Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hatta, Motor Perjuangan Pemuda di Belanda  

image-gnews
Seorang pekerja membersihkan diorama tokoh Sumpah Pemuda di Museum Sumpah Pemuda, Jakarta, Senin (26/10). Hal ini merupakan rangkaian persiapan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober mendatang. TEMPO/Tony Hartawan
Seorang pekerja membersihkan diorama tokoh Sumpah Pemuda di Museum Sumpah Pemuda, Jakarta, Senin (26/10). Hal ini merupakan rangkaian persiapan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober mendatang. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mohammad Hatta, pemuda Minang kelahiran Bukittinggi, 12 Agustus 1902, saat itu sedang melek-meleknya politik. Sebelum ke Belanda, ia sudah menjadi bendahara di Jong Sumatranen Bonds di Padang dan Betawi. Organisasi ini didirikan atas gagasan Nazir Pamuntjak.

Semangat mudanya bertemu dengan spirit para senior di Belanda. "Mereka semua tumbuh dan mulai membaca persis ketika sekolah-sekolah di Hindia Belanda begitu gencar dimasuki oleh pandangan kaum liberal yang sedang marak di Tanah Rendah (Netherlands)," kata peneliti Mochtar Pabottingi dalam sebuah artikelnya.

Di Belanda, Hatta memimpin organisasi Indonesische Vereniging periode 1926-1930, periode terlama karena sebelumnya setiap ketua hanya menjabat setahun sekali. Ada empat pokok perjuangan yang melandasi mereka: persatuan nasional, solidaritas, nonkooperasi, dan swadaya. "Perhimpunan menggabungkan semua unsur itu sebagai satu kebulatan yang belum pernah dikembangkan oleh organisasi lain sebelumnya," kata sejarawan Asvi Warman Adam.

Selama dipimpin Hatta, sosiolog Ignas Kleden memuji tindakannya "menggalakkan secara terencana" propaganda tentang Perhimpunan Indonesia ke luar negeri Belanda. Arnold Mononutu dikirimnya ke Paris, Hatta sendiri berangkat ke Biervielle, Prancis, sebagai wakil Perhimpunan dalam Kongres Demokrasi Internasional. Di sini Hatta mendesak sidang menggunakan istilah "Indonesia" sebagai ganti "Hindia Belanda". Ia pergi pula ke Kongres Internasional Menentang Kolonialisme di Brussel, Belgia, di mana Hatta dan Jawaharlal Nehru menjadi anggota badan eksekutif.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketika Hatta berada di Samaden, Swiss, dalam undangan Liga Wanita Internasional, ia membaca dari koran Jerman Vorwarts bahwa polisi Belanda menggeledah rumah pengurus Perhimpunan. Dua bulan kemudian, September 1927, ia ditangkap di Den Haag dan dibawa ke penjara Casiusstraat bersama dengan Ali Sastroamidjojo, Abdul Madjid, dan Nazir Pamuntjak. Mereka ditahan dengan tuduhan menjadi anggota perkumpulan terlarang, terlibat dalam pemberontakan, dan menghasut untuk menentang kerajaan Belanda.

PDAT | MAJALAH TEMPO | YANDI

Berita Lain:

Edisi Khusus Tempo.co Sumpah Pemuda

Amir Sjarifoeddin, Sang Penentu Kongres Pemuda II

Wawancara A. Simanjuntak, Pengarang Bangun Pemudi Pemuda

Soegondo: Politikus, Birokrat, dan Wartawan

Soegondo Djojopoespito, Berpolitik Sejak Remaja

Soegondo, Indonesia Raya, dan Soempah Pemoeda

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

1 hari lalu

Charlie Chaplin di Garut (Youtube)
Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

Aktor komedi Charlie Chaplin pernah mengunjungi Garut pada 1926. Bahkan ia melanjutkan petualangannya ke Yogyakarta dan Bali.


Aksi Sumpah Pemuda 2023 Nilai Jokowi Tak Taat Konstitusi

22 November 2023

Ketua BEM UI Melki Sedeo Huang bersama Aliansi BEM se-UI menyampaikan penundaan adu gagasan bacapres di Lapangan Rotunda Gedung Rektorat Kampus UI Depok, Rabu, 13 September 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Aksi Sumpah Pemuda 2023 Nilai Jokowi Tak Taat Konstitusi

Ketua BEM UI Melki Sedek Huang menilai Jokowi tak taat konstitusi pada akhir masa kepemimpinannya.


Kompetisi Video Pendek KEMENPORA Meriahkan Hari Sumpah Pemuda

8 November 2023

Kompetisi Video Pendek KEMENPORA Meriahkan Hari Sumpah Pemuda
Kompetisi Video Pendek KEMENPORA Meriahkan Hari Sumpah Pemuda

Kompetisi Video Pendek KEMENPORA Meriahkan Hari Sumpah Pemuda.


Menpora Dito Ariotedjo Sebut Spirit Anak Muda di Politik Tinggi, tapi Ada yang Anti Partai

29 Oktober 2023

Menteri Pemuda dan Olahraga, Nandito Ariotedjo memberikan sambutan dalam acara Peringatan Sumpah Pemuda yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) di kawasan Monas, Jakarta, Sabtu, 28 Oktober 2023. Kegiatan yang bertema Bersama Majukan Indonesia itu digelar untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-95. Acara tersebut melibatkan seluruh elemen dari organisasi kepemudaan, komunitas, serta para penyanyi yang tampil dalam malam puncak acara, seperti The Sigit, JKT48, D'Masiv, serta Wika Salim. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Menpora Dito Ariotedjo Sebut Spirit Anak Muda di Politik Tinggi, tapi Ada yang Anti Partai

Menpora Dito Ariotedjo ungkap soal spirit anak muda di bidang politik yang tinggi, tapi ada juga yang antipati terhadap partai politik.


Cara Siswa SMA di Palembang Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pakai Seragam Profesi

28 Oktober 2023

Siswa di Palembang kenakan seragam profesi di hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2023. (ANTARA/ M Imam Pramana)
Cara Siswa SMA di Palembang Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pakai Seragam Profesi

Kegiatan memperingati hari Sumpah Pemuda itu juga dilakukan langsung pemilihan ketua OSIS.


Soegondo Djojopoespito Ketua Kongres Pemuda Saat Berusia 23 tahun, Pencetus Sumpah Pemuda

28 Oktober 2023

Soegondo Djojopoespito. iup-ugm.com
Soegondo Djojopoespito Ketua Kongres Pemuda Saat Berusia 23 tahun, Pencetus Sumpah Pemuda

Soegondo Djojopoespito pada usia 23 tahun memimpin Kongres Pemuda yang kemudian mencetuskan Sumpah Pemuda.


Telkomsel Semangat Indonesia: Inspirasi untuk Berkontribusi

28 Oktober 2023

Telkomsel Semangat Indonesia: Inspirasi untuk Berkontribusi

Telkomsel Semangat Indonesia" lebih dari sebuah manifesto, hal ini juga menjadi langkah nyata dari komitmen Telkomsel untuk konsisten berkontribusi bagi bangsa dan negara


Peringatan Sumpah Pemuda, Presiden BEM Unair Ajak Anak Muda Tak Apatis terhadap Politik

28 Oktober 2023

Presiden BEM Unair Anang Jazuli. Dok. Unair
Peringatan Sumpah Pemuda, Presiden BEM Unair Ajak Anak Muda Tak Apatis terhadap Politik

Berkaca pada sejarah Hari Sumpah Pemuda, sebagai mahasiswa seharusnya berperan tidak hanya sebagai objek politik.


Rapat-rapat Sebelum Kongres Pemuda 1928, Pencetus Sumpah Pemuda

28 Oktober 2023

Diorama Kongres Sumpah Pemuda II di Museum Sumpah Pemuda di Jakarta, Ahad, 20 Oktober 2018. Bangunan museum ini terletak di Jalan Kramat Raya 106, dan menjadi tempat dibacakannya Sumpah Pemuda, 90 tahun lalu. TEMPO/Muhammad Hidayat.
Rapat-rapat Sebelum Kongres Pemuda 1928, Pencetus Sumpah Pemuda

Kongres Pemuda II dilaksanakan pada 27-28 Oktober 1928 di Jakarta yang dipimpin oleh Soegondo Djojopoespito, melahirkan deklarasi Sumpah Pemuda.


Tokoh-tokoh Muda Penggerak Kongres Pemuda 1928, Pencetus Sumpah Pemuda

28 Oktober 2023

Pengunjung melintas di depan gambar tokoh-tokoh pergerakan pemuda di Museum Sumpah Pemuda, Kramat, Jakarta, Selasa 22 Maret 2022. Museum Sumpah Pemuda kembali dibuka pascarevitalisasi dengan menampilkan sejumlah perubahan dalam format penyajian informasi menjadi lebih interaktif ke dalam bentuk teknologi digital guna menarik perhatian pengunjung khususnya kaum milenial. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Tokoh-tokoh Muda Penggerak Kongres Pemuda 1928, Pencetus Sumpah Pemuda

Hari Sumpah Pemuda ditetapkan dengan adanya Kongres Pemuda. Berikut para tokoh muda yang berperan di dalamnya.