TEMPO.CO, Malang-Sebanyak empat pesawat tempur taktis ringan Super Tucano EMB-314/A-29 tiba di Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh pada Minggu siang, 2 September 2012.
Sebelum mendarat di Pangkalan dan diparkir di shelter Skadron Udara 21, keempat pesawat melakukan welcome flight dengan dipandu satu unit Hercules dan disambut tepuk meriah para hadirin, terutama oleh keluarga besar TNI Angkatan Udara di Pangkalan.
Penyambutan datangnya keempat Super Tucano dihadiri tiga kepala daerah serta petinggi militer dan polisi di Malang Raya (Bupati Malang Rendra Kresna, Wali Kota Malang Peni Suparto, dan Wali Kota Batu Eddy Rumpoko), serta beberapa tokoh masyarakat dan agama.
Komandan Pangkalan Udara Abdulrachman Saleh Marsekal Pertama Gutomo mengatakan, keempat pesawat diterbangkan langsung dari pabriknya, Empresa Braziliera de Aeronautica (Embraer), di Gaveao Peixoto, Sao Paulo, Brazil, pada 20 Agustus lalu.
Pesawat yang diawaki pilot dan teknisi Embraer itu melintasi wilayah udara Spanyol, Maroko, Italia, Yunani, Mesir, Qatar, Oman, India, Thailand, dan mendarat di Pangkalan Udara Soewondo di Medan, Sumatera Utara, dilanjutkan ke Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma di Jakarta pada Sabtu kemarin.
“Total, ada 12 hari penerbangan dari Brasil sana sampai di sini. Tentu saja tidak terbang terus tapi ada mampir-mampir dulu di tiap negara, mungkin untuk isi bahan bakar dan pengecekan kondisi pesawat,” kata Gutomo kepada wartawan.
ABDI PURMONO