TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah memberikan stimulus Rp 500 miliar untuk membantu pembebasan lahan dalam proyek pengembangan jalan tol. Stimulus ini diberikan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2013 untuk mempercepat pembangunan 28 jalan tol.
Menteri Pekerjaan Umum, Djoko Kirmanto, mengatakan, dana tersebut akan digunakan untuk membebaskan lahan. Selama ini masalah pembebasan lahan menjadi ganjalan pengerjaan proyek jalan tol. "Setelah ada Peraturan Presiden (Perpres) No. 71 Tahun 2012 tentang Tata Cara Pengadaan Lahan maka akan lebih mudah," ujarnya, Jumat, 17 Agustus 2012.
Beberapa proyek tol pemerintah yang bermasalah adalah Kebon Jeruk-Ulujami, Cikampek-Palimanan, Semarang-Solo, Solo-Mantingan-Ngawi, Ngawi-Kertosono, Surabaya-Mojokerto, Serpong-Cinere, serta Cibitung-Cilincing.
Adapun alokasi anggaran Pekerjaan Umum tahun depan sebesar Rp 69 triliun. Djoko mengatakan, 85 persen dari anggaran tersebut akan digunakan untuk belanja modal sedangkan sisanya dana bantuan sosial dan belanja kementerian.
Rencananya anggaran ini juga akan digunakan untuk membangun jalan tol sepanjang 19 kilometer, perbaikan kapasitas jalan nasional sepanjang 4.000 kilometer dan jembatan sepanjang 226.550 meter.
Selain itu Kementerian mengalokasikan untuk pembangunan irigasi sebesar 111.729 hektar dan 124 unit bendungan.
SYAILENDRA
Berita Terpopuler:
KPK Beraksi, Wakil Ketua PN Semarang Menangis
Hakim yang Ditangkap KPK Ternyata Makelar Kasus
Hakim Kartini Sudah Bebaskan 5 Koruptor
Happy Birthday Indonesia Jadi Trending Topic Dunia
Perilaku Hakim Kartini Dinilai Tak Pantas
Inilah Dua Hakim Yang Ditangkap KPK di Semarang
BJ Habibie Jadi Pembina Upacara Dunia Maya
TKI di Belanda: Kami Belum Merdeka
Gara-gara Arus Mudik, Paskibra Nangis
Hari Kemerdekaan RI, Siwon Super Junior Ngetweet