TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan calon gubernur-wakil gubernur Rieke Dyah Pitaloka - Teten Masduki kompak memakai kemeja kotak-kotak seperti yang dipakai Jokowi-Ahok pada pemilihan di DKI Jakarta.
Menurut Rieke, baju kotak-kotak itu dipakai sebagai simbol perlawanan terhadap politik uang di pemilihan kepala daerah. Di depan panggung yang disediakan KPU Jawa Barat, pasangan calon gubernur dan wakilnya memperkenalkan diri selepas pendaftaran.
Rieke pun sempat mengomentari kemeja kotak-kotak yang dikenakan Teten Masduki. Kemeja kotak-kotak yang dikenakan Teten terlihat ngepas dan ketat. "Siga junkies mun Teten," Rieke menggoda.
Menurut Rieke, baju kotak-kotak itu bukan trade mark pilkada DKI Jakarta semata. "Kalau orang waktu kampanye sudah membeli suara rakyat, modal yang dikeluarkan besar. Kalau sudah jadi pasti pengen balik modal plus bunga ya kang. Itu yang dilawan oleh Kang Teten," kata Rieke.
Calon wakil gubernur Teten Masduki mengamininya. "Ini bisa jadi modal kami untuk melakukan perubahan," kata dia. "Gerakan perubahan kotak-kotak saya kira tidak harus berhenti di Jawa Barat, tapi harus terus ke Jawa Tengah, Jawa Timur, dan seterusnya."
AHMAD FIKRI
Berita Terpopuler
Dicalonkan Jadi Presiden, Rhoma Irama: Luar Biasa
Dituduh Memeras, Achsanul Tantang Dahlan Lapor KPK
Mahfud Duga Mafia Narkoba Pengaruhi Pembisik SBY
Rhoma Irama Kebanjiran SMS Dukung ''Nyapres''
Soal Capres, Rhoma: Ada Panggilan Dalam Diri Saya