Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tangan Manusia Bisa Picu Gempa Bumi?

image-gnews
Sejumlah petugas melakukan pencarian di gedung yang hancur akibat gempa yang melanda kota Lorca, Spanyol bagian tenggara(11/5).  REUTERS/Francisco Bonilla
Sejumlah petugas melakukan pencarian di gedung yang hancur akibat gempa yang melanda kota Lorca, Spanyol bagian tenggara(11/5). REUTERS/Francisco Bonilla
Iklan

TEMPO.CO, Washington - Sebuah gempa berkekuatan 5,1 skala Richter di Spanyol pada 2011 lalu diduga tidak hanya disebabkan faktor alam. Gempa yang menewaskan sembilan orang itu dipicu oleh pemompaan air dari sumber air bawah tanah di dekat titik pusat gempa selama puluhan tahun.

"Ini menunjukkan aktivitas manusia memainkan peran dalam menggerakkan kerak bumi," kata Pablo Gonzalez dari University of Western Ontario, Selasa 23 Oktober 2012, seperti dikutip Reuters.

Gonzales dan timnya meneliti kaitan gempa bumi dengan penurunan tingkat air tanah dalam lapisan air (akuifer) di bawah tanah. Kondisi ini diduga dapat menciptakan tekanan di permukaan bumi yang berujung pada gempa.

Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Nature Geoscience ini berfokus pada gempa di Lorca,  selatan Spanyol, pada 11 Mei 2011. Meski kekuatannya relatif kecil, gempa itu tidak hanya merenggut sembilan nyawa, tapi juga merusak banyak bangunan di kawasan pusat pertanian tersebut.

Untuk menguji teori itu, Gonzalez dan rekan-rekannya menggunakan data satelit untuk melihat tanah yang mengalami deformasi akibat gempa bumi. Mereka menemukan bahwa deformasi itu berhubungan dengan pergeseran kerak bumi akibat penurunan tingkat air tanah alami.

"Penuruan sedalam 250 meter ini terjadi selama lima dasawarsa terakhir karena ekstraksi air tanah," ujar Gonzalez.

Temuan mereka menunjukkan bahwa tekanan aktivitas manusia terhadap sesar di dekat Lorca--dikenal sebagai sesar Alhama de Murcia--tidak hanya dapat menyebabkan gempa bumi. Campur tangan manusia juga mempengaruhi seberapa jauh sesar akan tergelincir.

Air tanah di Lorca disadap oleh sumur yang semakin dalam untuk mengairi buah-buahan dan sayuran serta minum ternak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gonzalez mengatakan, penelitian ini tidak secara otomatis berlaku pada gempa bumi di daerah lain. Namun, penelitian ini bisa menawarkan petunjuk di masa mendatang tentang gempa yang terjadi di dekat sumber air.

"Kita patut mewaspadai bendungan, akuifer, dan tempat mencairnya gletser yang lokasinya dekat dengan sesar tektonik," ujar dia.

Kendati demikian, ia mengatakan fenomena di Lorca berbeda dengan gempa-gempa kecil di Texas selama dua tahun terakhir. Beberapa di antara gempa-gempa itu terjadi di dekat sumur pembuangan air limbah yang kedalamannya hingga jauh di bawah tanah.

"Penelitian ini bisa diterima luas jika efek kegiatan manusia terhadap kegempaan benar-benar sudah dipahami," kata Jean-Philippe Avouac dari California Institute of Technology, menanggapi temuan Gonzalez.

Ia mengatakan mekanisme terjadinya gempa bumi sudah diketahui. Namun, para ilmuwan masih belum memahami cara meredam sebuah gempa yang mengguncang Bumi. "Untuk saat ini kita harus tetap berhati-hati," ujarnya.

REUTERS | MAHARDIKA SATRIA HADI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Fakta-fakta Gempa Taiwan, Terbesar Sejak 1999?

10 hari lalu

Foto yang dirilis The Central News Agency (CNA) menunjukkan bangunan runtuh pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4  di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo  7,4 melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 03 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien  pada kedalaman 34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/KANTOR BERITA PUSAT
Fakta-fakta Gempa Taiwan, Terbesar Sejak 1999?

Taiwan baru saja dilanda bencana gempa yang memakan korban jiwa dan kerugian materiel. Bagaimana faktanya?


Menilik Jembatan Gantung Akashi Kaikyo di Jepang yang Beroperasi Sejak 26 Tahun Silam

11 hari lalu

Akashi Kaikyo Bridge mempunyai Ketinggian 298,3M, berada di atas Selat Akashi dan menghubungkan kota Kobe di Pulau Honshu sampai Iwaya di Pulau Awaji. Jembatan ini adalah jembatan terpanjang di dunia kategori jembatan gantung, dengan rentang pusat 1.991 meter. panoramio.com
Menilik Jembatan Gantung Akashi Kaikyo di Jepang yang Beroperasi Sejak 26 Tahun Silam

Genap berusia 26 tahun, inilah fakta-fakta jembatan gantung cantik Akashi Kaikyo di Jepang, termasuk tahan gempa bumi hingga 8,5 SR.


Pulau Penyu yang Cantik di Taiwan Ini Runtuh Sebagian setelah Gempa Bumi

13 hari lalu

Guishan Island yang runtuh sebagian setelah gempa Taiwan pada Rabu, 3 April 2024(necoast-nsa.gov.tw)
Pulau Penyu yang Cantik di Taiwan Ini Runtuh Sebagian setelah Gempa Bumi

Wisatawan yang mengunjungi pulau berbentuk penyu di Taiwan ini biasanya mengikuti tur mengamati paus dari April hingga Oktober.


Pulau Jawa Dikepung Sesar Aktif, Berpotensi Gempa

15 hari lalu

Sebaran aktivitas gempa di Pulau Jawa selama 2019-2020. BMKG mencatat wilayah Jawa Barat paling aktif dengan sumber gempa dari zona megathrust maupun sesar. (ANTARA/HO.BMKG)
Pulau Jawa Dikepung Sesar Aktif, Berpotensi Gempa

Ditemukan 75 titik sesar aktif di sepanjang Pulau Jawa. Total sesar aktif di Indonesia mencapai 400.


Info Terkini Gempa Kembali Guncang Laut Jawa M5,2, BMKG Catat 450 Lebih Gempa Susulan

15 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Info Terkini Gempa Kembali Guncang Laut Jawa M5,2, BMKG Catat 450 Lebih Gempa Susulan

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif di Laut Jawa


Cerita WNI Saat Gempa Mengguncang Taiwan: Syok, Seperti Sedang di Atas Kapal

15 hari lalu

Kondisi di dalam sebuah unit apartemen yang porak-poranda akibat guncangan gempa di New Taipei City, Taiwan, 3 April 2024. REUTERS/Fabian Hamacher
Cerita WNI Saat Gempa Mengguncang Taiwan: Syok, Seperti Sedang di Atas Kapal

Gempa Taiwan dirasakan dampaknya hingga ke Jepang dan Filipina. Seorang WNI yang tinggal di Taiwan menceritakan saat gempa mengguncang.


Taiwan Diguncang Gempa Terkuat dalam 25 Tahun, Satu Tewas Puluhan Luka-luka

15 hari lalu

Ilustrasi gempa bumi
Taiwan Diguncang Gempa Terkuat dalam 25 Tahun, Satu Tewas Puluhan Luka-luka

Gempa bumi berkekuatan lebih dari 7 magnitudo mengguncang Taiwan, Jepang hingga Filipina. Puluhan orang luka-luka, 1 tewas.


Jepang Diguncang Gempa 7,5 Magnitudo, Peringatan Tsunami Berbunyi

15 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Jepang Diguncang Gempa 7,5 Magnitudo, Peringatan Tsunami Berbunyi

Gempa bumi dahsyat mengguncang Okinawa di Jepang. Peringatan tsunami berbunyi meminta warga Okinawa mengungsi.


Gempa M5,2 di Laut Guncang Halmahera Barat, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Maluku

19 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa M5,2 di Laut Guncang Halmahera Barat, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Maluku

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya deformasi batuan dalam kerak bumi.


Gempa di Laut M4,7 Guncang Gunungkidul Yogyakarta, Tidak Berpotensi Tsunami

21 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa di Laut M4,7 Guncang Gunungkidul Yogyakarta, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng.