Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Maroko Blokir Kapal Belanda Pengangkut Pro-Aborsi  

image-gnews
Kapal berbendera Belanda yang membawa mengangkut rombongan organisasi pro-aborsi
Kapal berbendera Belanda yang membawa mengangkut rombongan organisasi pro-aborsi "Women on Waves". heraldsun.com.au
Iklan

TEMPO.CO, Tangier - Angkatan Laut Maroko memblokir Pelabuhan Laut Tengah yang akan disinggahi kapal Belanda, Kamis, 4 Oktober 2012 karena mengangkut rombongan organisasi pro-aborsi di negara Islam.

"Mereka memblokir pelabuhan. Kami melihat kapal perang besar di depan pelabuhan," kata Gunilla Kleiverga, seorang ginekolog, kepada AFP melalui telepon dari sebuah apartemen dekat Pelabuhan Smir, 40 kilometer sebelah timur Tangier.

"Kami membuat rencana alternatif. Kami meminta wartawan datang ke pelabuhan pada pukul 20.00 malam (waktu setempat), yaitu ketika kapal tiba," ujarnya. Seorang juru foto AFP mengatakan, polisi mencegah wartawan mendekati pelabuhan.

Women on Waves, sebuah kelompok organisasi perjalanan Belanda, sedang gencar berkampanye kepada kaum hawa mengenai "aborsi aman secara medis". Organisasi ini berkunjung ke Maroko untuk berdiskusi dan memperkenalkan program aborsi. Mereka juga menyediakan jalur hotline untuk tanya jawab.

Kleiverga mengatakan, kendati ilegal, angka aborsi di Maroko mencapai 700 orang saban hari. Hal itu dilakukan oleh kaum wanita dengan cara yang membahayakan dan kadang-kadang berakibat fatal.

Pada Rabu, 3 Oktober 2012, Menteri Kesehatan Maroko mengumumlan bahwa kapal Belanda tersebut dilarang beroperasi di Maroko dan meminta instansi terkait mencegah kapal tersebut merapat.

"Menteri tak pernah mengizinkan dan meminta instansi terkait menerapkan aturan sesuai hukum yang berlaku," demikian pernyataan yang dikeluarkan kantor Kementerian Kesehatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun, Kleiverga bersikeras bahwa kapal tidak akan membatalkan (kunjungan) dan akan memberikan pengobatan kepada perempuan Maroko. "Bila perlu kami membawa kaum perempuan ke perbatasan laut Maroko. Kami hanya memberikan pengobatan kepada wanita di perairan internasional. Kami berada di atas kapal Belanda tempat hukum Belanda diterapkan. Tentu saja kami (akan) menaati hukum Maroko dan kami tidak akan melakukan aborsi di Maroko," Kleiverga menjelaskan.

Pada 11 tahun silam, kapal Women on Waves mengunjungi Irlandia, Polandia, Portugal, dan Spanyol. Kunjungan tersebut mendapatkan protes dari kelompok anti-aborsi.

Kali ini kunjungan Women in Waves juga mendapatkan protes dari organisasi pemuda Gerakan Alternatif untuk Kebebasan Invidu (MALI).

"Hukum Maroko melarang aborsi. Identitas rakyat Maroko adalah religius yang melarang melakukannya sesuai dengan ajaran Islam. Oleh karena itu, pemerintah tak bisa mengizinkan kapal ini datang ke Maroko," kara Abdelmalik Zaza, seorang pengacara seperti dikutip Al-Tajdid, koran milik partai berkuasa PJD.

AL AKHBAR | CHOIRUL

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Bongkar Praktik Aborsi Ilegal di Bekasi, Pelaku Cuma Tenaga Kebersihan

10 Februari 2021

Konferensi pers terkait praktik aborsi ilegal di Polda Metro Jaya, Rabu, 10 Februari 2021. TEMPO/M YUSUF MANURUNG
Polisi Bongkar Praktik Aborsi Ilegal di Bekasi, Pelaku Cuma Tenaga Kebersihan

Dalam menjalankan praktik aborsi ilegal ini, pasangan suami istri tersebut memasang tarif Rp 5 juta.


RS Tanggapi Sanksi Pencabutan Izin jika Lakukan Aborsi Ilegal

6 Februari 2021

Ilustrasi ruang perawatan di rumah sakit.
RS Tanggapi Sanksi Pencabutan Izin jika Lakukan Aborsi Ilegal

Dalam RPP tentang Penyelenggaraan Bidang Perumahsakitan pasal 42 disebutkan aborsi ilegal salah satu yang dapat membuat izin rumah sakit dicabut.


Unjuk Rasa Menolak Aturan Aborsi di Polandia Masuk Hari Ketiga

30 Januari 2021

Para pengunjuk rasa ikut ambil bagian dalam protes terhadap putusan yang membatasi hak aborsi di Warsawa, Polandia, 29 Januari 2021. REUTERS/Aleksandra Szmigiel
Unjuk Rasa Menolak Aturan Aborsi di Polandia Masuk Hari Ketiga

Unjuk rasa di Polandia menolak aturan pembatasan aborsi di Polandia masuk hari ketiga.


Polandia Melarang Aborsi Janin Cacat

28 Januari 2021

Aksi protes terhadap putusan yang membatasi hak aborsi di Warsawa, Polandia, 27 Januari 2021. Slawomir Kaminski / Agencja Gazeta / via REUTERS
Polandia Melarang Aborsi Janin Cacat

Lewat aturan baru, melakukan aborsi karena janin cacat sekarang tidak diperbolehkan lagi di Polandia.


Sah, Argentina Legalkan Aborsi

31 Desember 2020

Ilustrasi pro-Aborsi. Mark Wilson/Getty Images
Sah, Argentina Legalkan Aborsi

Legalisasi aborsi ini dinilai memberikan kemenangan bagi aktivis perempuan meski ada keberatan dari Gereja Katolik.


Argentina Selangkah Lagi Legalkan Aborsi

12 Desember 2020

Ilustrasi aborsi. TEMPO
Argentina Selangkah Lagi Legalkan Aborsi

Majelis Rendah Argentina resmi menyetujui rancangan undang-undang (RUU) tentang legalisasi aborsi. RUU ini selanjutnya akan dibahas di tingkat senat


Tiga Hari Dirawat di RS Polri, Tersangka Kasus Aborsi Dokter Sarsanto Meninggal

30 September 2020

Klinik dr. Sarsanto W.S di Jalan Raden Saleh disegel polisi karena dugaan praktik aborsi ilegal, Rabu, 19 Agustus 2020. TEMPO/Wintang Warastri
Tiga Hari Dirawat di RS Polri, Tersangka Kasus Aborsi Dokter Sarsanto Meninggal

Klinik aborsi dokter Sarsanto beroperasi sejak Januari 2019. Menurut catatan polisi, hingga 10 April 2020 klinik itu telah menggugurkan 2.638 janin.


Cara Kerja Calo Gaet Pasien Aborsi dan Keruk Keuntungan

27 September 2020

ber 2020. Rekonstruksi akan memeragakan mulai tahap perencanaan, tindakan pengguguran janin, hingga penanganan pascaaborsi. TEMPO/Subekti.
Cara Kerja Calo Gaet Pasien Aborsi dan Keruk Keuntungan

Tingginya keuntungan yang diperoleh ini membuat para calo berusaha semaksimal mungkin mempromosikan klinik aborsi.


Bisnis Aborsi Ilegal Makin Menggurita, Polda Metro Jaya: Kami Akan Bongkar

26 September 2020

Polda Metro Jaya saat akan melakukan rekonstruksi tertutup kasus klinik aborsi ilegal di Jalan Percetakan Negara III, Jakarta, Jumat, 25 September 2020. Reka adegan dilakukan secara langsung oleh masing-masing tersangka sesuai perannya agar duduk perkara dapat terungkap dengan lebih terang dan jelas. TEMPO/Subekti.
Bisnis Aborsi Ilegal Makin Menggurita, Polda Metro Jaya: Kami Akan Bongkar

Wakil Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya AKBP Jean Calvijn Simanjuntak mengatakan bisnis aborsi ilegal saat ini sudah makin menggurita.


Polisi: Proses Aborsi di Klinik Percetakan Negara Hanya Lima Menit

25 September 2020

ber 2020. Rekonstruksi akan memeragakan mulai tahap perencanaan, tindakan pengguguran janin, hingga penanganan pascaaborsi. TEMPO/Subekti.
Polisi: Proses Aborsi di Klinik Percetakan Negara Hanya Lima Menit

Polisi mengatakan proses aborsi di Klinik Aborsi Ilegal di Percetakan Negara III, Senen, Jakarta Pusat sangat singkat.