TEMPO.CO, Milan - Direktur Olah Raga AC Milan, Ariedo Braida, menyatakan bahwa Antonio Cassano memaksanya untuk dijual ke klub lain, namun dia masih mempertanyakan keputusan Cassano itu. Rossoneri melego Cassano ke rival sekota Internazionale Milan, dan ditukar dengan Giampaolo Pazzini sekaligus menyertakan biaya sebesar 7 juta euro (Rp 82 miliar).
“Cassano bersikeras minta untuk dijual. Dia memaksa kami, lima kali, sepuluh kali, 100 kali,” ujar Braida. “Jelas ada yang tidak beres. Saya telah bertemu dengan dia, tapi saya tidak mengerti motif kepergiannya. Dia tidak menjelaskan alasannya pindah.”
Keputusan Cassano hengkang dari Milan disinyalir karena kebijakan Rossoneri yang menjual para pemain bintangnya ke klub lain. Milan telah melepas dua pemain andalannya, Zlatan Ibrahimovic dan Thiago Silva, ke Paris Saint-Germain.
Selain itu, Milan juga tak memperpanjang kontrak para pemain seniornya. Gianluca Zambrotta, Gennaro Gattuso, Mark van Bommel, dan Filippo Inzaghi adalah deretan pemain yang dilepas manajemen Milan akhir musim lalu.
Namun Braida belum mengerti tentang kengototan pemain berusia 30 tahun itu untuk hengkang dari San Siro. “Ini agak rumit,” kata Braida. “Ada masalah di dalam kehidupan yang bisa diselesaikan dan yang lain ada yang tidak bisa, tapi dia seharusnya membuat hal ini menjadi jelas.”
FOOTBALL-ITALIA | ANTONIUS WISHNU
Berita terpopuler:
Pemain Amsterdam Hadiri Latihan Timnas U-22
Pique Kaget Madrid Cuma Koleksi Satu Poin
Carlos Tevez dan 100 Gol
Timnas U-22 Bersiap Menghadapi Piala SCTV
Arema LPI Kembali Latihan untuk Hadapi Piala AFC