TEMPO.CO , Jakarta - Ada saja tingkah gila pasangan pengantin baru di Amerika Serikat untuk mengenang momen indah mereka . Bob Ewing dan Antonie Hodge rela memanjat puncak tebing batu terjal setinggi 900 kaki atau sekitar 274 meter di puncak "Seneca Rocks", Virginia Barat untuk merayakan pernikahan mereka dan mendapatkan foto terbaik.
Tak sia-sia, foto pernikahan mereka di salah satu "landmark" yang populer di Virginia Barat ini menjadi hit di internet. Lebih dari 500 ribu pengunjung melihat foto spektakuler pernikahan mereka di dunia maya.
Ide gila ini berasal dari Antonie ketika Ewing melamarnya bulan Maret lalu di tempat yang sama. Saat itu pula ia mengutarakan niatnya dan Ewing setuju.
Menghadapi medan yang berat, keduanya tentu mempersiapkan segalanya. Pasangan pendaki ini memanjat dengan mengenakan perlengkapan panjat tebing yang lengkap. Mengenakan gaun pengantin warisan ibunya, Hodge memakai sepatu "hiking", helm pengaman, dan tali panjat tebing.
Mereka sebenarnya sangat ingin mengundang teman dekat dan kerabat. Namun, puncak tebing batu yang sempit tak bisa menampung banyak orang. "Kami tidak mempunyai ruang yang luas. Puncak tebing batu itu sangat sempit," kata Antonie.
Saudara Ewing, Scott Ewing didaulat memimpin upacara pernikahan ini melakukan upacara. Saudara keduanya, John Ewing, mendaki secara terpisah mengambil sejumlah foto upacara pernikahan itu menggunakan kamera dengan lensa beresolusi tinggi sewaan.
Tak hanya itu, ada aksi menarik lainnya. Ibu Antonie, Evangeline Hodge mampu mendaki hingga puncak untuk ikut langsung merayakan pernikahan anaknya.
"Saya membuktikan pada diri sendiri jika saya mampu. Saya melakukan ini untuk para orang-orang tua di luar sana," ujarnya yang mengaku sebagai pendaki pemula dan enggan menyebutkan usianya. Antonie mengomentari, "Ia bahkan tak sakit keesokan harinya," kata dia.
Antonie memang sangat ingin ibunya berada di atas puncak tebing itu bersama dia dan Ewing di hari bahagianya itu. Karenanya ia memastikan fisik ibunya siap untuk memanjat tebing yang sangat populer di komunitas pemanjat tebing.
Teman dan keluarga yang tak bisa ikut menghadiri perayaan pernikahan di puncak tebing, 11 Agustus lalu, datang pada acara resepsi di hari berikutnya.
DAILYMAIL | MUNAWWAROH
Berita terpopuler lainnya:
Gulingkan Presidennya, Wanita Togo Mogok Seks
Sipilis Jangkiti Para Aktor Film Porno AS
Menteri Lingkungan Imbau Pria Pipis Sambil Duduk
Bom Mobil Hantam Kuburan Damaskus, 12 Tewas
Prancis Buka Kasus Kematian Yasser Arafat
Wakil Presiden Boediono Tiba di Teheran