TEMPO.CO, Jakarta - Seorang copet babak belur dihakimi massa di konser band metal asal Amerika Serikat, Soulfly, di Plaza Selatan Senayan, Jakarta, Ahad malam, 21 Oktober 2012. Peristiwa tersebut terjadi ketika Soulfly baru saja kelar beraksi di atas panggung sekitar pukul 24.30.
Aksi nekat pria yang diperkirakan berusia 30 tahunan itu diketahui setelah seorang korban pencopetan memergokinya kemudian berteriak. Orang-orang di sekitar yang mendengar langsung mengejar dan menangkapnya.
Suasana semakin ricuh saat para penonton yang ingin keluar dari lokasi konser melihat kerumunan itu. Tanpa basa-basi, mereka ikutan menghajar pelaku pencopetan sampai babak belur.
"Saya kehilangan BlackBerry. Bukan saya saja korbannya, banyak lagi," kata Rinaldi, salah seorang korban pencopetan, kepada Tempo.
Beberapa personel kepolisian berusaha menghalangi kebrutalan massa yang sudah tak terkendali. Tapi, tetap saja, mereka yang kesal telanjur mendaratkan pukulan dan tendangannya berulang kali pada tubuh si pencopet sampai akhirnya pencopet itu tak sadarkan diri. Dengan pengawalan polisi, ia diamankan dan dibawa dengan mobil patroli.
YAZIR FAROUK
Berita terpopuler lainnya:
Joko Widodo Menonton JakJazz Festival
Film-film yang Sedang dan Bakal Diputar
Sucker Head dan Unearth Buka Konser Soulfly
Tiket Konser Soulfly Sudah Terjual 70 Persen
Soulfly, Metamorfosis Sepultura
Baru Tiba Siang, Soulfly Gempur Jakarta Malam Ini
Sucker Head Panaskan Konser Soulfly
Invitasi Teater 100 Juri Digelar