TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara, Dahlan Iskan, menegaskan penyelamatan perusahaan Merpati Nusantara Airlines merupakan tugas manajemen Merpati.
"Artinya, kalau Merpati sampai mati, negara tidak akan kehilangan," kata Dahlan. Ia menambahkan penyertaan penyertaan modal negara hanya dilakukan jika sifatnya sangat mendesak dan strategis. "Ini (tahun 2012) adalah PMN yang terakhir bagi Merpati."
Dahlan menambahkan, satu perusahaan badan usaha milik negara lainnya yang ia sebut tidak akan mendapatkan bantuan PMN tahun depan adalah PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni.
Pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2013, pemerintah menyalurkan PMN kepada empat BUMN, yaitu PT Askrindo dan Perusahaan Umum Jamkrindo sebesar Rp 2 triliun, PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) Rp 2 triliun, dan PT Geo Dipa Energi Rp 500 miliar. Dana yang dibutuhkan untuk penyaluran tersebut senilai Rp 4,5 triliun.
SATWIKA MOVEMENTI
Terpopuler:
Dahlan : Pembangunan 15 Pabrik Rampung Tahun 2013
Kalla Minta Saudagar Bugis Bersemangat
Benahi Armada, Merpati Sewa Boeing Next Generation
BCA Akan Luncurkan Kembali KPR Bunga Tetap
BCA Bentuk Perusahaan Asuransi
Rupiah Masih dalam Tekanan
Investor Masih Berharap Ada Stimulus
Investasi 2013 Diyakini Capai US$ 30 Miliar
Impor Garam dihentikan Hingga November
Konsumsi Ikan RI Lebih Rendah Ketimbang Malaysia
