TEMPO.CO, Tampa - Jill Kelley dan suaminya, Scott, pindah ke Tampa, Florida, sekitar 10 tahun lalu. Mereka tinggal di satu rumah besar berbata merah yang berada di jalan utama, Bayshore Boulevard. Dalam waktu singkat, tulis situs berita The New York Times, pasangan itu langsung menetapkan diri sebagai tuan rumah sosialita.
Mereka pun sering menggelar pesta mewah. Tamu utamanya adalah para jenderal bintang empat yang memiliki posisi penting dalam militer Amerika. Termasuk komandan tertinggi pasukan Amerika Serikat di Afganistan, John Allen, dan Direktur CIA David H. Petraeus. "Tamu pesta Kelley kebanyakan datang dari Pangkalan Angkatan Udara MacDill," tulis The New York Times, Selasa, 13 November 2012.
Dalam pesta, Jill Kelley tak pernah absen menyajikan menu prasmanan yang mewah nan lezat. Sampanye pelbagai merek juga tersedia. Begitu juga dengan cerutu. Bahkan, untuk kendaraan tamu, Kelley menyediakan parkir valet. "Pasangan Kelley begitu memanjakan tamunya."
Seorang mantan pembantu Allen berkata kepada The Washington Post bahwa secara de facto Kelley telah menjadi duta sosial di antara petinggi Pangkalan Angkatan Udara MacDill. Jill Kelley mengurus jaringan pertemanan serta acara pesta. "Dia juga menentukan siapa saja yang diundang ke pesta," ujarnya.
Menurut mantan anggota staf Petraeus, Kelly bertugas sebagai perantara pejabat di Komando Pusat dengan perwira di Lebanon serta Timur Tengah. Penunjukan Kelly itu tidak dilakukan secara resmi. "Itu hanya penunjukan sendiri oleh Petraeus saja," kata perwira itu.
Nama Jill Kelley melejit setelah para pejabat AS mengungkapkan, dia menghubungi FBI pada musim panas lalu. Perempuan ini mengeluh karena menerima sejumlah e-mail ancaman dari orang tidak dikenal.
Investigasi lapangan FBI menemukan bahwa pengirim surat elektronik adalah Paula Broadwell, mantan perwira Angkatan Darat sekaligus penulis biografi Direktur CIA Petraeus. Broadwell dan Petraeus kemudian mengaku ke FBI bahwa mereka terlibat skandal cinta.
Pengakuan Jill Kelley sendiri menjadi bumerang. Penyelidikan FBI terhadap Petraeus menemukan, perempuan berusia 37 tahun itu ternyata juga memiliki hubungan diam-diam dengan Jenderal John R. Allen.
PELBAGAI SUMBER| CORNILA DESYANA
Berita lain:
Prancis Dukung Blok Oposisi Suriah
Pangeran Charles Sarapan 7 Telur per Hari?
Wanita di Pusat Skandal Cinta Pentagon
E-mail Allen Bertabur Kata Mesra
Petraeus Sempat Kaget dengan Email Paula