TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Agama Suryadharma Ali mengaku sedang berusaha mendamaikan pemimpin Syiah Sampang, Tajul Muluk, dan adiknya, Roisul Hukama. “Saya sudah kirim utusan khusus untuk mendekati keduanya, karena mereka yang memang punya pengaruh di sana untuk mencegah konflik terjadi lagi,” kata Suryadharma di Yogyakarta, Rabu malam, 26 September 2012.
Utusan khusus yang tak disebutkan kapan persisnya dikirim itu, kata Ali, akan bekerja dengan mengunjungi dan berdialog intens dengan Tajul dan Rois di penjara sembari persoalan ini dibahas dengan DPR.
“Besok (27 September 2012) akan kami bicarakan lagi dengan DPR soal itu. Tapi utusan itu tetap kerja, bujuk keduanya mau berdamai,” kata dia.
Suryadharma sendiri meyakini bahwa pecahnya kerusuhan di Desa Karang Gayam, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, sebulan silam bukanlah konflik kepercayaan tapi murni persoalan keluarga. Tajul dan Rois kebetulan menjadi tokoh yang sama-sama punya pengikut.
Meski demikian, Ali enggan berspekulasi apakah langkah mengirim utusan itu akan menjamin bahwa konflik tidak akan pecah kembali di Sampang. “Seperti ini sulit kalau jamin-menjamin, kami hanya bisa berupaya mencegah,” kata dia.
PRIBADI WICAKSONO
Berita Terpopuler:
DPR Terbelah Jika Kapolri Dipanggil KPK
Ini yang Akan Terjadi Jika Jendela Pesawat Dibuka
PDIP Tak Setuju Protokol Antipenistaan Agama SBY
Bulan Madu PDIP dan Prabowo di Ujung Tanduk
DPR Pertanyakan Konflik Menhan dan Jakarta Post