Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Gagalkan Peredaran Uang Palsu Rp 1 Miliar  

Editor

Ali Anwar

image-gnews
Petugas menunjukkan uang kertas dolar Amerika palsu yang berhasil diamankan di Markas Polsek Metro Matraman, Jakarta, Kamis (3/5). Sebanyak 7.634 lembar pecahan 100 dolar Amerika palsu serta 155 lembar negatif atau klise pecahan 100 dolar Amerika berhasil diamankan dari seorang tersangka sebelum diedarkan di wilayah Ibukota Jakarta. TEMPO/Aditia Noviansyah
Petugas menunjukkan uang kertas dolar Amerika palsu yang berhasil diamankan di Markas Polsek Metro Matraman, Jakarta, Kamis (3/5). Sebanyak 7.634 lembar pecahan 100 dolar Amerika palsu serta 155 lembar negatif atau klise pecahan 100 dolar Amerika berhasil diamankan dari seorang tersangka sebelum diedarkan di wilayah Ibukota Jakarta. TEMPO/Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Sektor Metro Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, menggagalkan peredaran uang palsu senilai Rp 1 miliar. Polisi berhasil membekuk dua tersangka berinisial AM dan BA di Jalan Fatmawati, Jakarta Selatan, pada 2 Oktober 2012.

"Kami pancing mereka sebelum dilakukan penangkapan," ujar Kepala Kepolisian Sektor Kebayoran Baru Ajun Komisaris Besar Adex Yudiswan, Rabu, 10 Oktober 2012. Dari tangan tersangka, polisi mengamankan uang palsu senilai Rp 1 miliar dengan pecahan Rp 100 ribu.

Adex menjelaskan, peran kedua tersangka hanya sebagai pengedar, sedangkan produsen atau pencetak uang palsu masih dalam pengejaran. Dari keterangan tersangka, uang palsu itu dicetak di kawasan Bekasi, Jawa Barat. "Mereka baru sekali melakukan transaksi," ucap Adex.

Kepada calon konsumen, uang palsu senilai Rp 1 miliar itu ditukar dengan uang asli senilai Rp 250 juta.

Terbongkarnya kasus peredaraan uang palsu berawal dari laporan warga. Penyidik menyebutkan, lima hari setelah menerima laporan warga, polisi langsung menyelidiki dengan cara berpura-pura hendak memesan uang palsu kepada tersangka. Setelah berkomunikasi dengan tersangka, polisi menangkap dua tersangka dalam sebuah pengerebekan.

"Untuk jaringannya, masih kami dalami. Ada satu terduga yang sedang kami kejar," ujar Adex.

Barang bukti uang palsu senilai Rp 1 miliar dan dua unit telepon genggam disita polisi. Penyidik menjerat kedua tersangka dengan Pasal 244 dan 245 KUHP tentang Peredaran Uang Palsu. Mereka diancam hukuman penjara maksimal 15 tahun.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selanjutnya, Polsek Kebayoran Baru akan berkoordinasi dengan Bank Indonesia untuk mengetahui kualitas uang palsu tersebut. Sejauh ini, kata Alex, karakteristik uang palsu yang dimiliki tersangka terlihat lebih terang dari sisi warna. "Perbedaannya jauh sekali dengan yang asli," ucap Adex.

ADITYA BUDIMAN

Berita lain:
FPI Tolak Wagub DKI Pimpin Lembaga Islam

Korban Pemerkosaan Diperbolehkan Sekolah lagi

Apa Kesepakatan Ortu ASS dengan SMP Budi Utomo?

Sofian Mulai Berubah Sejak Awal 2012

Begini Pertemuan Mediasi ASS dan SMP Budi Utomo

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Waspada Menjelang Lebaran, Ini Ciri-Ciri Uang Palsu dan Cara Menghindarinya

2 hari lalu

Karyawan tengah menghitung uang pecahan 100 ribu rupiah di penukaran valuta asing di Jakarta, Rabu, 28 Februari 2024. Rupiah ditutup melemah mendekati level Rp16.000 hari ini. TEMPO/Tony Hartawan
Waspada Menjelang Lebaran, Ini Ciri-Ciri Uang Palsu dan Cara Menghindarinya

Menjelang idul fitri, banyak orang yang menawarkan penukaran uang baru. Sebaiknya tetap waspada dan pahami ciri-ciri uang palsu agar tidak tertipu.


Jelang Lebaran, Uang Palsu Beredar di Jakarta Barat

4 hari lalu

Uang palsu yang peredarannya diungkap oleh Polres Metro Jakarta Barat. ANTARA/HO-Polres Jakbar
Jelang Lebaran, Uang Palsu Beredar di Jakarta Barat

Polres Jakarta Barat membongkar peredaran uang palsu di Cengkareng,


Pengedar Dolar Singapura Palsu di Batam Ditangkap, Nilainya Rp 45 Miliar Mau Ditukar di Casino Marina Bay

57 hari lalu

Konferensi pers Polda Kepri pengungkapan jaringan pengedar uang palsu dollar Singapura di Mapolda Kepri, Kota Batam, Rabu 31 Januari 2023. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Pengedar Dolar Singapura Palsu di Batam Ditangkap, Nilainya Rp 45 Miliar Mau Ditukar di Casino Marina Bay

Polda Kepri menangkap pengedar uang palsu dolar Singapura di Batam. Ketahuan saat mau ditukarkan di casino Marina Bay.


BI Ajak Masyarakat Waspada Peredaran Uang Palsu di Tahun Politik, Lakukan Ini Jika Menemukannya

5 Desember 2023

Ilustrasi Uang Palsu. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
BI Ajak Masyarakat Waspada Peredaran Uang Palsu di Tahun Politik, Lakukan Ini Jika Menemukannya

Bank Indonesia atau BI melakukan berbagai antisipasi untuk mencegah peredaran uang palsu terutama di tahun politik ini.


Ragam Modus yang Sering Dipakai dalam Kejahatan Peredaran Uang Palsu

5 Desember 2023

Ilustrasi Uang Palsu. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
Ragam Modus yang Sering Dipakai dalam Kejahatan Peredaran Uang Palsu

Pelaku tindak pidana pemalsuan uang dan peredaran uang palsu menggunakan beragam modus operandi untuk melancarkan aksinya.


Hati-Hati Peredaran Uang Palsu Modus Isi Ulang Saldo Digital, Terjadi di Bekasi

3 Desember 2023

Ilustrasi Uang Palsu. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
Hati-Hati Peredaran Uang Palsu Modus Isi Ulang Saldo Digital, Terjadi di Bekasi

Polisi tetap melakukan penyelidikan percobaan peredaran uang palsu modus isi ulang saldo digital, meski tidak ada korban.


BI: Waspadai Peredaran Uang Palsu Terutama di Masa Kampanye Pemilu

3 Desember 2023

Pegawai Bank Indonesia (BI) memperlihatkan uang rupiah pecahan lima puluh ribu saat sosialisasi cara mengidentifikasi uang palsu di Miangas, Kabupaten Talaud, Sulawesi Utara, 28 Oktober 2021. Tidak hanya melakukan penukaran uang, BI juga melaksanakan penyerahan bantuan sosial kepada kelompok-kelompok masyarakat, serta sosialisasi cinta bangga paham (CBP) Rupiah bagi masyarakat umum serta siswa-siswi sekolah. BI juga memperkenalkan fungsinya sebagai bank sentral, menyosialisasikan cara mengidentifikasi uang asli untuk mencegah beredarnya rupiah palsu di masyarakat yang tinggal di wilayah 3T. ANTARA FOTO/ADWIT B PRAMONO
BI: Waspadai Peredaran Uang Palsu Terutama di Masa Kampanye Pemilu

BI menyarankan masyarakat untuk menggunakan uang digital agar terhindar dari penyalahgunaan uang palsu.


Transaksi COD Pakai Uang Palsu, Pemuda di Tangerang Ditangkap Polisi

8 Oktober 2023

Ilustrasi Uang Palsu. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
Transaksi COD Pakai Uang Palsu, Pemuda di Tangerang Ditangkap Polisi

Polisi mengungkap sejumlah pengaduan masyarakat yang resah dengan peredaran uang palsu saat bertransaksi secara COD.


Bank Indonesia Imbau Waspada Uang Mutilasi, Ini Cara Cepat Cek Keaslian Uang

12 September 2023

Ilustrasi Uang Palsu. ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
Bank Indonesia Imbau Waspada Uang Mutilasi, Ini Cara Cepat Cek Keaslian Uang

Menurut Bank Indonesia, uang mutilasi adalh uang yang disobek lalu disambungkan dengan uang palsu. Nomor seri jadinya berbeda.


Temuan Pemalsuan Rupiah Baru Nihil, BI Sebut Tingkat Keamanannya Tinggi

18 Agustus 2023

Dua anak yang menjadi model dalam gambar uang kertas pecahan Rp75.000 berpose dalam Festival Rupiah Berdaulat Indonesia (Ferbi) di Istora Senayan, kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat 18 Agustus 2023. Acara yang digelar oleh Bank Indonesia hingga 20 Agustus 2023 tersebut bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan peran pentingnya Rupiah dalam sejarah bangsa sekaligus menumbuhkan optimisme, semangat kebangsaan, dan memperkuat kedaulatan negara melalui Rupiah. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Temuan Pemalsuan Rupiah Baru Nihil, BI Sebut Tingkat Keamanannya Tinggi

Bank Indonesia (BI) menyebut belum ada temuan uang rupiah baru atau tahun edar (TE) 2022. Sebab, tingkat keamanannya tinggi.