut ditembaki oleh orang yang tidak bertanggung jawab dengan menggunakan senapan angin pada Sabtu malam (4/8). TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Penumpang menaiki bus TransJakarta di halte jalan MT Haryono, Jakarta, Minggu (5/8). Halte bus TransJakarta tersebut ditembaki oleh orang yang tidak bertanggung jawab dengan menggunakan senapan angin pada Sabtu malam (4/8). TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perusakan Halte Transjakarta kembali terjadi. Sebelumnya kaca Halte Slamet Riyadi di Matraman, Jakarta Timur, pecah karena ditembak pelaku misterius, Senin, 13 Agustus 2012, sekitar pukul 00.40 WIB.

Kini giliran Halte Wali Kota Jakarta Timur, Cakung, juga dirusak pada Selasa, 14 Agustus 2012 sekitar pukul 04.00 WIB.

Kali ini polisi sigap. "Kami menangkap empat terduga pelaku di Bekasi," kata juru bicara Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, Selasa, 14 Agustus 2012. Mereka berinisial R, 22 tahun; F, 22 tahun; S, 23 tahun; dan A, 22 tahun.

Menurut Rikwanto, sekitar pukul 04.00 WIB, seorang petugas keamanan di Halte Duren Sawit menyaksikan sebuah mobil Kijang berwarna silver mencoba melempar halte dengan botol minuman keras. "Aksi pertama mereka gagal," katanya.

Begitu tiba di Halte Wali Kota Jakarta Timur, kata Rikwanto, lemparan pelaku mengenai bagian kaca hingga pecah. Petugas keamanan yang sudah siap siaga dan petugas kepolisian yang sedang berpatroli langsung mengejar mereka.

Namun dalam pengejaran itu, polisi belum berhasil menangkap pelaku. "Petugas hanya berhasil mencatat pelat nomor mobilnya," ujarnya.

Dari penelusuran polisi, mobil Kijang Rover warna silver bernomor polisi B-2244-XE itu diketahui milik Muhammad Soleh, warga Sunter, Jakarta Utara. Kepada polisi, Soleh mengatakan sudah menjual mobilnya ke seorang yang bernama Alan di kawasan Kota Baru, Bekasi.

Dari keterangan ini, polisi kemudian menelusuri dan akhirnya menangkap keempat pelaku. Polisi membekuk mereka hanya dua jam setelah perusakan itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rikwanto mengatakan dua orang pelaku masih berstatus mahasiswa di universitas swasta di Salemba, satu pelaku mantan mahasiswa (drop out), dan satu lagi karyawan swasta. "Dari pemeriksaan mereka mengaku hanya main-main," ucap Rikwanto.

Kepada penyidik, para pelaku mengaku berada di bawah pengaruh minuman keras. Namun penyidik tidak percaya begitu saja. Hingga kini keempat pelaku masih menjalani pemeriksaan untuk mengungkap motif sebenarnya.

Dari para pelaku, polisi menyita barang bukti berupa botol minuman keras merek Jack Daniels, satu unit mobil, dan serpihan kaca. Terduga pelaku bisa dijerat Pasal 170 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana tentang perusakan terhadap barang dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.

Sebelumnya, kaca-kaca di lima halte Transjakarta Koridor IX rusak karena ditembak senapan angin, Sabtu malam 4 Agustus 2012. Halte yang mengalami kerusakan yaitu Pancoran Tugu, Halte Cikoko Stasiun Cawang arah Pinang Ranti, Halte Cawang Ciliwung, dan halte Tebet BKPM. Pelakunya sampai kini belum tertangkap.

ADITYA BUDIMAN

Berita metropolitan lainnya:
Suram Masa Depan Monorel
Istri Melahirkan, Tiket Mudik Hangus

Uang Nasabah Koperasi Pandawa Sulit Kembali

Baru Semalam di Sentul City, 120 Imigran Digerebek

Untuk Mudik, PRT Curi Emas Majikan 200 Gram

Hindari Kecurangan, Loket Bus Pasang Stiker Harga

Berkas John Kei Telah Dilimpahkan ke Pengadilan

Upacara 17 Agustus, Hindari Istana Negara

Lebaran, Samsat Jakarta Libur Enam Hari

Lebaran, Fauzi Bowo Himbau Perhatikan Tetangga

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

2 hari lalu

Personel kepolisian terpaksa menurunkan penumpang travel gelap saat terjaring penyekatan pemudik di pintu keluar tol Pejagan-Pemalang, Adiwerna, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Kamis, 6 Mei 2021. Polres Tegal melakukan tes usap antigen dan menurunkan puluhan penumpang travel gelap akibat kendaraannya ditahan saat ingin mudik ke Pemalang. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.


Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

11 hari lalu

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Gidion Arif Setyawan, saat ditemui di kawasan Ancol, Jakarta Utara, pada Jumat, 12 April 2024. Tempo/Adil Al Hasan
Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

Kapolres Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengklaim belum ada kerawanan dan berbagai tindak kriminal yang terjadi di kawasan wisata Ancol


Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

23 Januari 2024

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, hadir di lokasi acara Desak Anies di Rocket Convention Hall, Sleman, Yogyakarta pada Selasa, 23 Januari 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

Anies mengatakan itu merupakan penyimpanan, pelanggaran dan kriminalitas yang tidak boleh dibiarkan.


Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

2 Januari 2024

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

Diduga penganiayaan itu dilakukan karena pelaku ingin melindungi anak laki-lakinya yang lain yang juga adik korban, JW, 18 tahun.


Prabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi

13 Desember 2023

Tentara Uni Nasional Karen (KNU) berjaga-jaga saat peringatan 70 tahun Hari Revolusi Nasional Karen di Kaw Thoo Lei, negara bagian Kayin, Myanmar, 31 Januari 2019. Warga memperingati 70 tahun merdekanya konflik Karen. REUTERS/Ann Wang
Prabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi

Prabowo singgung Indonesia masih aman, damai, dan terkendali


Kriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner

29 Oktober 2023

Politisi Partai Solidaritas Indonesia, Ade Armando mengadakan konferensi pers untuk klarifikasi terhadap gugatan 200 miliar dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Jalan Cokroaminoto no. 92, Menteng, Jakarta Pusat. TEMPO/OHAN B SARDIN
Kriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner

Sejumlah peristiwa kriminalitas terjadi sepekan terakhir di Jabodetabek. Ade Armando digugat PDIP, Firli Bahuri, Fortuner tabrak wanita di Kembangan


Polres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu

13 Agustus 2023

Kapolres Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Polisi Gidion Arif Setyawan di Polres Metro Jakarta Utara, Senin 17 Juli 2023. ANTARA/HO-Humas Polri
Polres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu

Polres Jakarta Utara menandai Ancol hingga Sunter Agung dengan warna merah di peta kerawanan kejahatan


Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

4 Agustus 2023

Ilustrasi bangku sekolah. Sumber: Pixabay/asiaone.com
Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

Pelaku menganiaya dengan menggunakan ketapel kepada guru SMA itu.


Polisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi

16 Juli 2023

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi

Terkuaknya kasus mutilasi ini pasca temuan potongan-potongan tubuh manusia total di lima titik Sleman.


DPRD DKI Duga Blok G Pasar Tanah Abang Jadi Sarang Preman karena Keluhan Pedagang Diabaikan

7 Juli 2023

Ketua Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta Ismail saat rapat program prioritas PT Pembangunan Jaya Ancol 2023 di Ruang Rapat Komisi B, Kamis, 19 Januari 2023. TEMPO/Ihsan Reliubun
DPRD DKI Duga Blok G Pasar Tanah Abang Jadi Sarang Preman karena Keluhan Pedagang Diabaikan

DPRD DKI Jakarta menduga Blok G Pasar Tanah Abang menjadi sarang preman dan tempat mengonsumsi narkoba karena keluhan pedagang diabaikan.