Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Calon Bupati Tangerang Deklarasikan Damai  

Editor

Suseno TNR

image-gnews
TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Iklan

TEMPO.CO, Tangerang - Empat pasangan calon Bupati Tangerang mendeklarasikan pemilihan kepala daerah dengan cara damai di Polres Kota Tangerang, Rabu, 14 November 2012. Deklarasi ini disaksikan Kapolres Kota Tangerang, Kepala Kejaksaan Negeri Tigaraksa, Kepala Dandim Tangerang, KPU Kabupaten Tangerang, dan Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Tangerang. Kegiatan ini digelar untuk menghindari konflik antarpendukung pasangan calon selama proses kampanye berlangsung.

Empat pasangan calon, yaitu Ahmad Subadri-Muhammad Aufar Sadat Hutapea (nomor urut I) yang diusung partai Demokrat, Ahmed Zaki Iskandar-Hermansyah (nomor urut 2) yang diusung Partai Golkar, PKS, Hanura, Gerindra, PBB, dan PBR, Aden Abdul Halik-Suryana (nomor urut 3) yang diusung PPP dan PPNUI, serta Ahmad Suwandi-Muhlis (nomor urut 4) yang diusung Demokrasi Perjuangan dan PAN sepakat menandatangani delapan poin kesepakatan pilkada damai. "Adalah tanggung jawab bersama untuk menjaga pilkada ini berjalan damai dan lancar," ujar calon nomor urut dua, Zaki Iskandar.

Ahmad Suwandi menambahkan, pada dasarnya semua calon menginginkan kemajuan bagi   Kabupaten Tangerang. Karena itu, deklarasi damai ini mendapat dukungan dari semua calon.  
Kepala Kepolisian Resor Kota Tangerang Komisaris Besar Bambang Priyo Andogo meminta agar semua pasangan calon dan tim sukses bisa mengendalikan massa pendukung masing-masing. Mereka juga diminta untuk  siap menang dan siap kalah. "Kami sangat berharap agar rangkaian dalam pemilukada ini bisa berjalan dengan damai dan tertib," katanya.

KPU Kabupaten Tangerang telah menetapkan masa kampanye pada tanggal 22 November hingga 7 Desember 2012. Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Tangerang telah menetapkan jadwal kampanye untuk empat pasangan calon dengan sistem blok. "Disepakati menggunakan sistem blok karena sistem ini resistensi bentrokan massa kecil dan mudah terkendali," ujar anggota KPU Kabupaten Tangerang Ade Awaludin.

Menurut Ade, hasil keputusan rapat pleno KPU ini sudah diumumkan pada 5 November 2012. Pengumuman dihadiri oleh utusan masing-masing tim sukses pasangan calon. Rapat koordinasi tersebut mengagendakan penetapan jadwal, waktu, dan tempat kampanye pemilu Bupati dan wakil Bupati Tangerang dan menyepakati kegiatan kampanye rapat umum.

Untuk pasangan calon nomor 1 Badri-Aufar kampanye pada 24, 28 November dan 1 Desember, Pasangan No 2 Zaki-Hermansyah kampanye pada tanggal 26, 30 November dan 4 Desember.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selanjutnya, pasangan No 3 Aden-Suryana akan melakukan kampanye tanggal 23, 27 November dan 2 Desember dan pasangan No 4 Suwandhi-Muhlis jatuh pada tanggal 25, 29 November dan 3 Desember.

Sedangkan lokasi kampanye terbuka ini, kata Ade, bertempat di Lapangan PWS Tigaraksa, Lapangan Rajeg, Lapangan Suryabahari Pakuhaji, Lapangan Tunas Jaya Teluk Naga.
Pencoblosan pilkada Kabupaten Tangerang tanggal 9 Desember 2012 untuk memperebutkan suara terbanyak dari 1,9 pemilih tetap.


JONIANSYAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Fadli Zon: Calon Kepala Daerah dari TNI/Polri Belum Tentu Tegas

6 Januari 2018

Wakil Ketua DPR Fadli Zon menghadiri diskusi bertajuk Panglima di Era Politik di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, 9 Desember 2017. Dewi Nurita/Tempo
Fadli Zon: Calon Kepala Daerah dari TNI/Polri Belum Tentu Tegas

Soal perwira TNI/Polri yang terjun ke dunia politik lewat Pilkada menurut Fadli Zon tak menentukan ia akan tegas dalam memimpin.


Jenderal Ikut Pilkada, Ahli Pertahanan: Aturannya Berantakan

6 Januari 2018

Bakal calon Gubernur Sumatera Utara yang juga Pangkostrad Letjen TNI Edy Rahmayadi (tengah) menerima ucapan selamat dari kader PKS seusai menerima dokumen sebelum pembacaan ikrar pemenangan dan pakta integritas calon kepala daerah dari PKS di Jakarta, 4 Januari 2018. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Jenderal Ikut Pilkada, Ahli Pertahanan: Aturannya Berantakan

Jika merujuk pada UU Pilkada, anggota TNI, personel Polri, dan pejabat negara lain tidak perlu mundur dari jabatannya saat akan mencalonkan diri.


Pengamat: Jenderal Ikut Pilkada karena Kaderisasi Partai Gagal

6 Januari 2018

Bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi (kiri) dan Musa Rajeckshah (kanan) saat menghadiri acara Konsolidasi pasangan Calon Kepala Daerah PKS di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, 4 Januari 2018. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Pengamat: Jenderal Ikut Pilkada karena Kaderisasi Partai Gagal

Keputusan mengusung calon bukan kader partai dalam pilkada akan menimbulkan konsekuensi. Di antaranya sulit dikontrol dan diawasi partai.


Golkar Resmi Usung Bima Arya dan Direktur KPK di Pilkada Bogor 2018

6 Januari 2018

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyerahkan surat keputusan dukungan kepada pasangan bakal calon Wali Kota Bogor Bima Arya dan Dedie A. Rachim di DPP Partai Golkar, Jakarta, 5 Januari 2018. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Golkar Resmi Usung Bima Arya dan Direktur KPK di Pilkada Bogor 2018

Wali Kota Bogor Bima Arya mengaku memilih Dedie dengan menilai sisi personal wakil yang digandengnya dalam pilkada Kota Bogor.


Empat Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur NTB Siap Bertarung

5 Januari 2018

Ketua KPU kota Mataram, M. Ainul Asikin (tengah), memberikan keterangan kepada wartawan terkait Pilkada Kota Mataram di kantor KPU Kota Mataram, NTB, 24 Agustus 2015. ANTARA/Ahmad Subaidi
Empat Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur NTB Siap Bertarung

Satu wajah baru dan tiga pejabat lama akan bertarung memperebutkan kursi Gubernur NTB pada Pilkada serentak Juni 2018 mendatang.


Pilkada, BI Kaltim Prediksi Peredaran Uang Palsu Meningkat

4 Januari 2018

Ilustrasi uang palsu. TEMPO/Lazyra Amadea Hidayat
Pilkada, BI Kaltim Prediksi Peredaran Uang Palsu Meningkat

BI Kaltim memprediksi peredaran uang palsu meningkat bersamaan dengan Pikada.


Gerindra Punya Syarat Sebelum Calonkan Moreno di Pilkada Jatim

27 Desember 2017

Moreno Soeprapto dan istrinya Noorani Sukardi. Tabloidbintang
Gerindra Punya Syarat Sebelum Calonkan Moreno di Pilkada Jatim

Banyak pihak meragukan kemampuan politik kader Gerindra yang juga atlet balap Moreno. Namun, Gerindra tidak ragu sedikit pun.


Kaleidoskop 2017: Setelah Pilkada Rasa Sara dan Politik Identitas

26 Desember 2017

Warga melintas di antara karangan bunga untuk Ahok-Djarot di Balai Kota, Jakarta, 26 April 2017. Karangan bunga ini dikirimkan setelah pasangan inkumben Ahok-Djarot kalah dalam Pilkada DKI Jakarta versi hitung cepat. TEMPO/Amston Probel
Kaleidoskop 2017: Setelah Pilkada Rasa Sara dan Politik Identitas

Politik identitas masih membayangi Pilkada 2018, terpilihnya Anies-Sandi mencerminkan adanya polarisasi di masyarakat.


Pilkada 2018 Diprediksi Meningkatkan Daya Beli Masyarakat

17 Desember 2017

Pilkada 2018 Makin Mahal
Pilkada 2018 Diprediksi Meningkatkan Daya Beli Masyarakat

Kebijakan moneter yang telah dimulai sejak tahun ini dan kebijakan pemerintah untuk 2018 akan mampu menopang penguatan daya beli masyarakat.


Ketua PSSI Nyalon di Pilkada Sumatera Utara, Ini Kata Kemenpora

22 November 2017

Menpora Imam Nahrawi dan Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi saat melihat laga uji coba antara Persebaya dan PSIS Semarang di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, 19 Maret 2017. TEMPO/Nurhadi
Ketua PSSI Nyalon di Pilkada Sumatera Utara, Ini Kata Kemenpora

Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi akan maju dalam pemilihan Gubernur Sumatera Utara periode 2018-2023.