Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ganja Mampu Hentikan Penyebaran Kanker Ganas?  

Editor

S Tri P Bud

image-gnews
AP/Alexandre Meneghini
AP/Alexandre Meneghini
Iklan

TEMPO.CO, California - Ganja kemungkinan akan segera naik kelas menjadi "dewa penolong" bagi pengidap kanker ganas. Sepasang ilmuwan di California Pacific Medical Center di San Francisco menemukan bahwa suatu senyawa yang berasal dari ganja bisa menghentikan metastasis dalam berbagai jenis kanker agresif dan berpotensi menyelamatkan pengidapnya dari kematian.

"Butuh waktu sekitar 20 tahun penelitian untuk mengetahui hal ini, dan kami sangat gembira," kata Pierre Desprez, salah seorang ilmuwan di balik penemuan itu, kepada The Huffington Post. "Kami ingin memulai dengan pengujian sesegera mungkin."

Desprez, seorang ahli biologi molekuler, menghabiskan puluhan tahun mempelajari ID-1, gen yang menyebabkan penyebaran kanker. Sementara rekannya, peneliti Sean McAllister, mempelajari efek Cannabidiol atau CBD, senyawa kimia yang bersifat non-toxic dan non-psikoaktif yang ditemukan dalam tanaman ganja. Mereka berkolaborasi menggabungkan CBD dan sel yang mengandung tingkat tinggi ID-1 dalam cawan petri.

"Apa yang kami temukan adalah Cannabidiol pada dasarnya bisa 'mematikan' ID-1," kata Desprez. Sel-sel berhenti menyebar dan kembali normal.

"Kami mungkin tidak akan menemukan ini pada kita sendiri," katanya. "Itulah mengapa kolaborasi sangat penting untuk penemuan ilmiah."

Desprez dan McAllister pertama kali menerbitkan sebuah makalah tentang temuan mereka pada 2007. Sejak itu, tim mereka telah menemukan bahwa CBD bekerja baik di laboratorium dan pada hewan.

Mereka mulai mengaplikasikan temuannya pada manusia. "Kami mulai dengan meneliti kanker payudara," kata Desprez. "Tapi sekarang kami telah menemukan bahwa Cannabidiol bekerja pada berbagai jenis kanker agresif, seperti otak dan prostat."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Desprez berharap bahwa uji klinis akan dimulai segera.

Selain itu, tim telah mulai membuat senyawa sintesis di laboratorium dalam upaya untuk membuat efeknya lebih kuat. "Ini adalah praktek umum," kata Desprez. "Tapi mudah-mudahan itu akan membuat kita mengatasi setiap rintangan sambil menunggu persetujuan."

HUFFINGTON POST | TRIP B

Berita lain:
Bahaya di Balik Harumnya Parfum

Arsenik pada Beras dalam Tingkat Mengkhawatirkan?

Kenali Jenis Gangguan Tidur Anak Anda

Pria Rentan Kena Stroke dari Orang Tua Bercerai

Lawan Stres dengan Meditasi


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

26 November 2023

Kepala Badan Riset Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.


Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

19 Agustus 2023

 Presiden RI Joko Widodo menyampaikan sambutan saat menghadiri Muktamar XXIII Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) di Medan, Sumatra Utara, Sabtu 19 Agustus 2023. ANTARA/Gilang Galiartha
Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik


Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

15 Juni 2023

Presiden Joko Widodo menyampaikan pernyataan terkait Piala Dunia U-20, di Istana Merdeka, Selasa, 28 Maret 2023. YouTube/Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.


Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

10 Desember 2022

Demonstran Anti Globalisasi berdemonstrasi menentang pertemuan World Economy Forum di Jenewa, (1/2).  AFP PHOTO / NICHOLAS RATZENBOECK
Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

Dengan adanya globalisasi, segala aktivitas manusia semakin mudah. Namun lihat juga dampak negatif dan positifnya.


Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

3 Desember 2022

Tangkapan layar - Presiden Jokowi saat menghadiri Peringatan HUT ke 77 PGRI dan Hari Guru Nasional di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu 3 Desember 2022. ANTARA/Indra Arief Pribadi)
Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

Jokowi meminta para guru memastikan anak didiknya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi


Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

25 November 2022

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

MPR membuka pintu lebar-lebar kepada seluruh elemen bangsa termasuk para mahasiswa untuk berkunjung dan mendapatkan semua informasi.


BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

10 November 2022

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyelenggarakan penganugerahan Habibie Prize 2022, yang bekerja sama dengan Yayasan SDM-IPTEK, pada Kamis, 10 November 2022. (Tangkapan layar YouTube/BRIN)
BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

Penghargaan Habibie Prize 2022 diberikan pada empat ilmuwan yang memberikan kontribusi di bidang iptek dan inovasi.


Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

4 November 2022

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.


Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

20 April 2022

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.
Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.


Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

20 April 2022

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia | Source foto: freepik
Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia