Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Misteri Kematian Calon Pengantin Kalibata (4)  

image-gnews
TEMPO/Machfoed Gembong
TEMPO/Machfoed Gembong
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Akhir September 2012 lalu, Jakarta dikejutkan oleh kematian sepasang kekasih, Mirza Nuruzzaman, 35 tahun, dan Asywarah Indah Sari Eka Putri, 26 tahun. Keduanya berencana menikah sepekan sebelum maut merenggut nyawa mereka. Masjid untuk lokasi pernikahan sudah dipesan. Undangan pun telah disebar.

Yang membuat kasus ini misterius adalah polisi menduga calon pengantin pria membunuh kekasihnya, sebelum kemudian bunuh diri. Benarkah? Apa motif di balik pembunuhan itu? Untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi, reporter Tempo, Munawwaroh, menelusuri satu demi satu fakta yang berkaitan dengan tragedi ini.

***

Eka bekerja di sebuah bank swasta di kawasan elite Jalan Sudirman, Jakarta Pusat. Sayangnya, tak banyak rekan kerja gadis pendiam itu yang tahu soal hubungan asmara Eka dengan seorang pria India bernama Mirza Nuruzzaman.

“Saya baru tahu ketika Eka mengantarkan undangan pernikahannya,” kata seorang karyawan bank itu kepada Tempo, dua pekan lalu. Dia menolak namanya dipublikasikan. Di kantornya, Eka tak banyak mengumbar cerita soal kehidupan pribadinya.

Teman sekantor Eka yang lain hanya tahu bahwa Eka mengenal Mirza sejak akhir 2011 silam. Tapi rata-rata mereka tak tahu bagaimana seorang gadis karyawan bank yang tak banyak bergaul itu bisa menjalin hubungan percintaan dengan seorang pria asing yang berasal nun jauh dari India. Ada yang menduga Eka mengenal Mirza melalui situs jejaring sosial, seperti Facebook, tapi dugaan ini tak bisa dipastikan.

Sehari-hari, Eka dikenal sebagai pekerja yang baik dan rajin. Meski pendiam, dia ceria dan ramah pada semua rekan kerjanya. “Dia murah senyum kepada siapa saja,” kata seorang koleganya di kantor.

Eka juga dikenal religius. Dia tak pernah ikut kegiatan macam-macam, kecuali pengajian rutin Jumat siang yang diadakan sejumlah karyawan bank itu. “Kami punya pengajian dua pekan sekali, dan Eka tidak pernah tidak datang,” kata seorang rekan Eka. Dalam keadaan sesibuk apa pun di kantor, Eka juga tak pernah lalai salat. “Dia juga selalu menyempatkan salat duha,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menjelang hari-hari terakhir hidupnya, tak ada yang luar biasa dari pembawaan Eka. Dia mengerjakan semua tugasnya seperti hari-hari sebelumnya.

Hanya satu yang berbeda. Pada Jumat sore itu–Eka dibunuh pada Sabtu malam, 22 September 2012–Eka dijemput seseorang di kantor. Biasanya, perempuan muda itu berangkat dan pulang kerja dengan dijemput ayahnya. Sesekali, dia diantar mobil kantor atau naik kendaraan umum. “Sore itu, seorang pria menunggu dia di lobi kantor,” kata seorang saksi mata.

Ciri-ciri lelaki yang menjemput Eka sore itu adalah berambut ikal, berkacamata, dan berkulit cokelat. “Wajahnya seperti keturunan India,” kata saksi mata tersebut. Penampilan penjemput Eka itu agak tak rapi. Rambutnya seperti tak disisir dan berantakan. Melihat ciri-ciri itu, bisa dipastikan bahwa Mirza Nuruzzaman, calon suami Eka, yang datang sore itu.

Eka sempat memperkenalkan pria penjemputnya pada beberapa kawan-kawan sekerjanya. Tapi mereka tak banyak bercerita. Itulah hari terakhir semua karyawan bank itu melihat Eka. Keesokan harinya, gadis itu dibunuh dengan sadis.

MUNAWWAROH

Berita Terkait:
Misteri Kematian Calon Pengantin Kalibata (1)

Misteri Kematian Calon Pengantin Kalibata (2)

Misteri Kematian Calon Pengantin Kalibata (3)

Misteri Kematian Calon Pengantin Kalibata (4)

Misteri Kematian Calon Pengantin Kalibata (5)

Misteri Kematian Calon Pengantin Kalibata (6)

Misteri Kematian Calon Pengantin Kalibata (7)

Misteri Kematian Calon Pengantin Kalibata (8)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

2 jam lalu

Kapolres Sukoharjo Ajun Komisaris Besar Polisi Sigit menanyai RM, tersangka pembunuhan Serlina, 22, yang jasadnya ditemukan di sebuah parit di Kabupaten Sukoharjo, Senin, 22 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.


Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

15 jam lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.


Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

22 jam lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.


Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

22 jam lalu

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.


Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

1 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.


Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

1 hari lalu

Agustami (27 tahun), tersangka pembunuhan wanita hamil di Kelapa Gading, meminta maaf dan berbela sungkawa atas kematian korban, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.


Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

1 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.


Pembunuhan Wanita Hamil di Kelapa Gading Terungkap, Polisi Tangkap Pacarnya yang Kabur ke Lampung

1 hari lalu

Agustami (27 tahun), tersangka pembunuhan wanita hamil di Kelapa Gading, meminta maaf dan berbela sungkawa atas kematian korban, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Pembunuhan Wanita Hamil di Kelapa Gading Terungkap, Polisi Tangkap Pacarnya yang Kabur ke Lampung

Tersangka pembunuhan wanita hamil 4 bulan itu dikenakan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.


Temuan Kerangka Manusia Ditimbun di Belakang Rumah di Kabupaten Wonogiri, Ada Bekas Luka Terbakar

2 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Temuan Kerangka Manusia Ditimbun di Belakang Rumah di Kabupaten Wonogiri, Ada Bekas Luka Terbakar

Penemuan kerangka manusia yang diduga korban pembunuhan itu berawal dari laporan orang hilang oleh keluarganya.


Polisi Tangkap Tersangka Pembunuhan Serlina di Sukoharjo, Satu Pelaku Lain Masih Buron

2 hari lalu

Kapolres Sukoharjo Ajun Komisaris Besar Polisi Sigit menanyai RM, tersangka pembunuhan Serlina, 22, yang jasadnya ditemukan di sebuah parit di Kabupaten Sukoharjo, Senin, 22 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Polisi Tangkap Tersangka Pembunuhan Serlina di Sukoharjo, Satu Pelaku Lain Masih Buron

Polisi menjerat RMS dengan pasal perampasan dan pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman maksimal seumur hidup penjara.