TEMPO.CO, Singapura - Sistem operasi terbaru Microsoft, Windows 8, mengandalkan kemampuan layar sentuh pada peranti kerasnya. Karena itu, pada tampilan muka Windows 8 tidak lagi terdapat tombol start seperti pada seri Windows terdahulu.
Direktur Marketing Microsoft Indonesia, Bernard Saisse, mengatakan, pengguna Windows 8 hanya perlu menggeser layar dengan sekali sentuh.
"Semuanya dengan layar sentuh, ketika masuk ke tampilan pun semua informasi yang Anda mau tinggal disentuh dalam satu tempat. Sehingga tidak perlu tombol start karena layar sudah memberikan Anda informasi," kata dia, di Singapura, Kamis, 25 Oktober 2012.
Untuk Windows 8 ini, Microsoft telah menggandeng partner seperti Asus, Acer, Dell, Fujitsu, HP, Lenovo, LG, Samsung, Sony, dan Toshiba. Rekanan ini akan meluncurkan 50 peranti keras baru yang telah terintegrasi dengan Windows 8, khusus di wilayah Asia. Sedangkan di tingkat dunia, telah ada 1.000 peranti yang telah menjalankan sistem operasi Windows 8.
Presiden Microsoft Asia Pasifik, Tracey Fellow, meyakinkan Windows 8 ini menawarkan sesuatu yang berbeda dibanding dengan sistem operasi lainnya. “Windows 8 menawarkan lebih banyak fleksibilitas, atraktif, dan gampang digunakan.”
Windows 8 juga menawarkan kecepatan yang 40 persen lebih kencang daripada Windows 7. Menurut Tracey, gaya hidup masyarakat dunia nantinya akan lebih memilih tablet sebagai peranti utama dibandingkan penggunaan ponsel cerdas. Peranti tablet ini disukai karena bisa melakukan seluruh aktivitas dalam satu tempat seperti mendengarkan musik, bekerja, atau menonton film.
Artis Christian Sugiono sebagai perwakilan pengguna Windows 8 mengatakan fitur-fitur pada Windows 8 membantunya dalam pekerjaan. Pengoperasiannya juga dinilai mudah bagi pengguna baru seperti dirinya. “Bagi saya ini berguna karena bisa ter-organized dan bisa personalized, misalnya tukeran tablet tidak perlu takut e-mail, foto, dan media sosial kita dibaca. Secure banget dan memiliki banyak aplikasi,” katanya.
Salah satu aplikasi yang menjadi favoritnya adalah Travel Apps, sebuah aplikasi untuk mengetahui tempat-tempat wisata di Jakarta maupun dunia. Aplikasi ini, kata dia, menampilkan panorama lengkap dengan informasi lainnya seperti cuaca. “Ini instalnya di Windows Store. Kalau biasanya kita mau keluar negeri cari informasi lewat Google atau Wikipedia, di sini sudah ada lengkap di Travel Apps,” ujarnya.
ROSALINA