TEMPO.CO, Jakarta - PT Garuda Indonesia Tbk menargetkan transaksi travel sebesar Rp 60 miliar-Rp 65 miliar selama penyelenggaraan Garuda Indonesia Travel Fair (GITF) 2012. "Angka itu naik sekitar 15-20 persen dari total transaksi travel GTF tahun lalu," kata Direktur Utama Garuda Indonesia, Emirsyah Satar, saat konferensi pers di Jakarta Convention Center, Jumat, 9 November 2012.
GITF merupakan ajang tahunan Garuda untuk mempromosikan pariwisata nasional pada pasar domestik. GITF di Jakarta tahun ini merupakan puncak roadshow GITF di berbagai kota besar lainnya. Selain di Jakarta, Garuda juga mengadakan pameran serupa di Medan, Surabaya, Malang, Pontianak, Denpasar, dan kota-kota lainnya walau dengan skala pameran yang lebih kecil.
Pelaksanaan GITF tahun lalu, kata Emirsyah, berhasil menarik 45 ribu pengunjung dengan total transaksi sebesar Rp 48 miliar selama tiga hari pelaksanaan pameran. "Melihat animo masyarakat pada GITF tahun lalu, kami yakin mampu meningkatkan jumlah pengunjung sampai 20 persen dan mendongkrak penjualan tiket pesawat domestik," kata Emirsyah.
Selain mendatangkan Garuda Indonesia Holiday, anak usaha Garuda yang bergerak di bidang tur dan travel, Garuda juga menggandeng puluhan travel agent, 26 industri terkait dengan pariwisata seperti perbankan hotel lain resor, serta lima kedutaan besar. Mereka didatangkan untuk mempromosikan wisata berbasis destinasi, terutama destinasi wisata dalam negeri.
"Kegiatan ini memang bertujuan untuk mempromosikan destinasi-desinasi wisata dalam negeri," kata Emirsyah. Sehingga, kata dia, masyarakat lebih mengenal tujuan wisata dalam negeri yang tidak kalah bersaing dengan tujuan wisata luar negeri.
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sapta Nirwandar, menyambut baik penyelenggaraan acara itu. Ia berharap kegiatan tersebut mampu mendongkrak industri pariwisata, terutama agar wisatawan dalam negeri yang mengunjungi tujuan-tujuan wisata domestik bertambah.
"Potensi pariwisata kita sangat besar. Dan dengan adanya acara ini harapannya masyarakat lebih mengenal tujuan wisata dalam negeri dan cara mudah untuk mengakses ke sana," kata Sapta dalam kesempatan yang sama. Ia juga mengapresiasi perusahaan penerbangan pelat merah itu karena berinisiatif mempromosikan tujuan wisata ke Indonesia timur. "Potensi industri wisata kita bisa berjalan lebih maksimal jika ditunjang transportasi pesawat dan Garuda merupakan salah satu penunjangnya," kata Sapta.
GITF tahun ini dilaksanakan mulai hari ini, 9 November 2012, hingga 11 November 2012. Selain promosi destinasi wisata, pengunjung juga disuguhi promosi berbagai paket wisata dari puluhan agen wisata. "Pengunjung dapat mencari dan mendapatkan tiket-tiket wisata dengan harga terjangkau dalam pameran ini," kata Emirsyah.
RAFIKA AULIA
