TEMPO.CO, Depok - Dilan, 13 tahun, seorang santri dari Pondok Pesantren Zurohhim yang terletak di Kampung Sindang Karsa, RT 2 RW 5, Sukamaju Baru, Cimanggis, Depok ditemukan tewas gantung diri.
Tubuh Dilan ditemukan tergantung dengan tali tambang di sebuah pohon di depan kamar asramanya oleh seorang santriwati bernama Novi, 14 tahun. Novi yang hendak ke kamar mandi kaget melihat ada tubuh yang tergantung di pohon pada Sabtu dini hari, 17 November 2012, sekitar pukul 00.30. "Saya teriak minta tolong," kata Novi.
Teriakan Novi membuat pengurus pesantren dan warga sekitar berdatangan. Mereka kemudian melaporkan kejadian ini ke kantor Kepolisian Sektor Cimanggis. Setelah memeriksa tubuh korban, polisi memastikan Dilan telah meninggal dunia. Kini jasadnya berada di RS Polri Kramat Jati untuk diotopsi.
Kapala Kepolisian Sektor Cimanggis Komisaris Firman Andreanto menduga Dilan bunuh diri karena patah hati. Dugaan itu diketahui setelah polisi memeriksa isi pesan singkat di telepon genggam Dilan. "Ada pesan dari pacar korban. Sepertinya, mereka bertengkar," kata Firman.
Dari isi pesan singkat, Firman mengatakan Dilan tidak terima pacarnya yang diketahui bernama Yanti, 15 tahun, berselingkuh. "Kami sudah menghubungi keluarga korban," ujarnya.
ILHAM TIRTA
Berita terpopuler lainnya:
Nurul Arifin: Elektabilitas Rhoma Irama Tinggi
Mengenal Transjek, Ojek Berargo
4.600 Perusahaan Bekasi Setuju Upah Rp 2,4 Juta
Pembahasan Tata Ruang DKI Akan Libatkan Masyarakat
Saksi Tak Datang, Sidang Penyebar Foto Novi Batal
Polisi:Sekolah Mewah Harusnya Buat Parkir Basemen