TEMPO.CO , Morotai: Aktris Christine Hakim berharap pemerintah pusat dan daerah serius menggunakan Sail Morotai 2012 untuk mempromosikan potensi laut dan wisata. Sail Morotai 2012 diharapkan tidak menjadi kembang api: menggelegar sejenak lalu menghilang cahaya dan gemanya.
Menurut Christine, promosi untuk keindahan dan sejarah pulau Morotai harus dilakukan secara berkelanjutan. "Kalau (acara ini) cuma dipandang sebagai proyek, bisa-bisa malah hancur semua," katanya, Kamis, 13 September 2012.
Christine tiba di Morotai sejak Rabu. Pada Sabtu, ia akan menghadiri acara puncak Sail Morotai 2012 yang dibuka Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Tapi ia tidak datang untuk sekadar acara seremonial.
Setahun terakhir, Christine terlibat dalam sebuah misi pembuatan film dokumenter tentang Kepulauan di Maluku Utara ini. Berbagai pulau seperti Ternate, Tidore, Halmahera dan beberapa pulau kecil di ujung utara Indonesia itu telah ia kunjungi.
"Ada 800 pulau di sini, belum semua saya kunjungi, tapi sejauh ini luar biasa cantik," kata pemain film Pasir Berbisik ini.
Di Morotai, Christine mendatangi beberapa tempat bersejarah peninggalan Perang Dunia II. Selain itu, ia juga mendatangi pulau-pulau di sekitar Morotai seperti Pulau Zumzum yang menjadi tempat tinggal Jenderal Douglas Mc. Arthur selama mengendalikan pangkalan udaranya di Morotai dan Pulau Dodola yang indah.
PINGIT ARIA
Berita lain:
Pulau Morotai Akan Dijadikan Cagar Budaya
Sail Morotai dan Pesona Pulau Kenangan
Sopir Bus dan Taksi Malang Belajar Bahasa Inggris
Wisata Yogya ke Jawa Timur Terkendala Akses Jalan
Banyumas Gelar Festival Serayu