Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dari Hulu ke Hilir, Festival Kopi Indonesia

image-gnews
Ilustrasi kopi. sxc.hu
Ilustrasi kopi. sxc.hu
Iklan

TEMPO.CO , Ubud: Menyadari beragam manfaat dari kopi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kembali menyelenggarakan Festival Kopi Indonesia atau Indonesian Coffee Festival. Acara kali ini mengambil tempat di Museum Puri Lukisan, Ubud, Gianyar, Bali, 15-17 September 2012.

Dalam penyelenggarakan ini, Kemenparekraf bekerja sama dengan beberapa pihak seperti Pemerintah Kabupaten Gianyar, Puri Ubud, Asosiasi Kopi Spesial Indonesia, Komunitas Kopi, dan Blogger Kopi.

Ketua Panitia Festival Kopi Indonesia Ellyanthi Tambunan menyatakan kesempatan kali ini adalah saat yang tepat untuk seluruh pihak yang berkecimpung dalam kopi bertemu. “Dari hulu sampai hilir, mulai dari petani kopi sampai investor, akan bertemu di sini untuk saling bertukar informasi,” kata dia.

ICF kedua ini juga dimaksudkan untuk menjadikan Indonesia sebagai kiblat kopi dunia. Agrowisata kopi juga diyakini sebagai destinasi pariwisata dunia.

Puluhan pengusaha kopi dari seluruh Indonesia berkumpul di sini. Mereka juga memiliki kesempatan untuk memasarkannya kepada pengunjung. Karena, satu merek kopi mendapat satu gerai dari panitia.

Pengunjung bisa merasakan langsung rasa kopi melalui tester yang diberikan. Mereka pun bisa langsung membeli untuk dibawa pulang.

“Dari data yang kami kumpulkan, kebutuhan kopi di Indonesia mencapai 121.107 ton per tahun. Sementara, masyarakat dunia mengkonsumsi kopi 165,9 ton tiap harinya,” ujar Ellyantti.

Berdasarkan data itu pula, luas perkebunan kopi di Indonesia mencapai 1,3 juta hektare. Tersebar di Aceh, Sumatera Utara, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali, NTT, Selawesi Selatan, hingga Papua.

Sebagian perkebunan kopi ini telah dikembangkan sebagai kawasan agrowisata kopi yang banyak diminati wisatawan mancanegara dan domestik.

Peneliti Senior dari Pusat Penelitian Kopi dan Kokain Indonesia di Jember, Surip Mawardi, mengungkapkan bahwa produksi kopi Indonesia secara keseluruhan saat ini berada sejajar dengan Kolombia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Dulu Indonesia posisi kedua setelah Brasil (sekarang Vietnam). Sekarang di urutan 3 atau 4, saling salip dengan Kolombia,” kata dia. Posisi ini dilihat dari jumlah produksi dan kualitasnya.

Setelah melalui musim panen terakhir tahun ini, Surip memperkirakan Indonesia akan menghasilkan 700 ribu ton biji kopi. Hal ini, dinyatakan jauh lebih baik daripada tahun 2010-2011, yang hanya menghasilkan 400 hingga 500 ribu ton.

“Hasil ini sangat terbantu dengan cuaca sepanjang tahun, dimana curah hujannya cukup dan tidak berlebih seperti tahun-tahun lalu,” kata spesialis cita rasa kopi ini. Sayangnya, Indonesia masih tergolong memprihatinkan dari teknologinya.

Lantas bagaimana dengan hasil kopi lokal Bali? “Kualitas kopi Bali bagus,”  kata Surip. Kualitas kopi, bagi dia, tentu tidak lepas dari cita rasanya yang seimbang.

Bahkan, dia sempat mendengar cerita, bahwa ada kopi yang terjual dengan harga US$ 5,3 per kilonya di tingkat petani. “Di New York saja, harga kopi premium US$ 3.8,” kisahnya.

Sedangkan untuk kuantitas, pun tidak begitu memprihatinkan. Bali menghasilkan kopi arabika sekitar 4.000 ton per tahunnya dengan 800 kilogram tiap satu hektare. Sedangkan robusta 7.000-8.000 ton.

KETUT EFRATA

Berita lain:
Jokowi: Rombongan Semut Menang 20 September Ini

Prince William Bersumpah Lindungi Kate Middleton

Serang dan Bertahan Jelang Debat Kedua Foke-Jokowi

Usai Wali Kota Termuda, Basher ''Incar'' Menteri 

Jokowi: Lebih Ganteng Foke Karena Ada Kumisnya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Festival Budaya Jepang yang Terbesar di Negeri Sakura

24 hari lalu

Puluhan ribu warga berpartisipasi dalam Festival Kanda Matsuri, Tokyo. Foto: @tokyoartsandculture
3 Festival Budaya Jepang yang Terbesar di Negeri Sakura

Tiga festival budaya Jepang terbesar yang dirayakan di tanah Jepang.


Festival DONGDALA Budaya Desa Hadirkan Apresiasi Desa Budaya

21 Desember 2023

Festival DONGDALA Budaya Desa Hadirkan Apresiasi Desa Budaya

Festival ini menjadi langkah awal dalam menumbuhkan kepedulian terhadap budaya dan melestarikannya untuk generasi mendatang.


Bupati Keerom Minta Festival Budaya Terus Berkembang

28 November 2023

Bupati Keerom Minta Festival Budaya Terus Berkembang

Pemerintah Kabupaten Keerom melaksanakan Festival Budaya Keerom Ke VIII yang dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Swakarsa


Kaodhi'en, Festival Ketahanan Pangan Lereng Argopuro Desa Klungkung

21 November 2023

Kaodhi'en, Festival Ketahanan Pangan Lereng Argopuro Desa Klungkung

Ketahanan Pangan sebagai Modal Utama Dalam Implementasi Program Pemajuan Kebudayaan Desa" dan Galang Gerak Budaya Di Kawasan Tapal Kuda


Euforia Meriah Festival Seni Budaya Kabupaten Keerom

6 November 2023

Euforia Meriah Festival Seni Budaya Kabupaten Keerom

Ribuan masyarakat Kabupaten Keerom tumpah ruah memadati Lapangan Sepakbola Swakarsa, Arso, dalam memperingati Festival Seni Budaya dan Persembahan Hasil Bumi Klasis GKI Keerom, Senin, 6 November 2023.


Inilah Festival Budaya Terpanjang di Dunia, 75 Hari Nonstop

17 Oktober 2023

Festival budaya Bastar Dussehra di India (utsav.gov.in)
Inilah Festival Budaya Terpanjang di Dunia, 75 Hari Nonstop

Festival budaya Bastar Dussehra sudah berusia lebih dari 600 tahun di India Tengah, dimulai oleh keluarga kerajaan.


Melihat Ritual Besoq Gong dalam Perayaan 116 Tahun Desa Wisata Bonjeruk

24 September 2023

Festival Budaya Besoq Gong di Desa Wisata Bonjeruk, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.Dok. BPPD NTB
Melihat Ritual Besoq Gong dalam Perayaan 116 Tahun Desa Wisata Bonjeruk

Tradisi Besoq Gong di Desa Wisata Bonjeruk merupakan salah satu warisan budaya Sasak yang kaya dan unik.


Perayaan Korea Culture & Travel Festival 2023 Akan Hadir di 3 Kawasan Jakarta

27 Agustus 2023

Haeundae Beach, salah satu pantai yang populer di kota Busan. Selain jadi tujuan bisnis dan MICE, Busan juga menjadi kota wisata leisure. Foto: @the.rhodes.we.travel
Perayaan Korea Culture & Travel Festival 2023 Akan Hadir di 3 Kawasan Jakarta

Penggemar budaya Korea bisa menikmati pilihan kegiatan menarik, hingga mendapatkan harga promosi tiket wisata ke Korea di festival itu.


Festival LGBT Korea Selatan Dihadiri Puluhan Ribu Orang

2 Juli 2023

Peserta Festival Budaya Queer Seoul memegang bendera pelangi besar saat parade di Seoul, Korea Selatan, 1 Juli 2023. REUTERS/Minwoo Park
Festival LGBT Korea Selatan Dihadiri Puluhan Ribu Orang

Penyelenggara acara LGBT memperkirakan sekitar 35.000 orang mengikuti pawai tersebut.


Milad ke-215, Nantikan Kirab Agung Kasultanan Kacirebonan

10 Maret 2023

Pembukaan Festival Budaya 2023 memperingati Milad ke-215 Kasultanan Kacirebonan
Milad ke-215, Nantikan Kirab Agung Kasultanan Kacirebonan

Festival ini akan berlangsung selama 5 hari pada tanggal 9 -13 Maret 2023 di lingkungan Keraton Kacirebonan di Kota Cirebon, Jawa Barat.