Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Yahoo Segera Kantongi Dana Segar Untuk Ekspansi

Editor

Budi Riza

image-gnews
Marissa Mayer
Marissa Mayer
Iklan

TEMPO.CO, San Fransisco -- Yahoo segera menyelesaikan penjualan 20 persen sahamnya di perusahaan dagang online Alibaba di Cina dalam sepekan. Menurut seorang sumber yang dikutip situs berita digital AllthingsD, transaksi ini bakal rampung dalam pekan ini.

Dalam transaksi pembelian saham kembali (buy back) senilai $ 7,6 miliar (sekitar Rp 72 triliun) itu, Yahoo akan mengantongi sekitar $4,5 miliar (sekitar Rp 43 triliun) karena terkena potongan pajak. Ini transaksi yang menguntungkan bagi Yahoo setelah menginvestasikan dana sebesar sekitar $ 1 miliar ( sekitar Rp 9,5 triliun) tujuh tahun lalu.

Ketika itu Yahoo berinvestasi saat pertumbuhan Alibaba sedang tersendat-sendat. Kini, Alibaba menjadi salah satu perusahaan e-commerce terbesar dunia. Dalam pernyataan pekan lalu, manajemen perusahaan yang berbasis di Cina meyakini bakal menyalip Amazon, perusahaan online ritel terbesar dunia yang berbasis di Amerika Serikat.

Hubungan Yahoo dan Alibaba sempat merenggang belakangan ini setelah Jack Ma, pendiri Alibaba, berencana mengurangi kepemilikan saham Yahoo di perusahaannya. Belakangan, Ma juga menyiratkan hendak berinvestasi dengan membeli sebagian saham Yahoo.

Yahoo bakal meraup uang lebih banyak saat Alibaba mencatatkan sahamnya di bursa dalam beberapa tahun lagi. Saat Alibaba melakukan penawaran saham perdana, Yahoo diwajibkan untuk menjual sepuluh persen dari sisa sahamnya. Sepuluh persen lagi wajib dijual seusai penawaran saham dilakukan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Chief Executive Office Yahoo, Marissa Mayer, bakal menggunakan dana hasil penjualan saham ini untuk memperkuat Yahoo, yang menurun kinerjanya dalam beberapa tahun ini. Sebelum Mayer memimpin Yahoo pada Juli lalu, manajemen perusahaan yang berbasis di Sunny Vale itu berencana untuk mengembalikan sebagian dana kepada para pemegang saham lewat dividen atau program pembelian saham kembali.

Rencana ini berubah setelah Mayer, yang merupakan insinyur perempuan pertama Google, dipilih untuk mengembalikan kejayaan Yahoo. Pada pekan depan, direksi dan komisaris Yahoo bakal bertemu untuk membahas soal penggunaan uang ini, termasuk opsi untuk mengembalikan sebagiannya kepada para pemegang saham.

Langkah seperti ini dilakukan AOL, perusahaan digital media, pada tahun lalu yang membuat nilai saham perusahaan terdongkrak tiga kali lipat. Yahoo juga masih mengkaji penjualan sahamnya di Yahoo Jepang kepada mitra SoftBank. Juru bicara Yahoo dan Alibaba menolak menanggapi saat dimintai konfirmasi soal ini oleh media AllthingsD. WALL STREET JOURNAL | BUDI RIZA


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Workshop Kolaborasi Politeknik Tempo & Shopee, Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech

6 jam lalu

Peserta Workshop Kolaborasi Politeknik Tempo dan Shopee
Workshop Kolaborasi Politeknik Tempo & Shopee, Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech

Workshop Politeknik Tempo Jakarta, Shopee, dan Mandiri Sekuritas bertajuk "Digital Enterpreneur: Dulu Gaptek, Sekarang Hi-Tech".


Jokowi Instruksikan Seluruh Kementerian Terintegrasi dengan INA Digital per Mei 2024

3 hari lalu

Presiden Jokowi memberi sambutan sebelum menyerahkan zakat melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024. Penyerahan zakat ini juga diikuti oleh sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju, pimpinan lembaga tinggi negara, pimpinan lembaga negara, kepala daerah, direktur Badan Usaha Milik Negara (BUMN), perwakilan perusahaan swasta, hingga tokoh publik. TEMPO/Subekti.
Jokowi Instruksikan Seluruh Kementerian Terintegrasi dengan INA Digital per Mei 2024

Presiden Jokowi meminta layanan yang mengintegrasikan administrasi kependudukan, pendidikan, kesehatan, kepolisian, bantuan sosial, dan keimigrasian - segera selesai.


Kominfo dan Microsoft Indonesia Kerja Sama untuk Tingkatkan Transformasi Digital

13 hari lalu

Menkominfo Budi Arie Setiadi bertemu dengan Diaspora Indonesia yang berada di Barcelona, Spanyol, Selasa (27/02/2024). Pertemuan tersebut merupakan salah satu kegiatan dalam Lawatan Menkominfo di Spanyol. - (PeyHS)
Kominfo dan Microsoft Indonesia Kerja Sama untuk Tingkatkan Transformasi Digital

Kementerian Kominfo dan PT Microsoft Indonesia bekerja sama untuk transformasi digital.


Dewan Pers Segera Bentuk Komite untuk Jalankan Perpres Publisher Rights

27 hari lalu

Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo, Usman Kansong, ketika ditemui di Kantor Kominfo, Selasa, 13 Juni 2023. TEMPO/Riri Rahayu
Dewan Pers Segera Bentuk Komite untuk Jalankan Perpres Publisher Rights

Dewan Pers akan segera membentuk komite untuk mengawasi jalannya Peraturan Presiden atau Perpres Publisher Rights.


Jokowi Groundbreaking Pembangunan Gedung Kantor Bank Mandiri di IKN

29 hari lalu

Presiden Jokowi melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan Gedung Kantor PT Bank Mandiri (Persero) di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, hari ini, Kamis, 29 Februari 2024. Foto: dokumentasi Biro Pers Sekretariat Presiden.
Jokowi Groundbreaking Pembangunan Gedung Kantor Bank Mandiri di IKN

Presiden Jokowi melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan Gedung Kantor Bank Mandiri di kawasan IKN Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, hari ini, Kamis, 29 Februari 2024.


BI Catat Transaksi QRIS Capai Rp 31,65 Triliun, Melonjak 149,46 Persen

37 hari lalu

Pembeli melakukan transaksi menggunakan QRIS untuk pembelian jamu tradisional di Pasar Kemiri, Jakarta, 15 November 2023. Bank Indonesia (BI) mencatat nominal transaksi QRIS di DKI Jakarta tumbuh sebesar 89,64 persen (YoY) yaitu mencapai Rp18,33 triliun. TEMPO/Fajar Januarta
BI Catat Transaksi QRIS Capai Rp 31,65 Triliun, Melonjak 149,46 Persen

Bank Indonesia mencatat transaksi pembayaran menggunakan QRIS naik signifikan pada Januari 2024.


Menteri Teten Bertemu Ketua KPPU, Bahas Monopoli Pasar Digital hingga UMKM

38 hari lalu

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki ketika ditemui di Smesco Jakarta pada Kamis, 30 November 2023. TEMPO/Riri Rahayu.
Menteri Teten Bertemu Ketua KPPU, Bahas Monopoli Pasar Digital hingga UMKM

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki bertemu Ketua Komisi Pengawas Persaingan Usaha M. Fanshurullah Asa kemarin. Mereka membahas persoalan pasar digital hingga UMKM.


Tips Jadi Orang Tua Bijak di Zaman Teknologi Digital

39 hari lalu

Ilustrasi ibu mengawasi anaknya bermain gadget. shutterstock.com
Tips Jadi Orang Tua Bijak di Zaman Teknologi Digital

Tanggung jawab orang tua saat ini tak hanya memenuhi kebutuhan pokok anak tapi juga mewaspadai penggunaan teknologi digital, terutama lewat gawai.


OJK Tetapkan Bembi Juniar sebagai Direktur Utama Hijra Bank

51 hari lalu

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada hari ini merestui penunjukan Bembi Juniar sebagai Direktur Utama Hijra Bank, bank digital syariah di Indonesia. Penunjukan Bembi menandai tonggak penting perkembangan dan penguatan Hijra Bank dalam mencapai target pada 2024.
OJK Tetapkan Bembi Juniar sebagai Direktur Utama Hijra Bank

Penunjukan Bembi sebagai Direktur Utama Hijra Bank oleh OJK diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan bisnis bank syariah tersebut.


Mulai 2025 Sales Toyota di Jepang Tak Lagi Pakai Brosur Kertas

52 hari lalu

Seorang Sales Promotion Girls (SPG) berpose di booth Toyota di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016 di Indonesia Convention Exhibtion (ICE) BSD City, Tangerang Selatan, 11 Agustus 2016. Tempo/ Aditia Noviansyah
Mulai 2025 Sales Toyota di Jepang Tak Lagi Pakai Brosur Kertas

Sebagai pengganti brosur kertas, Toyota akan menggunakan situs web dan brosur online sebagai alternatif katalog bagi calon konsumen.