TEMPO.CO, Makassar - Di Makassar, komunitas blogger paling populer adalah Anging Mammiri. Mereka aktif mengadakan pelatihan blogging untuk komunitas remaja dan anak sekolah. Selain itu, komunitas ini sering menjalin kerja sama dengan instansi pemerintah dan swasta dalam menggelar lomba penulisan blog.
Tema lomba penulisan biasanya berkaitan dengan lingkup usaha yang dilakoni sponsor. Salah satu lomba penulisan yang sedang digarap adalah peringatan hari ulang tahun Kota Makassar ke-405 pada awal bulan ini.
Baca Juga:
Komunitas Anging Mammiri lahir pada 25 November 2006. Ketua komunitas, Syarifullah Daeng Gassing, mengatakan bahwa ide pembentukan datang dari sejumlah blogger lokal yang merasa tertantang untuk membentuk komunitas di Makassar karena komunitas sejenis telah lahir di kota lain. “Akhirnya kami memutuskan untuk membuat komunitas serupa,” kata dia.
Untuk menjadi anggota, tak ada persyaratan khusus. “Karena bentuk keanggotaannya bersifat cair saja,” kata Gassing. Seorang blogger hanya perlu mendaftarkan alamat surat elektroniknya ke milis komunitas tersebut serta memasang banner komunitas Anging Mammiri di blog pribadinya.
Bahkan, ujar Syarifullah, ada anggota komunitas Anging Mammiri yang tinggal di luar Makassar. Ini karena secara kebetulan mereka berteman akrab dengan anggota komunitas ini di Makassar.
Meski keanggotaannya bersifat cair, komunitas ini memiliki pengurus tetap yang bertugas menjalin kerja sama dengan pihak luar dan bertindak sebagai panitia di setiap penyelenggaraan kegiatan.
Syarifullah, selaku ketua komunitas, berhasil mendapatkan penghargaan. Salah satunya adalah menjadi nomine blog terbaik dalam BOBs Award—kontes blog internasional di Jerman.
ANISWATI SYAHRIR
Terpopuler:
Muncul di Google Earth, Pulau Ini Lenyap
Benarkah Sumber Air di Bumi dan Mars Sama?
Iklan Lucu nan Sadis Ini Jadi Video Viral YouTube
Pulau Hantu yang Tak Pernah Ada
Karena Pirate Bay, Polisi Sita Laptop Anak Kecil
Kompleksitas Data Ancam Perusahaan Indonesia