TEMPO.CO, Jakarta -Indonesia akan menjadi tuan rumah konvensi World Boxing Association (WBA) ke-91 pada 29 Oktober hingga 2 November 2012 di Hotel Sultan, Jakarta. "Ini kedua kalinya Indonesia menjadi tuan rumah," kata Ketua Komite Tinju Indonesia, Anton Sihombing, kemarin.
Anton mengatakan Indonesia mengalahkan tujuh negara pesaing yang juga ingin menjadi penyelenggara, yaitu Thailand, Jepang, Prancis, Rusia, Amerika Serikat, Argentina, dan Australia.
Ia mengatakan, sebanyak 91 negara dari 109 anggota WBA akan hadir. Presiden WBA, Gilberto Mendoza dan petinju-petinju dunia seperti Oscar De La Hoya pun akan hadir. Agenda dalam konvensi ini, adalah seminar tentang pengelolaan tinju profesional, pemilihan presiden WBA, pemberian penghargaan kepada tokoh, dan pertandingan.
Menurut dia pelatihan akan diberikan kepada promotor dan manajer. "Di Amerika tinju sudah menjadi industri, kita perlu belajar kepada mereka agar semakin profesional," kata dia.
Sedangkan penghargaan akan diberikan kepada tokoh-tokoh yang memajukan olahraga seperti Wismoyo Arismunandar, Hendro Priyono, dan Agum Gumelar. Chris John juga akan menjadi salah satu petinju yang mendapat penghargaan.
Pada puncak konvensi 2 November nanti, kata dia, akan digelar pertandingan antara Angky Angkota melawan Yonfrez Parejo, petinju asal Venezuela. Mereka akan memperebutkan juara dunia kelas bantam.
GADI MAKITAN