Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jurusan Sains dan Teknologi Sepi Peminat

image-gnews
Sejumlah calon mahasiswa baru antre pendaftaran ulang di kampus Universitas Hasanuddin (Unhas), Makassar, Rabu (3/8). TEMPO/Hariandi Hafid
Sejumlah calon mahasiswa baru antre pendaftaran ulang di kampus Universitas Hasanuddin (Unhas), Makassar, Rabu (3/8). TEMPO/Hariandi Hafid
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta - Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Djoko Santoso mengatakan program studi sains, teknologi, kedokteran dan pertanian sepi peminat atau calon mahasiswa. Akibatnya sedikit perguruan tinggi yang mengajukan program studi baru untuk bidang ini.

"Pengajuan banyak yang dari sosial, ekonomi, pokoknya non eksak," kata Djoko ketika ditemui di kantornya, Jumat, 24 Agustus 2012. Ia mengamati tren minat calon mahasiswa saat ini lebih banyak di bidang sosial ekonomi. Padahal Indonesia saat ini membutuhkan sarjana di bidang seperti teknologi.

Untuk menarik peminat, Djoko mengatakan akan mengutamakan pengangkatan dosen dari bidang sains dan teknologi. Selain itu pemberian beasiswa untuk pasca sarjana juga lebih banyak akan diberikan di bidang ini.

Sedangkan beasiswa bidik misi untu pendidikan sarjana, kata Djoko, memang untuk umum. Tapi Kementerian akan mendorong calon mahasiswa beasiswa bidik misi untuk memasuki bidang-bidang sains dan teknologi. "Jangan sampai beasiswa bidik misi diberikan ke bidang-bidang yg tidak kompetitif," kata mantan Rektor ITB ini.

Saat ini, sesuai data Kemendikbud per 1 Agustus 2012, jumlah perguruan tinggi adalah 3.216 institusi. Dari data itu, sebanyak 92 PTN dan 3.124 PTS. Sedangkan total program studi saat ini ada 16.755 program. Rincian prodi antara lain, kependidikan sebanyak 2.877, ekonomi dan teknik berjumlah sama yakni 2.650, kesehatan ada 2.086, komputer sejumlah 1.543, sosial ada 1.348, dan pertanian 1.185 program.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sedangkan program studi baru yang diajukan sebelum moratorium sudah ada 3.449 dan semuanya dalam tahap pemrosesan. "Tapi sedikit sekali yang mengajukan sains, teknologi dan pertanian," ujar Djoko.

SUNDARI

Berita terpopuler lainnya:
Dialog Kebakaran TVOne Digerudug Massa

Sri Mulyani Wanita Paling Berpengaruh Dunia ke-72

Pangeran William Tak Kaget dengan Foto Bugil Harry

Hubungan Intim Mulai Membosankan? Cobalah Tips Ini

Harry, Pangeran Tampan yang ''Tersesat'' 

Pria Ini Gigit Balik Ular Kobra Hingga Mati

Pakar: Penyidikan Kasus Simulator SIM Bakal Kacau

Beredar Spanduk ''Jokowi Menang, Mega Presiden'' 

Robert Pattinson Mau Jalan Bareng Kristen Stewart

Pesawat Delay karena Pilot Kena Macet

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Otorita IKN Teken Kerja Sama Ilmiah dengan Aliansi Universitas Leiden-Delft-Erasmus

9 jam lalu

Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Bambang Susantono saat mengikuti rapat dengar pendapat dengan Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 18 Maret 2024. Rapat tersebut beragendakan perkenalan Kepala Otorita IKN beserta jajarannya dan pemaparan progres pembangunan IKN. TEMPO/M Taufan Rengganis
Otorita IKN Teken Kerja Sama Ilmiah dengan Aliansi Universitas Leiden-Delft-Erasmus

Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) meneken MoU atau nota kesepahaman dengan Aliansi Universitas Leiden-Delft-Erasmus (LDE) pada Senin, 18 Maret 2024.


Kemenag: Keterbatasan Dana Jadi Sebab Prodi Kesulitan Perpanjang Akreditasi

10 hari lalu

Ilustrasi suasana belajar mahasiswa di kampus. Pixabay
Kemenag: Keterbatasan Dana Jadi Sebab Prodi Kesulitan Perpanjang Akreditasi

Kementerian Agama menyebut keterbatasan anggaran membuat Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) swasta kesulitan memperpanjang akreditasi,


Universitas Deakin asal Australia dan Universitas Lancaster dari Inggris Buka Kampus di Bandung

10 hari lalu

Mahasiswa Deakin University, Australia mengikuti kelas budaya dan Bahasa Indonesia di UII selama sepekan. uii.ac.id KOMUNIKA ONLINE
Universitas Deakin asal Australia dan Universitas Lancaster dari Inggris Buka Kampus di Bandung

Universitas Deakin asal Australia dan Universitas Lancaster dari Inggris membuka kampus luar negeri pertamanya di Bandung


Kemenag Ancam Tutup Perguruan Tinggi Agama Islam yang Gelar Perkuliahan Ilegal

12 hari lalu

Salah satu peserta menunjukkan surat ucapan selamat atas kelulusan dalam wisuda ilegal di Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Banten, 19 September 2015. Dalam sidak tersebut petugas menemukan ribuan peserta wisuda ilegal yang mendapatkan gelar S1 dan D3 dengan ijazah palsu tanpa harus mengikuti perkuliahan. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Kemenag Ancam Tutup Perguruan Tinggi Agama Islam yang Gelar Perkuliahan Ilegal

Kemenag akan menutup kampus yang menyelenggarakan perkuliahan ilegal alias belum memenuhi administrasi akreditasi.


Kejati Jawa Barat Tetapkan 2 Rektor Universitas Mitra Karya Bekasi jadi Tersangka Korupsi Dana Program Indonesia Pintar

14 hari lalu

Ilustrasi korupsi. Shutterstock
Kejati Jawa Barat Tetapkan 2 Rektor Universitas Mitra Karya Bekasi jadi Tersangka Korupsi Dana Program Indonesia Pintar

Kejati Jawa Barat menetapkan dua tersangka kasus korupsi dana Program Indonesia Pintar di Universitas Mitra Karya.


Pegadaian Hadirkan The Gade Creative Lounge di 17 Universitas

15 hari lalu

Pegadaian Hadirkan The Gade Creative Lounge di 17 Universitas

The Gade Creative Lounge telah hadir di 17 universitas. Memfasilitasi pertukaran ide, inovasi, dan kreativitas di kalangan mahasiswa, dosen, dan peneliti.


Genosida Gaza, Empat Universitas Norwegia Putus Hubungan dengan Universitas Israel

23 hari lalu

Warga Palestina melaksanakan salat Jumat di reruntuhan masjid yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah di selatan Jalur Gaza 23 Februari 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Genosida Gaza, Empat Universitas Norwegia Putus Hubungan dengan Universitas Israel

Empat universitas di Norwegia memutuskan hubungan dengan perguruan tinggi Israel yang mereka anggap terlibat dalam serangan mematikan di Gaza


Apa Itu Sivitas Akademika yang Terus Lakukan Kritik terhadap Jokowi?

38 hari lalu

Sejumlah civitas akademika dan guru besar dari berbagai fakultas UGM membacakan Petisi Bulaksumur menyesalkan berbagai penyimpangan pemerintahan Jokowi, di Balairung UGM, Yogyakarta, Rab, 31 Januari 2024. EIBEN HEIZER/TEMPO
Apa Itu Sivitas Akademika yang Terus Lakukan Kritik terhadap Jokowi?

Sivitas akademika dari puluhan universitas terus melakukan kritik terhadap Jokowi, menjelang Pemilu 2024. Apakah itu sivitas akademika?


Herman Parung Resmi Jadi Rektor Ukrida

47 hari lalu

Herman Parung Resmi Jadi Rektor Ukrida

Dalam perayaan Dies Natalis ke-57 Universitas Kristen Krida Wacana (Ukrida), Herman Parung, resmi dilantik sebagai Rektor Ukrida periode 2024-2028, pada Rabu, 31 Januari 2024.


Mengenal Quacquarelli Symonds, Lembaga Pemeringkatan Kampus Terbaik di Dunia

12 Januari 2024

Ilustrasi wisuda. shutterstock.com
Mengenal Quacquarelli Symonds, Lembaga Pemeringkatan Kampus Terbaik di Dunia

Quacquarelli Symonds atau QS selalu memberikan peringkat kampus terbaik di dunia, termasuk di Indonesia. Berikut profil lembaga tersebut.