TEMPO.CO , Banyuwangi -- Kepala Bidang Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah III Jawa Timur, Sunandar mengatakan wisatawan yang tetap nekat mendaki Gunung Ijen harus bersedia menandatangi surat pernyataan di Pos Paltuding.
Soalnya, status gunung di perbatasan Banyuwangi-Bondowoso itu masih siaga, tapi masih banyak wisatawan yang bandel mendaki. Padahal, radius 1,5 kilometer dari kawah gunung ditutup sesuai rekomendasi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi.
Baca Juga:
Surat pernyataan itu, Sunandar menjelaskan, antara lain berisi bahwa segala resiko yang terjadi saat mendaki Ijen menjadi tanggung jawab pribadi. "Bukan lagi tanggung jawab pemerintah, karena kami sudah melarang pendakian," kata dia dihubungi Tempo, Rabu 15 Agustus 2012.
BKSDA, kata Sunandar, sudah menyiagakan dua petugas di pos Paltuding untuk melarang wisatawan yang akan mendaki. Namun selama ini wisatawan beserta pemandu wisata menolak. Bahkan sering petugas dan wisatawan nyaris terlibat adu fisik.
BKSDA sudah meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah Banyuwangi untuk menyiagakan posko dan personel tambahan di Pos Paltuding untuk dapat menghalau wisatawan.
Status gunung setinggi 2.368 mdpl itu naik dari waspada (level II) ke siaga (level III) pada 24 Juli 2012 lalu. Gunung ditutup dari wisatawan dan penambang belerang karena dalam kondisi siaga, gunung rawan terjadi erupsi.
Pelaksana tugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah Banyuwangi, Achmad Wiyono, mengatakan, belum bisa mendirikan posko tambahan di Pos Paltuding karena tidak memiliki anggaran.
Menurut Wiyono, BPBD sudah memasang spanduk pemberitahuan penutupan Gunung Ijen di Pos Paltuding. "Surat siaga darurat Ijen sudah kami sebarkan," katanya.
Senada dengan BKSDA, BPBD Banyuwangi juga tidak akan bertanggungjawab bila ada bencana yang menimpa wisatawan di puncak gunung.
IKA NINGTYAS
Berita Populer:
Jaladara, Sensasi Wisata Kereta Kuno
10 Kota Olimpiade yang Asyik buat Berlibur
5 Restoran Terbaik di Hong Kong
5 Tempat Belanja Terbaik di Toronto
7 Benda yang Mesti Dibawa Saat Liburan
Ada Pelangi di Kebun Kentang Dieng