TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pemulung menemukan sebuah bungkusan berisi bahan peledak di dekat sebuah stasiun pengisian bahan bakar yang teletak di Jalan Sunda, Bandung, Jawa Barat.
Menurut Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri, Komisaris Besar Agus Rianto, pemulung bernama Asep Supriadi, 21 tahun, itu menemukan bungkusan mencurigakan itu pada Selasa, 28 Agustus 2012 pukul 02.00 dinihari.
"Setelah diperiksa, ternyata isinya bahan peledak berkekuatan tinggi," kata Agus di kantornya, Rabu, 29 Agustus 2012.
Temuan tersebut, kata dia, kemudian dilaporkan ke Polrestabes Bandung. Mengetahui ada bahan peledak di dalamnya, petugas beserta Satuan Brimob Polda Jawa Barat kemudian melakukan penelusuran pemilik bungkusan tersebut. "Kami sudah memeriksa sekitar lima orang sebagai saksi," kata Agus.
Bahan peledak yang ditemukan, antara lain satu butir detonator elektrik, dua buah granat Anri personel, satu buah stik TNT ukuran 50 sentimeter, dua buah plun signal, enam butir peluru hampa kaliber 5,56, sebutir peluru hampa kaliber 7,62, enam butir peluru tajam kaliber 5,56, sebutir peluru US Carabine, dua butir peluru tajam kaliber 22, dan satu butir peluru SNB.
AYU PRIMA SANDI
Berita terpopuler lainnya:
Sipilis Jangkiti Para Aktor Film Porno AS
NU: Syiah Tidak Sesat, Hanya Berbeda
''R'', Si Provokator Penyerangan Syiah di Sampang
SBY Pidato, Anak-Anak Tidur
Drogba-Anelka Terancam Dilego Shanghai Shenhua
La Nyalla Tantang AFC
Biaya Hidup Putin Rp 20 Triliun per Tahun
Carrefour Cabut dari Singapura Tahun ini
Gulingkan Presidennya, Wanita Togo Mogok Seks
Kenapa Ada Ritual Foto ''Maut'' Bergaun Pengantin
