TEMPO.CO, Jakarta - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi yang hendak dipanggil paksa oleh Provost Mabes Polri ternyata merupakan adik dari Rektor Universitas Paramadina, Anies Baswedan.
"Iya, adik sepupu," kata Anies di depan gedung KPK, Jumat, 5 Oktober 2012. Anies mengaku ditelepon perihal adanya upaya penarikan paksa terhadap kerabatnya tersebut saat menghadiri Haul Gus Dur di kediaman Ketua MK Mahfud Md.
Sejumlah elemen masyarakat terus menunjukkan dukungan kepada KPK. Mereka membentuk barikade, bernyanyi, berorasi, dan menyanyikan lagu Indonesia Raya di lobi KPK. Dukungan ini terkait dengan adanya isu penangkapan seorang penyidik oleh Provost Mabes Polri.
Sebelumnya, Mabes Polri hendak menangkap seorang penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi kemarin malam. Penyidik bernama Novel Baswedan itu adalah salah seorang penyidik kasus simulator kemudi. Novel juga merupakan penyidik yang memeriksa tersangka Inspektur Jenderal Djoko Susilo kemarin siang.
WAYAN AGUS P
Berita Terpopuler
Penyidik Kasus Djoko Susilo Ditangkap
Gerindra dan Hanura Dukung Golkar Revisi UU KPK
Seorang Penyidik KPK Ditangkap Anggota Mabes Polri?
Jumat Keramat, Djoko Susilo Penuhi Panggilan KPK
Adam Levine Pakai Kaos ''Damn! I Love Indonesia''
Soal Pencalonan Presiden, Ini Kata Prabowo