TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen tim nasional Indonesia akan mengajukan penangguhan penahanan untuk pemain belakang, Diego Michiels, yang tersangkut kasus dugaan penganiayaan di Kepolisian Sektor Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Kami akan usahakan itu (penangguhan penahanan). Hal itu sekarang menjadi pertimbangan bagi kami, karena waktu pelaksanaan Piala Federasi Sepak bola Asia Tenggara (AFF) sudah dekat," kata manajer Timnas, Habil Marati, saat dihubungi, Sabtu, 10 November 2012.
Menurut Habil, peran Diego memang cukup penting di timnas Piala AFF. Pasalnya, stok pemain belakang timnas menipis usai cederanya beberapa pemain andalan pelatih Nilmaizar, seperti Hengki Ardilles dan Handi Ramdhan.
Handi masih dalam pemulihan cedera pinggul. Sedangkan Hengki sudah pulang ke Padang untuk menyembuhkan cedera lutut yang didapat saat memperkuat Semen Padang pada 4 November lalu. "Jadi tidak akan ada sanksi tambahan bagi Diego, setelah kasus dugaan pidananya ini berkembang. Ia tetap berlatih bersama skuad untuk Piala AFF," kata Habil.
Namun, Habil mengisyaratkan karier Diego di timnas akan dipertimbangkan seusai pelaksanaan turnamen sepak bola antarnegara Asia Tenggara tersebut. "Mungkin ia tidak dibawa dalam skuad persiapan Kualifikasi Piala Asia," ujar Habil lagi.
Diego sebelumnya dilaporkan ke Markas Kepolisian Sektor Tanah Abang atas dugaan penganiayaan. Polisi juga telah memeriksanya sejak magrib hingga tengah malam. Diego pun tidak turut berlatih di sesi latihan pagi timnas hari ini. "Mudah-mudahan siang ini semua (urusan Diego) bisa selesai," kata Habil.
ARIE FIRDAUS
Berita terpopuler lainnya:
Wajah Mahasiswa Ini Memar Dipukuli Diego Michiels
Habil Marati: Peringatan Akhir untuk Diego Michiels
Diego Michiels Absen Latihan Timnas
Diego Michiels dan Lima Temannya Jadi Tersangka