Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rel Jalur Ganda Kroya-Kutoarjo Dibangun Tahun Depan  

Editor

Zed abidien

image-gnews
TEMPO/Aris Andrianto
TEMPO/Aris Andrianto
Iklan

TEMPO.CO, Purwokerto - Paling tidak dalam waktu empat tahun lagi, Kroya-Yogyakarta akan tersambung dengan rel jalur ganda. Saat ini, jalur Kutoarjo-Yogyakarta dengan panjang 64 kilometer sudah mulai dioperasikan. "Dengan pembangunan jalur ganda Kroya-Kutoarjo, tidak lama lagi Purwokerto-Yogyakarta bisa tersambung," kata Humas PT KAI Daops V Purwokerto, Surono, Selasa, 16 Oktober 2012.

Ia mengatakan, panjang jalur ganda Kroya-Kutoarjo mencapai 76 kilometer. Menurut dia, proyek tersebut merupakan bagian dari proyek peningkatan jalan kereta api lintas selatan Jawa.

Pembangunan jalur ganda Kroya-Kutoarjo akan dilaksanakan oleh Satuan Kerja Peningkatan Jalan KA Lintas Selatan Jawa (Satker PLS) Ditjen Perkeretaapian dengan menggandeng Japan Transportation Consultans Inc dan Pacific Consultans International dari Jepang sebagai konsultan utama. Proyek ini dijadwalkan dapat rampung dalam waktu empat tahun.

Sebagai tahap awal, kata dia, dalam pelaksanaan proyek jalur ganda ini, akan segera dilakukan pembebasan tanah dan bangunan milik warga yang, menurut rencana, terkena jalur ganda. Sedikitnya ada 15.453 meter tanah dan dua bangunan rumah milik warga di dua kabupaten, Kebumen dan Banyumas, yang harus dibebaskan untuk keperluan proyek ini. Pembebasan lahan dan bangunan ini dijadwalkan selesai pada pertengahan Desember 2012.

Di Kabupaten Banyumas, lahan yang akan dibebaskan seluas 453 meter dan sebuah bangunan rumah yang terletak di Desa Sibalung dan Karangpetir, Kecamatan Kemranjen. Sedangkan di wilayah Kabupaten Kebumen terdapat 15 ribu meter lahan dan sebuah bangunan rumah milik warga yang akan dibebaskan.

Lahan-lahan tersebut terdapat di lima lokasi, masing-masing di Desa Bumiagung, Kecamatan Rowokele; Desa Wonokriyo, Kecamatan Gombong; Desa Panjatan, Kecamatan Karanganyar; Desa Panjer, Kecamatan Kebumen; dan Desa Prembun, Kecamatan Prembun; termasuk sebuah rumah warga di Desa Panjatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di samping pembebasan lahan dan bangunan milik warga untuk pembangunan jalur ganda ini, juga akan dilakukan penertiban sedikitnya 30 bangunan yang berada di atas lahan milik PT KAI di beberapa lokasi antara Kroya-Kutoarjo. Bangunan berupa rumah dan kios di atas lahan PT KAI yang terkena proyek double track`ini tidak akan diperpanjang kontrak sewa lahannya dan harus dibongkar.

"Hal ini sesuai dengan salah satu klausul dalam kontrak sewa-menyewa lahan milik PT KAI, yang mengharuskan penyewa menyerahkan lahan yang disewanya sewaktu-waktu jika akan dipergunakan oleh PT KAI," katanya.

Masih menurut Surono, dalam proyek ini juga akan dibangun terowongan baru di samping terowongan Ijo, yang panjangnya mencapai 600 meter. "Terowongan baru ini akan dibuat lebih besar, dengan lebar 22 meter, ketinggian 6 meter, dan panjang 600 meter, yang sekaligus akan digunakan untuk dua jalur rel," kata dia.

ARIS ANDRIANTO


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

22 jam lalu

Seniman JR, yang mendesain sleeper train L'Observatoire milik Venice Simplon-Orient-Express. (dok. Belmond)
Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

Sleeper train L'Observatoire Venice Simplon-Orient-Express mulai beroperasi tahun 202


Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

1 hari lalu

Seniman JR, yang mendesain sleeper train L'Observatoire milik Venice Simplon-Orient-Express. (dok. Belmond)
Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

Venice Simplon-Orient-Express pertama kalinya menghadirkan sleeper train yang dirancang khusus oleh seniman


Dua Remaja Dipergoki Curi Baut Bantalan Rel Kereta Api

1 hari lalu

Ilustrasi pencuri. Dok.TEMPO/Fully Syafi;
Dua Remaja Dipergoki Curi Baut Bantalan Rel Kereta Api

Mereka berencana menjual baut bantalan rel kereta api itu kepada penadah barang bekas.


22 Hari Jadi Angkutan Lebaran, PT KAI Divre 1 Sumut Angkut 187.584 Penumpang

1 hari lalu

Kereta Api Sribilah Utama relasi Medan-Rantauprapat hadirkan promo untuk pelanggan yang ingin mudik lebih awal bersama keluarga. Foto: Istimewa
22 Hari Jadi Angkutan Lebaran, PT KAI Divre 1 Sumut Angkut 187.584 Penumpang

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI resmi menutup pelaksanaan Angkutan Lebaran 2024 yang telah berlangsung selama 22 hari sejak 31 Maret.


Selama Masa Angkutan Lebaran 2024, Ada 208.798 Pelanggan Gunakan Kereta Api di KAI Daop 9 Jember

2 hari lalu

Rangkaian KA Blambangan Ekspres berangkat dari Stasiun Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat, 2 Desember 2022. ANTARA/Budi Candra Setya
Selama Masa Angkutan Lebaran 2024, Ada 208.798 Pelanggan Gunakan Kereta Api di KAI Daop 9 Jember

KAI Daop 9 Jember menyebutkan ada sebanyak 208.798 penumpang yang menggunakan kereta api di wilayahnya selama pelaksanaan angkutan Lebaran 2024.


KAI Catat 4,4 Juta Penumpang Selama Masa Angkutan Lebaran 2024, Kelas Ekonomi Jadi Favorit Masyarakat

2 hari lalu

Penumpang Kereta Api Sawunggalih dari Kutoarjo saat tiba di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Sabtu, 13 April 2024. Arus Balik Lebaran 2024 sebanyak 46.474 penumpang tiba di Jakarta dengan rincian turun di Stasiun Pasar Senen 17.000 penumpang, Stasiun Gambir 15,500 penumpang, Bekasi 6.600 penumpang dan sisanya turun di beberapa stasiun Jakarta. Puncak arus balik lebaran 2024 sendiri diprediksi pada tanggal 13, 14, dan 15 April 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
KAI Catat 4,4 Juta Penumpang Selama Masa Angkutan Lebaran 2024, Kelas Ekonomi Jadi Favorit Masyarakat

KAI mencatat jumlah penumpang selama masa angkutan Lebaran periode H-10 sampai H+10 Lebaran mencapai 4,4 juta orang.


Periode Lebaran Usai, Penumpang Kereta Api Daop 6 Yogyakarta Masih Tembus 20 Ribu

3 hari lalu

Suasana Stasiun Tugu Yogyakarta Kamis 11 April 2024. Dok.istimewa
Periode Lebaran Usai, Penumpang Kereta Api Daop 6 Yogyakarta Masih Tembus 20 Ribu

Jumlah penumpang kereta api (KA) jarak jauh yang naik atau turun di stasiun-stasiun wilayah Daerah Operasional (Daop) 6 Yogyakarta pasca Lebaran 2024, atau Minggu, 21 April 2024, masing-masing masih di kisaran angka 20 ribu orang. Jumlah itu masih lebih tinggi bila dibandingkan hari biasa, meskipun jika dibandingkan dengan saat awal arus mudik Lebaran 2024 lalu jumlahnya sudah semakin turun.


KAI Tebar Diskon 20 Persen dari Surabaya dan Malang

3 hari lalu

Penumpang bersiap menaiki Kereta Api Turangga tujuan Surabaya Gubeng di Stasiun Gambir, Jakarta, Kamis 20 Agustus 2020. PT Kereta Api Indonesia Daop 1 menambah perjalanan kereta api menjadi 27 keberangkatan per hari untuk mengantisipasi lonjakan penumpang pada libur panjang Tahun Baru Islam 1442 Hijriah. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
KAI Tebar Diskon 20 Persen dari Surabaya dan Malang

PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI) menawarkan promo Bursa Pariwisata yang berlaku untuk periode perjalanan 20-30 April 2024.


KAI Bandara Angkut 208.076 Penumpang Selama Libur Lebaran

4 hari lalu

Kereta rel diesel elektrik (KRDE) tujuan Medan - Bandara Kualanamu. ANTARA/Irsan Mulyadi
KAI Bandara Angkut 208.076 Penumpang Selama Libur Lebaran

Selama periode posko angkutan Lebaran, KAI Bandara mengangkut 208.076 penumpang di dua kota utama yaitu Medan dan Yogyakarta.


Libur Lebaran, Penumpang Kereta Api Semarang Mencapai 1 Juta

4 hari lalu

Penumpang kereta api di Stasiun Tawang, Semarang (Dok. Istimewa)
Libur Lebaran, Penumpang Kereta Api Semarang Mencapai 1 Juta

Jumlah penumpang kereta api yang berangkat maupun turun di wilayah Daerah Operasi 4 Semarang di masa Lebaran mencapai lebih 1 juta.