TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi bersyukur karena belum ada wabah penyakit menular yang dialami warga korban banjir. Saat ini banjir banyak melanda berbagai daerah di Indonesia seperti Jakarta dan Sulawesi Barat. "Alhamdulilah, belum ada wabah penyakit menular," kata Nafsiah ketika rapat kerja bersama komisi kesehatan DPR RI, Senin, 26 November 2012.
Nafsiah mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan daerah dengan mendirikan pos-pos kesehatan di lokasi banjir. Sementara puskesmas dan rumah sakit daerah juga sudah disiagakan. Lini di daerah ini, kata Nafsiah, terpantau dari pusat.
"Logistik juga sudah kami siapkan," kata Menteri Kesehatan. Menurut ia, pemerintah sudah menyediakan obat-obatan dan alat-alat kesehatan. Ia juga berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah untuk lebih memudahkan menjangkau atau mengevakuasi korban banjir.
Banjir kiriman yang menggenang di 15 kelurahan di Jakarta mengusik kehidupan 2.755 keluarga atau 5.407 jiwa. Kelurahan yang telah tergenang air antara lain Bidaracina, Kampung Melayu, Cililitan, Kebon Baru, Bukit Duri, Cawang, dan Pejaten Timur, karena luapan Sungai Ciliwung. Beberapa kelurahan lain seperti Ulujami, Bintaro, Pondok Pinang, Grogol, Kedoya Selatan, dan Pondok Labu, mengalami banjir yang diakibatkan meluapnya Kali Pesanggrahan.
Sedangkan banjir di Mamasa, Sulawesi Barat melanda pada awal November 2012. Terdapat sebanyak 17 orang korban jiwa. Di daerah lain, banjir juga mendera Toli Toli Sulawesi Tengah, Bandung, Jawa Barat dan beberapa daerah lain di Indonesia.
SUNDARI
Berita Lainnya:
Munarman Jadi Topik Paling Hot di Twitter
Situasi Kutai Barat Berangsur Aman
Pameran Tjipanas Tempo Doeloe Sedot Pengunjung
12 Bangkai Satwa Langka Dimusnahkan
Munarman Dikeroyok, Hanya Luka Sedikit
Sidang Bentrok Hercules-Kei Dijaga 500 Polisi