Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Seluruh Santri Darul Akhfiya Nganjuk Dibebaskan  

image-gnews
Dua orang anggota polisi berjaga  di depan rumah kontrakan yang digunakan Pondok Darul Akhfiyah dan diduga jaringan teroris di Desa Kepuh, Kecamatan Kertosono, Ngajuk, Jawa Timur, Selasa (13/11). ANTARA/SYAIFUL ARIF
Dua orang anggota polisi berjaga di depan rumah kontrakan yang digunakan Pondok Darul Akhfiyah dan diduga jaringan teroris di Desa Kepuh, Kecamatan Kertosono, Ngajuk, Jawa Timur, Selasa (13/11). ANTARA/SYAIFUL ARIF
Iklan

TEMPO.CO, Nganjuk-Sebanyak 49 santri Pondok Pesantren Darul Akhfiya yang ditahan Kepolisian Resor Nganjuk akhirnya dipulangkan. Mereka diperbolehkan kembali ke kampung halaman masing-masing setelah dijemput orang tua. Ayah dan ibu para santri ini juga berfungsi sebagai penjamin.

Pemulangan santri dari lokasi penampungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah di Jalan Imam Bonjol, Nganjuk, ini menarik perhatian masyarakat. Mereka berkerumun di luar kantor untuk menyaksikan para santri yang disebut-sebut sebagai terduga teroris itu. “Kami yang mengajukan pemulangan ini,” kata kuasa hukum Pondok Darul Akhfiya, Ahmad Rafiq, Rabu, 14 November 2012.

Menurut Rafiq, tidak ada alasan polisi menahan para santri dan ustad Darul Akhfiya. Apalagi, sesuai hasil penyelidikan, dugaan bahwa di lokasi pondok ada tempat penggemblengan teroris sama sekali tidak terbukti. 

Rafiq menegaskan, konflik yang menimpa Pondok Darul Akhfiya sebenarnya hanya salah paham antara warga sekitar dan penghuni pondok. Warga memang menolak keberadaan pondok tersebut karena dianggap tidak mengajukan izin lingkungan. Ketidaksukaan warga akhirnya memuncak pada penyerbuan dan pengusiran santri pondok pada Senin 12 November 2012 malam. 

Persoalan ini semakin pelik ketika polisi mengaitkan pondok itu dengan aktivitas terorisme. Hal ini didasarkan pada penemuan buku dan keping VCD tentang jihad serta kegiatan bela diri di belakang pondok.

Ketika diperiksa, kecurigaan ini makin menjadi karena banyak ditemukan perlengkapan latihan fisik, seperti perlengkapan angkat berat dari kayu dan boneka kayu untuk latihan memukul di halaman pondok. Tapi hal itu dianggap wajar oleh pengurus pondok. “Organisasi NU, Muhammadiyah, sampai partai politik pun punya satuan keamanan, itu wajar,” kata Rafiq.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Karena tuduhan itu, wali para santri yang berasal di berbagai daerah, seperti Nusa Tenggara Barat, Blitar, Nganjuk, Kediri, Tulung Agung, dan Probolinggo, menjadi resah.

Saat ini proses pemulangan para santri masih berlangsung dengan dikawal petugas kepolisian dan TNI setempat. Rencananya, mereka akan mampir terlebih dulu ke pondok untuk mengambil barang pribadi. Selanjutnya, para santri ini akan dibawa orang tuanya masing-masing ke daerah asal. 

Kepala Kepolisian Resor Nganjuk Ajun Komisaris Besar Anggoro Sukartono tak bersedia memberikan keterangan terkait dengan pemulangan santri. Beberapa petugas kepolisian tampak mendata identitas dan alamat masing-masing sebelum dinaikkan kendaraan menuju Pondok Darul Akhfiya di Kertosono.

HARI TRI WASONO

Berita Terpopuler:
Kepala BPMigas Sedih Banyak Digugat Ormas Islam 

Mahfud Tantang Sudi Silalahi  

Muslim Inggris Diminta Turut Rayakan Natal  

Wanita di Tengah Skandal Seks Direktur CIA

Ola Pernah Minta Bantuan Ayin

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

TNI-Polri Terjunkan 4.266 Personel, Amankan Rapat Pleno Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

9 jam lalu

Ilustrasi Polisi Indonesia. Getty Images
TNI-Polri Terjunkan 4.266 Personel, Amankan Rapat Pleno Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Sebanyak 4.266 personel gabungan TNI dan Polri mengamankan penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Pemilu 2024.


Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

1 hari lalu

Ilustrasi sabu. Reuters
Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

ISESS sebut penangkapan polisi yang diduga terlibat kasus narkoba perlu diapresiasi.


Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

1 hari lalu

Ilustrasi Pinjaman Online. Freepix: Rawpixel.com
Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

Selain 537 entitas pinjol ilegal, Satgas PASTI juga menemukan 48 konten penawaran pinjaman pribadi dan 17 entitas yang menawarkan investasi.


Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

1 hari lalu

Petugas sedang memadamkan api yang membakar sebuah ruko di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Foto: ANTARA/Khaerul Izan
Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?


Cara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya

1 hari lalu

Petugas melayani pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di ruangan Layanan Publik Polres Tegal, Jawa Tengah, Selasa 12 November 2019. Menurut petugas pelayanan, jumlah pemohon pembuatan SKCK untuk syarat pendaftaran CPNS 2019, dua hari terakhir meningkat hingga 50 persen dari biasanya 50 pemohon menjadi 100 pemohon. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
Cara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya

Tata cara perpanjang SKCK 2024 secara online bisa dilakukan melalui aplikasi PRESISI POLRI Super App. Ketahui syarat dan biaya terbarunya.


Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

1 hari lalu

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho. (foto: humas polri)
Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, ke depan bakal banyak tantangan yang akan dihadapi polisi dan masyarakat.


Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

2 hari lalu

Petugas kepolisian bersenjata melakukan pengamanan disekitar Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa 26 Maret 2024.  Satu hari jelang sidang perdana sengketa perselisihan hasil Pemilu 2024 pada hari Rabu 27 Maret 2024, pengamanan gedung MK diperketat. Untuk diketahui, pasangan capres-cawapres Pilpres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md mengajukan gugatan ke MK.  TEMPO/Subekti.
Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

7.000 lebih personel gabungan Polri-TNI berjaga di MK pada hari ini.


Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Gedung MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024

2 hari lalu

Petugas kepolisian bersenjata melakukan pengamanan disekitar Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa 26 Maret 2024.  Satu hari jelang sidang perdana sengketa perselisihan hasil Pemilu 2024 pada hari Rabu 27 Maret 2024, pengamanan gedung MK diperketat. Untuk diketahui, pasangan capres-cawapres Pilpres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md mengajukan gugatan ke MK. TEMPO/Subekti.
Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Gedung MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024

Rekayasa lalu lintas di sekitar gedung MK berlangsung situasional bergantung kondisi pendemo.


5 Hari Lebaran, Polisi Catat Ada 1.370 Kecelakaan dan 200 Orang Tewas

5 hari lalu

Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan meninjau lokasi kecelakaan bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Semarang-Batang, Jawa Tengah, Kamis, 11 April 2024. Dok. Korlantas Polri
5 Hari Lebaran, Polisi Catat Ada 1.370 Kecelakaan dan 200 Orang Tewas

Korlantas Polri mencatat ada ribuan kecelakaan lalu lintas selama 5 hari Lebaran. Dari jumlah total itu ada ratusan nyawa terenggut.


Pemerintah Diminta Tak Bebankan Penyelesaian Konflik Papua Hanya pada TNI dan Polri

6 hari lalu

Ilustrasi TNI. ANTARA
Pemerintah Diminta Tak Bebankan Penyelesaian Konflik Papua Hanya pada TNI dan Polri

Pemerintah harus menyelesaikan masalah di Papua dengan cara-cara yang komprehensif dan lintas sektor.