Toyota Astra Periksa Ulang 53 Ribu Sedan
Reporter: Tempo.co
Editor: Fery Firmansyah
Kamis, 11 Oktober 2012 19:23 WIB
Toyota meluncurkan Toyota Yaris Hybrid yang ditawarkan dengan harga di bawah US$ 19.800. (Sumber: www.hybridcars.com)
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Toyota Astra Motor bakal memeriksa ulang 53 ribu unit sedan berbagai tipe di Indonesia lantaran masalah pada tuas jendela elektronik (power window).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Direktur Pemasaran Toyota Astra Joko Trisanyoto, sakelar power window terganggu lantaran kurang pelumas. "Kami memanggil para pemilik untuk memeriksakan mobilnya," kata dia saat dihubungi Tempo, Kamis, 11 Oktober 2012.

Joko mengatakan, varian yang bakal diperiksa yakni hatchback Toyota Yaris, sedan kompak Vios, Corolla Altis, dan Camry. Seluruh sedan itu dibuat pada 2006 hingga 2008.

Menurut dia, produk-produk tersebut diperiksa setelah Toyota Motor Corporation Jepang mengumumkan penarikan 7,4 juta unit kendaraan di seluruh dunia lantaran temuan kerusakan power window di Thailand.

"Penarikan kali ini dilakukan untuk memastikan mobil mana saja yang bermasalah," ujarnya.

Namun, Joko menyatakan, hingga saat ini belum pernah menerima keluhan kerusakan power window dari konsumen di Indonesia. Dia juga tak bisa memastikan jumlah produk yang akan ditarik dari konsumen lantaran kerusakan yang terlampau parah.

Mulai pekan ini, Toyota Astra membuka layanan servis gratis untuk mobil-mobil tersebut di bengkel resmi. Joko mengatakan, pemeriksaan dan perbaikan akan diatur berdasarkan pendataan dan jadwal yang telah ditentukan.

Saat ditanya mengenai dana yang dihabiskan untuk perbaikan power window, dia menolak menyebutkan secara terperinci. "Satu mobil butuh pelumas kurang dari satu sendok teh," ujarnya.

AYU PRIMA SANDI | ANANDA TERESIA

Berita terpopuler lainnya:Tata Nano, Ikon Inovasi Frugal Chrysler Tarik 44 Ribu TrukTerus Merugi, Ford Eropa Pangkas KaryawanProdusen Sasis Jerman Incar Pasar IndonesiaSambut IIMS 2012, BII Finance Siapkan Bunga MurahPenjualan Mobil di Kuartal III Melemah

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi