TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Azwar Abubakar mengatakan, untuk 2013, pemerintah memasang target 70 ribu pegawai negeri sipil (PNS) dapat disaring untuk memenuhi bangku bangku kosong yang ditinggalkan pensiunan.
"Target 2013 ada di kisaran 60 sampai 70 Ribu PNS yang kami cari," ujar Azwar saat ditemui usai pencanangan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi di kantor Bappenas, Jakarta, Senin, 10 September 2012.
Azwar melanjutkan, dari angka 70 ribu tersebut, mayoritas ditujukan sebagai tenaga kerja di bidang pendidikan dan kesehatan. Hal itu juga berlaku untuk pencarian PNS pada tahun ini. "Pegawai negeri sipil untuk sekolah dan kesehatan itu paling banyak," ujar Azwar.
Saat dimintai tanggapan terkait pelaksanaan tes calon PNS pada tahun terakhir penerapan moratorium PNS (tahun ini), Azwar mengaku puas terhadap tes calon PNS yang telah berlangsung. Bahkan, ia menilai tes CPNS tersebut berjalan dengan sukses meski ada sedikit kekurangan.
"Ada kekurangan. Kemarin kami menerima laporan bahwa di Ambon ada yang mencoba menyusup (jadi joki). Tapi, berhasil kami tangkap kok," ujar Azwar.
Dia menegaskan meskipun moratorium PNS akan berakhir, pemerintah tidak akan memperlonggar persyaratan bagi kementerian atau lembaga yang ingin mengajukan tambahan pegawai. Ia berjanji akan tetap memasang syarat ketat untuk lembaga yang ingin menambah jumlah pegawai.
ISTMAN MP
Terpopuler:
Gelombang Badai Utang Bakrie
Calon Pegawai Kementerian Keuangan Diangkat Desember 2012
Garuda Belum Peroleh Pinjaman US$ 200 Juta
Banyak Kontraktor Migas Hanya Incar Lisensi lahan
Cina Desak Negara APEC Kembangkan Infrastruktur
Pertamina Aktifkan Anjungan yang Tertabrak Kapal