Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Guru Sekolah Jepang Terima Anugrah Inovasi  

Editor

Grace gandhi

image-gnews
Dhany Irfansyah. dhanyirfan.com
Dhany Irfansyah. dhanyirfan.com
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Guru Sekolah Indonesia di Tokyo Jepang, Dhany Irfansyah, 33 tahun, pencipta 16 aplikasi alat musik tradisional Sunda di sistem operasi Apple menjadi salah satu pemenang Anugrah Inovasi Jawa Barat yang diumumkan hari ini, bersamaan dengan perayaan Hari Jadi Provinsi Jawa Barat ke 67.

"Pada prinsipnya, yang saya buat itu mendekati aslinya," kata dia di Bandung, Senin, 27 Agustus 2012.

Aplikasi ciptaan Dhany yang bisa diunduh di Apple Store itu untuk dimainkan lewat iPhone, iPad, dan iPod Touch. Aplikasi itu di antarnya alat musik kendang, kecapi, karinding, angklung, tarawangsa, karinding, calung, seperangkat gamelan degung, hingga kolintang. Cita-citanya membuat aplikasi untuk memainkan 200 alat musik tradisional Sunda.

Angklung misalnya, satu-satunya aplikasi berbayar yang dibuatnya itu, mensimulasikan angklung. Dia memperagakan pada piranti iPad yang dibawanya. iPad itu disetel dulu, lewat aplikasi kalkulator angklung di program itu untuk memainkan nada tertentu. Di layar iPad itu muncul gambar angklung berlatar hitam. iPad lalu dipegang bak angklung sebelum digoyangkan.

Makin lama digoyang suara angklung terus terdengar, bak memainkan angklung asli. Dengan aplikasi itu, dia mengajarkan memainkan angklung berbarengan mirip permainan angklung yang dipopulerkan Mang Udjo.

Memainkan karinding juga tak kalah unik. Hanya, kata Dhany, lebih enak memainkannya memakai iPhone atau iPod Touch. Caranya,  iPhone yang sudah dipasang aplikasi itu, pada bagian pengeras suaranya ditaruh di depan mulut yang membuka rongganya. Layar sentuh  iPhone lalu diketuk-ketuk pelan untuk menghasilkan bunyi mirip karinding dengan memanfaatkan rongga mulut pemainnya.

Aplikasi karinding juga menyematkan kontrol nada tinggi dan rendah. Kendati asyik dimainkan di  iPhone, aplikasi ini juga bisa dimainkan memakai iPad. "Tapi kalau di iPad (yang ukurannya besar) kebayang kan (kalau menaruhnya di mulut)," katanya.

Perangkat degung bonang juga tak kalah kreatif. Lewat aplikasi itu, pemainnya bisa menyetel deretan gong kecil untuk menghasilkan deretan nada yang diinginkan. Istilahnya, perpindahan surupan degung dari tanga nada Madenda ke Pelog misalnya, tinggal menyusun bonang yang akan diapakai sebelum diketuk lewat layar sentuh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia mulai membuat aplikasi itu sejak 2004 Butuh lebih dari 3 bulan untuk merampungkan tiap aplikasi itu. Total baru 16 aplikasi alat musik yang rampung, 10 lagi menyusul. Salah satu yang paling dekat akan dirilisnya adalah permainan angklung Sarinande. Dengan aplikasi itu, pengguna piranti lunak besutan Apple bisa memainkan angklung sendirian, mirip memainkan organ.

Tiap tombol sentuh di layar untuk memerintahkan satu figur anak kecil memainkan angklung. "Cara memainkannya mudah, seperti organ. Panjang pendeknya nada tergantung yang dipijit," kata Dhany. "Alhamdulillah, anak kecil sampai orang dewasa menunggu launching ini."

Guru jebolan Universitas Pendidikan Indonesia asli Cikalongwetang, Bandung Barat itu, menciptakan aplikasi itu di tengah aktivitasnya mengajar Biologi di Sekolah Indonesia di Tokyo, Jepang. Dia khusus datang di Bandung untuk menerima penghargaan Anugrah Inovasi Jawa Barat yang diserahkan di sela perayaan Hari Jadi Provinsi Jawa Barat ke 67, yang digelar hari ini.

Dia mulai membuat aplikasi itu sejak 2009. Gara-garanya, ada siswanya yang bertanya bagaimana bunyi alat musik tifa saat mengajar kesenian. Dari pertanyaan siswa di sekolahnya di Jepang itu, dia mulai mengoprek cara membuat aplikasi via piranti lunak besutan Apple lewat belajar otodidak di mesin perambah Google. Aplikasi perdananya kendang Sunda.

AHMAD FIKRI

Terpopuler:
Akhirnya, Sepultura Siap Gempur 5 Kota Indonesia

Cuplikan Film ''Test Pack'' Ditonton 100 Ribu Orang 

Test Pack, 7 Tahun Ninit Yunita Tunggu Bayi Lahir

Ninit Yunita Rela Film Test Pack Beda dengan Novel

Ketoprak Conthong Pentas Tiga Hari Libur Lebaran

The Cardigans Konser Malam Ini

Pianis Cilik Viona Sanjaya, Persiapan Konser Sydney Opera House 2013

Dari Maestro hingga Seni Kinetik

Tunggangan Bergaya 007

Jon Lord, Pendiri Deep Purple Wafat

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Telkom Raih Empat Penghargaan di BCOMSS 2024

15 hari lalu

Telkom Raih Empat Penghargaan di BCOMSS 2024

Telkom tidak hanya fokus pada strategi reaktif untuk menurunkan krisis, namun juga proaktif dalam memastikan informasi diperoleh dengan cepat oleh masyarakat.


Pegadaian Raih 3 Penghargaan di Ajang PRIA 2024

17 hari lalu

Pegadaian Raih 3 Penghargaan di Ajang PRIA 2024

Penghargaan diberikan kepada korporasi, kementerian, pemerintahan, maupun lembaga di seluruh Indonesia.


Kapolda Lampung Jelaskan Tak Beri Penghargaan kepada AKP Andri Gustami Setelah Gagalkan Penyelundupan Narkoba hingga Akhirnya Gabung Jaringan Fredy Pratama

18 hari lalu

Terdakwa mantan Kasat Narkoba Polres Lampung Selatan Andri Gustami (tengah) berjalan seusai sidang putusan di Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Bandar Lampung, Lampung, Kamis 29 Februari 2024. Andri Gustami divonis hukuman mati oleh majelis hakim karena terbukti meloloskan pengiriman 150 kg narkotika jenis sabu-sabu dan 2.000 pil ekstasi dari Pulau Sumatera ke Pulau Jawa. ANTARA FOTO/Ardiansyah
Kapolda Lampung Jelaskan Tak Beri Penghargaan kepada AKP Andri Gustami Setelah Gagalkan Penyelundupan Narkoba hingga Akhirnya Gabung Jaringan Fredy Pratama

AKP Andri Gustami ditangkap dan dihukum mati setelah terungkap membantu meloloskan narkoba di Pelabuhan Bakauheni, Lampung.


Kapolda Lampung Jelaskan Mengapa AKP Andri Gustami yang Divonis Mati Belum Dapat Penghargaan

19 hari lalu

AKP Andri Gustami. Foto: Istimewa
Kapolda Lampung Jelaskan Mengapa AKP Andri Gustami yang Divonis Mati Belum Dapat Penghargaan

Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika membenarkan AKP Andri Gustami pernah mengajukan permohonan penghargaan


PNM Terima Award di Ajang BCOMSS 2024

19 hari lalu

PNM Terima Award di Ajang BCOMSS 2024

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menerima Award Top Contributor BUMN For Communications di ajang BUMN Corporate Communication and Sustainability Summit (BCOMSS).


Pegadaian Menang Dua Kategori di BCOMSS 2024

19 hari lalu

Pegadaian Menang Dua Kategori di BCOMSS 2024

PT Pegadaian memenangkan kategori Top Contributor BUMN For Sustainability dan Gold Winner untuk kategori BUMN Local Heroes.


Kabupaten Agam Raih Penghargaan Adipura

23 hari lalu

Kabupaten Agam Raih Penghargaan Adipura

Kabupaten Agam meraih penghargaan Adipura untuk kedua kalinya. Penghargaan ini diberikan oleh Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, berkat komitmen Kabupaten Agam dalam menjaga lingkungan.


Serba-serbi Women From Rote Island, Pencapaian Penghargaan hingga Sumbangan

24 hari lalu

Film Women from Rote Island. Dok. Bintang Cahaya Sinema/Langit Terang Sinema
Serba-serbi Women From Rote Island, Pencapaian Penghargaan hingga Sumbangan

Women From Rote Island menguak sisi lain tentang gambaran keindahan Rote


Dino Patti Djalal Dapat Penghargaan dari Presiden Ukraina

28 hari lalu

Ketua Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) Dino Patti Djalal (kiri) dan Duta Besar Ukraina (kanan) untuk Indonesia Vasyl Hamianin pada acara penganugerahan Order of Merit dari Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Jakarta Pusat pada Rabu, 28 Februari 2024. Sumber: TEMPO | Nabila
Dino Patti Djalal Dapat Penghargaan dari Presiden Ukraina

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menganugerahi penghargaan kepada pendiri FPCI Dino Patti Djalal atas kontribusinya untuk Ukraina.


Pemeran Putri Diana Menerima Piala SAG Awards, Simak Acara Penghargaan Ini

30 hari lalu

Elizabeth Debicki menang SAG Awards 2024 untuk kategori Outstanding Performance by a Female Actor in a Drama Series untuk perannya sebagai Putri Diana di The Crown. Foto: Instagram/@sagawards
Pemeran Putri Diana Menerima Piala SAG Awards, Simak Acara Penghargaan Ini

Pemeran Putri Diana serial The Crown Season 5 dan 6, Elizabeth Debicki pemenang Outstanding Performance by a Female Actor in a Drama Series SAG Awards