TEMPO.CO, Jakarta - PT Express Transindo Utama yang selama ini dikenal sebagai salah satu perusahaan armada taksi siap menawarkan sebanyak 1 miliar sahamnya untuk penawaran umum perdananya atau Initial Public Offering (IPO) yang akan dilangsungkan pada bulan ini.
"Saham yang ditawarkan sebanyak-banyaknya, yaitu 1.051.280.000 atau 48,99 persen dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO," kata Direktur Utama PT Express Transindo Utama, Daniel Podiman, dalam acara paparan publik, Rabu, 3 Oktober 2012.
Ia menuturkan, saham ini rencananya akan mulai dicatatkan di Bursa Efek Indonesia per 5 November 2013. Sedangkan untuk rincian jadwal emisi adalah sebagai berikut: pernyataan efektif jatuh pada 23 Oktober, masa penawaran berlangsung pada 25,29 dan 30 Oktober 2012, serta tanggal penjatahan pada 1 November.
Rencananya, sekitar 63 persen dari dana yang diperoleh dari penawaran umum perdana ini akan digunakan untuk pengembangan investasi baru taksi reguler dan perangkat pendukung lainnya. Sementara, sebanyak 20 perseb digunakan untuk pembayaran pokok pinjaman perseroan dan 16 persen akan digunakan untuk mengakuisisi perusahaan target. "Dan sekitar 1 persen untuk modal kerja perseroan," katanya.
Express Grup saat ini telah mengoperasikan sebanyak 6396 taksi reguler berlisensi untuk wilayah seperti Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Surabaya, Semarang dan Medan. Perusahaan menargetkan dapat mengoperasikan hingga sebanyak 8000 unit taksi hingga akhir tahun ini.
GUSTIDHA BUDIARTIE
Berita terpopuler lainnya:
Ini Utang-utang BUMI
Bos Bumi Emosi Waktu Curhat Konflik Perusahaan
Bumi Resources Terancam Tak Bisa Bagikan Dividen
Demo Buruh Siapa Rugi?
Pemborosan Bikin Negara Rugi Rp 12,48 Triliun