Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PSSI Tak Hadiri Pertemuan dengan KONI  

image-gnews
Tim nasional Indonesia menjalani latihan perdana jelang laga persahabatan melawan Filipina di lapangan C Senayan, Jakarta, (1/6). Latihan perdana jelang laga persahabatan lawan Filipina pada Selasa (5/6) tersebut baru diikuti 10 pemain dari 20 pemain yang dipanggil oleh PSSI.  ANTARA/Puspa Perwitasari
Tim nasional Indonesia menjalani latihan perdana jelang laga persahabatan melawan Filipina di lapangan C Senayan, Jakarta, (1/6). Latihan perdana jelang laga persahabatan lawan Filipina pada Selasa (5/6) tersebut baru diikuti 10 pemain dari 20 pemain yang dipanggil oleh PSSI. ANTARA/Puspa Perwitasari
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta- PSSI tidak hadir pada pertemuan dengan KONI Pusat dan PSSI versi Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) di Kantor KONI Pusat, kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa, 9 Oktober 2012. Pertemuan antara dua kubu yang berseteru itu dengan KONI Pusat berhubungan dengan rencana pembentukan tim nasional menghadapi Piala Asia 2015.

“Saya selaku ketua KONI mengundang mereka supaya ada keharmonisan tim nasional untuk mewakili Indonesia mengikuti turnamen-turnamen yang menyangkut dengan agenda AFC (Konfederasi Sepak Bola Asia),” kata Tono usai pertemuan itu.

Pertemuan itu, kata Tono, membahas bagaimana tim nasional akan dibentuk untuk menghadapi Piala Asia pada 2015 mendatang. ”Saya sebagai Dewan Pelaksana Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) harus menyiapkan timnas,” kata Tono.

Menurut Tono, timnas harus segera dibentuk supaya KONI Pusat dapat mengeluarkan surat keputusan tentang pemusatan latihan nasional (pelatnas). Tono ingin agar Komite Bersama (dari PSSI kubu Djohar Arifin maupun La Nyalla Mattalitti) mengusulkan nama pelatih dan pemain. Ia menargetkan pada bulan ini tim nasional sudah terbentuk.

Dari kedua kubu yang diundang, kubu PSSI La Nyalla datang diwakili Joko Driyono, CEO PT Liga Indonesia; Djamal Aziz, anggota DPR Komisi Olahraga; dan Togar Manahan Nero.

Tono menyangkan ketidakhadiran PSSI kubu Djohar, karena pertemuan itu sebagai tindak lanjut dari surat Presiden FIFA (Federasi Sepakbola Internasional). Surat itu, kata Tono, meminta KONI memberi dukungan agar agenda Komite Bersama berjalan lancar dan berhasil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

KONI Pusat akan mengundang PSSI kubu Djohar Arifin sekali lagi. Undangan kepada PSSI Djohar, kata Tono, akan dikirim segera minggu ini.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PSSI kubu Djohar, Halim Mahfudz, mengatakan pihaknya tidak dapat memenuhi undangan itu karena sibuk dengan kegiatan yang ada. Halim mengaku kemarinharus menerima tamu dari luar negeri yang telah dijadwalkan dua minggu sebelumnya. ”Sedangkan undangan dari KONI baru kami terima kemarin (Senin),” paparnya.

Perseteruan PSSI dengan KPSI berawal dari dibentuknya Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) sebagai hasil rapat Forum Pengurus Provinsi PSSI pada 12 Desember 2011. Rapat yang dilaksanakan di Hotel Pullman, Jakarta, itu digagas Anggota Komite Eksekutif PSSI La Nyalla Mattalitti. La Nyalla mengklaim rapat itu dihadiri 452 anggota PSSI dari 27 provinsi.

Misi utama KPSI adalah menyelenggarakan Kongres Luar Biasa (KLB) dengan agenda pemilihan ketua umum, wakil ketua umum, dan anggota Komite Eksekutif. KPSI juga menyatakan mosi tidak percaya pada PSSI. La Nyalla kemudian terpilih sebagai Ketua Umum PSSI versi KPSI melalui Kongres Luar Biasa yang diadakan pada 18 Maret 2012. Komite Eksekutif PSSI versi Djohar Arifin menolak diadakannya KLB itu. Alasannya, tak ada satu pun statuta yang dilanggar pengurus PSSI sehingga KLB tak perlu dilaksanakan. Mengatasi konflik ini, AFC kemudian membentuk Komite Bersama yang telah melakukan rapat 20 September lalu di Kuala Lumpur, Malaysia.

GADI MAKITAN

 

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


FIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya

12 April 2019

Logo PSSI. (pssi.org)
FIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya

PSSI berkonsultasi dengan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) di Jakarta terkait kongres luar biasa (KLB).


KAI Pantau Perjalanan Ratusan Bonek Surabaya-Bandung  

6 Januari 2017

Bonek sebutan suporter Persebaya melakukan parade
KAI Pantau Perjalanan Ratusan Bonek Surabaya-Bandung  

Ratusan anggota Bonek hendak menyampaikan aspirasi saat Kongres PSSI dilaksanakan di Bandung, Ahad, 8 Januari 2017.


PSSI Bahas Nasib Alfred Riedl di Kongres Tahunan Bulan Depan  

28 Desember 2016

Pelatih Alfred Riedl memimpin latihan Tim Nasional Indonesia Senior di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, 9 Agustus 2016. Antara)
PSSI Bahas Nasib Alfred Riedl di Kongres Tahunan Bulan Depan  

Dalam kongres tahunan PSSI, selain dilakukan evaluasi terhadap kinerja Riedl, dibahas nasib tujuh klub, termasuk Persebaya Surabaya.


Protes PSSI, Ribuan Bonek Gelar Aksi Parade Bela Persebaya  

26 Desember 2016

Suporter Persebaya Surabaya, Bonek, tiba di Stasiun Senen, Jakarta, 2 Agustus 2016. Mereka juga meminta Persebaya Surabaya disertakan dalam kompetisi resmi pada musim depan. ANTARA/Reno Esnir
Protes PSSI, Ribuan Bonek Gelar Aksi Parade Bela Persebaya  

Andi meminta Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi melihat dan mendengar tuntutan Bonek.


Komite Eksekutif PSSI Terpilih, 4 Orang Bukan dari Kubu 85  

11 November 2016

Peserta kongres pemilik suara memasukkan surat suara pada sesi pemilihan Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dalam Kongres PSSI di Ancol, Jakarta Utara, 10 November 2016. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Komite Eksekutif PSSI Terpilih, 4 Orang Bukan dari Kubu 85  

Edy berencana mengajak 12 anggota Komite Eksekutif PSSI untuk secepatnya bekerja.


Kecewa Kongres PSSI, Ribuan Bonek Tutup Jalan di Surabaya

10 November 2016

Ratusan anggota Bonek berkumpul di Taman Apsari, Surabaya, memprotes PSSI yang dianggap ingkar janji soal status Persebaya, Kamis malam 10 November 2016. (TEMPO/MOHAMMAD SYARRAFAH)
Kecewa Kongres PSSI, Ribuan Bonek Tutup Jalan di Surabaya

Bonek juga menyalakan flare sambil menutup jalan dan membakar tempat sampah dari karet.


Edy Rahmayadi Terpilih Jadi Ketua Umum PSSI, Ini Pesan Kemenpora  

10 November 2016

Calon Ketua Umum PSSI Letjen TNI Edi Rahmayadi  menjawab pertanyaan wartawan sebelum mengikuti kongres PSSI di Jakarta, 10 November 2016. ANTARA FOTO
Edy Rahmayadi Terpilih Jadi Ketua Umum PSSI, Ini Pesan Kemenpora  

Edy Rahmayadi harus segera melakukan konsolidasi internal segera seusai Kongres PSSI.


Save Our Soccer: Negara Gagal Mereformasi PSSI

10 November 2016

Suasana Kantor Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) di areal Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Selatan, 22 Mei 2015. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Save Our Soccer: Negara Gagal Mereformasi PSSI

Menurut Akmal Marhali masih ada upaya-upaya kelompok tertentu untuk membuat kongres PSSI hanya milik kelompok tertentu.


Edy Rahmayadi Resmi Terpilih Jadi Ketua Umum PSSI 2016-2020

10 November 2016

Pangkostrad TNI Letjen Edy Rahmayadi memberi arahan kepada Prajurit Batalion Infantri Para Raider 330 Kostrad saat akan diberangkatkan dalam Satgas Pam (Pengamanan) perbatasan RI-Papua Nugini melalui Dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta, 9 Mei 2016. TEMPO/Subekti
Edy Rahmayadi Resmi Terpilih Jadi Ketua Umum PSSI 2016-2020

Edy Rahmayadi mendapatkan 76 suara, mengalahkan Moeldoko yang memperoleh 23 suara.


Pendukung Edy Rahmayadi Masih Solid

9 November 2016

Plt Ketua Umum Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) Hinca Pandjaitan (kedua kiri) saat memimpin Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 2016 di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, 3 Agustus 2016. Kongres ini menetapkan Hinca Panjaitan sebagai Plt Ketua Umum PSSI hingga KLB pemilihan Ketua Umum pengganti La Nyalla Mattalitti. KLB tersebut resmi ditetapkan akan berlangsung pada 17 Oktober 2016 mendatang. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Pendukung Edy Rahmayadi Masih Solid

Ketua Asosiasi Provinsi PSSI DKI Jakarta Gusti Randa menepis adanya rumor bahwa dukungan dari anggota kelompok 85 sudah tak solid lagi.